Anda di halaman 1dari 11

SEMINAR PKL 1

DISUSUN OLEH : MUH KHAIRUL MUADZ RUMOROY


SPYGMOMANOMETER
Sphygmomanometer biasanya disebut "alat
pengukur tekanan darah." Ada beberapa jenis manset
tekanan darah digunakan. Beberapa dibuat untuk
menempel pada dinding (di samping tempat tidur
pasien rumah sakit, misalnya), tetapi kebanyakan
portabel atau stand (berdiri). Semua alat pengukur
tekanan darah pada dasarnya bekerja dengan cara yang
sama dan memiliki bagian-bagian yang sama, sebuah
handbulb dengan pelepasan katup, sebuah tabung yang
menghubungkan handbulb ke manset/bladder, dan
mengukur (baik merkuri atau aneroid) untuk mengukur
tekanan.
SPESIFIKASI ALAT

 Nama alat : SPYGMOMANOMETER


 Merk : GEA Medical
 Type :-
 SN :-
FUNGSI ALAT

Sphygmomanometer adalah suatu alat yang


digunakan untuk mengukur tekanan darah yang
bekerja secara manual saat memompa maupun
mengurangi tekanan pada manset, dengan sistem
non-invasive.Nama lain Sphygmomanometer
adalah tensi meter
PRINSIP KERJA ALAT

Prinsip kerja alat pengukur tekanan darah


(tensimeter) sama dengan U-Tube Manometer.
Manometer adalah alat pengukur tekanan yang
menggunakan tinggi kolom (tabung) yang berisi liquid
statik untuk menentukan tekanan.Manset dipasang
‘mengikat’ mengelilingi lengan dan kemudian ditekan
dengan tekanan di atas tekanan arteri lengan (brachial)
dan kemudian secara perlahan tekanannya diturunkan.
Pembacaan tinggi mercuri dalam kolom (tabung
manometer) menunjukkan peak pressure (systolic) dan
lowest pressure (diastolic)
CARAPENGOPERASIAN
1. Pemeriksa memasang kantong karet terbungkus kain (cuff) pada lengan atas.
2. Stetoskop ditempatkan pada lipatan siku bagian dalam.
3. Kantong karet kemudian dikembangkan dengan cara memompakan udara ke
dalamnya. Kantong karet yang membesar akan menekan pembuluh darah lengan
(brachial artery) sehingga aliran darah terhenti sementara.
4. Udara kemudian dikeluarkan secara perlahan dengan memutar sumbat udara.
5. Saat tekanan udara dalam kantong karet diturunkan, ada dua hal yang harus
diperhatikan pemeriksa. Pertama, jarum penunjuk tekanan, kedua bunyi denyut
pembuluh darah lengan yang dihantarkan lewat stetoskop. Saat terdengat denyut
untuk pertama kalinya, nilai yang ditunjukkan jarum penunjuk tekanan adalah nilai
tekanan sistolik.
6. Seiring dengan terus turunnya tekanan udara, bunyi denyut yang terdengar lewat
stetoskop akan menghilang. Nilai yang ditunjukkan oleh jarum penunjuk tekanan
saat bunyi denyut menghilang disebut tekanan diastolic
CARA PEMELIHARAAN
1. Mengunci air raksa setelah pemakaian alat.
2. Menutup tensimeter dan menyimpan pada
tempatnya.
3. Kain manset dicuci bila kotor atau satu kali
seminggu.
4. Perhatikan kaca pengukur harus tetap dalam
keadaan bersih dan mudah di baca.
BLOK DIAGRAM
FLOW CHART
KERUSAKAN & PERBAIKAN
SEKIAN &
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai