Anda di halaman 1dari 32

ASSALAMUALA

IKUM WR.WB
C
NAMA KELOMPOK

1. Ni’ma Chusnatul Aufa 1813353004


2.Yessica Febty Mala Siburian 1813353007
3 Feny Elistia 1813353011
4 Agung Ariansyah 1813353012
5 Nadea Grescia Abelia 1813353014
6 Berlian Shandy Yoga 1813353017
7 Bunga Widia Putri 1813353021
8 Zulaicha Zain 1813353024
9 Julia Fahrunisya Syalsabilla 1813353043
MATERI
UNDANG – UNDANG DASAR NENGARA
REPUBLIK INDONESIA

a. Struktur pemerintah Indonesia berdasarkan UUD


1945
b. Isi pokok Batang Tubuh UUD 1945
c. Hubungan antara lembaga-lembaga negara
berdasarkan UUD 1945
APA ITU SISTEM PEMERINTAHAN ???

• Sistem pemerintahan diartikan


sebagai suatu tatanan utuh yang
terdiri atas berbagai komponen
pemerintahan yang bekerja saling
bergantungan dan memengaruhi
dalam mencapai tujuan dan fungsi
pemerintahan.
Struktur Pemerintahan Indonesia
Berdasarkan UUD 1945
APA ITU LEMBAGA LEGISLATIF ??
• Lembaga Legislatif adalah sebuah lembaga yang mewakili
seluruh rakyat dalam menyusun undang-undang serta ikut
mengawasi atas implementasi undang-undang yang ada
oleh badan eksekutif yang mana setiap anggotanya dipilih
melalui pemilihan umum. Yang termasuk ke dalam lembaga
legislatif adalah MPR, DPR, dan DPD.
Majelis Permusyawaratan Rakyat adalah salah
satu lembaga negara dalam sistem
MAJELIS ketatanegaraan Indonesia, yang terdiri atas
anggota Dewan Perwakilan Rakyat dan
PERMUSYAWARATAN anggota Dewan Perwakilan Daerah. Dahulu
RAKYAT (MPR) sebelum Reformasi MPR merupakan Lembaga
Negara Tertinggi, yang terdiri dari anggota
Dewan Perwakilan Rakyat, Utusan Daerah,
dan Utusan Golongan.

Dewan Perwakilan Rakyat adalah lembaga


tinggi negara dalam sistem ketatanegaraan
Indonesia yang merupakan lembaga
perwakilan rakyat dan memegang kekuasaan
membentukUndang-Undang.
DEWAN PERWAKILAN
RAKYAT (DPR) Sejarah DPR RI dimulai sejak
dibentuknya Komite Nasional Indonesia Pusat
(KNIP) olehPresiden pada tanggal 29 Agustus
1945 di Gedung Kesenian, Pasar BaruJakarta
yang kemudian dijadikan sebagai hari lahir
DPR RI.
• Adalahlembaga tinggi negara dalam
sistem ketatanegaraan Indonesia yang
anggotanya merupakan perwakilan dari
setiap provinsi yang dipilih melalui
Pemilihan Umum.
DEWAN PERWAKILAN • Anggota DPD dari setiap provinsi adalah 4
DAERAH (DPD) orang. Dengan demikian jumlah anggota
DPD saat ini adalah 132 orang. Masa
jabatan anggota DPD adalah 5 tahun, dan
berakhir bersamaan pada saat anggota
DPD yang baru mengucapkan
sumpah/janji.
APA ITU LEMBAGA EKSEKUTIF ??
• Lembaga Eksekutif adalah lembaga negara yang diberi
tugas/mandat untuk menjalankan seluruh undang-undang
yang telah di sahkan oleh lembaga Legislatif. Dalam
praktiknya, yang menjalankan fungsi lembaga eksekutif ini
adalah presiden dan wakilnya, beserta para menteri yang
diangkat oleh presiden sebagai pembantunya dalam
melaksanakan UUD 1945.
PRESIDEN DAN WAKIL PRESIDEN
PRESIDEN

• PresidenIndonesia adalah kepala negara sekaligus kepala


pemerintahan Indonesia Sebagai kepala negara, Presiden adalah
simbol resmi negara Indonesia di dunia .
• Sebagai kepala pemerintahan, Presiden dibantu oleh wakil
presiden dan menteri-menteri dalam kabinet, memegang
kekuasaan eksekutif untuk melaksanakan tugas-tugas pemerintah
sehari-hari.

WAKIL PRESIDEN

• Wakil Presiden adalah pembantu kepala negara sekaligus kepala


pemerintahan Indonesia yang bersifat luar seorang presiden
sebagai kepala negara. Sebagai pembantu kepala
pemerintahan, Wakil Presiden adalah pembantu presiden yang
kualitas bantuannya di atas bantuan yang diberikan oleh Menteri,
memegang kekuasaan eksekutif untuk melaksanakan tugas-
tugas pemerintah sehari-hari yang didelegasikan kepadanya
APA ITU LEMBAGA YUDIKATIF ??

Lembaga Yudikatif adalah lembaga tinggi negara yang diberi


mandat oleh UD 1945 untuk melakukan fungsi penegakan hukum yaitu
dengan menjatuhkan sanksi atas setiap pelanggaran Undang-
undang. Yang termasuk ke dalam lembaga Yudikatif adalah
Mahkamah Konstitusi, Mahkamah Agung, dan Komisi Yudisial.
1. Mahkamah Agung (MA)
• Mahkamah Agung (disingkat MA) adalah lembaga tinggi
negara dalamsistem ketatanegaraan Indonesia yang merupakan
pemegang kekuasaan kehakiman bersama-sama
dengan Mahkamah Konstitusi dan bebas dari pengaruh cabang-
cabang kekuasaan lainnya. Mahkamah Agung membawahi
badan peradilan dalam lingkungan peradilan umum, lingkungan
peradilan agama, lingkungan peradilan militer, lingkungan peradilan
tata usaha negara.
2. Mahkamah Konstitusi (MK)
• Mahkamah Konstitusi (disingkat MK) adalah lembaga tinggi
negara dalam sistem ketatanegaraan Indonesia yang merupakan
pemegang kekuasaan kehakima bersama-sama denganMahkamah
Agung.
• Ketua Mahkamah Konstitusi dipilih dari dan oleh Hakim Konstitusi untuk
masa jabatan 3 tahun. Masa jabatan Ketua MK selama 3 tahun yang
diatur dalam UU 24/2003 ini sedikit aneh, karena masa jabatan Hakim
Konstitusi sendiri adalah 5 tahun, sehingga berarti untuk masa jabatan
kedua Ketua MK dalam satu masa jabatan Hakim Konstitusi berakhir
sebelum waktunya (hanya 2 tahun).

3. Komisi Yudisial (KY)


Komisi Yudisial adalah lembaga negara yang dibentuk berdasarkan UU
no 22 tahun 2004 yang berfungsi mengawasi perilaku hakim dan
mengusulkan nama calon hakim agung.
APA ITU LEMBAGA EKSAMINATIF ??
• Lembaga Eksaminatif adalah lembaga tinggi negara yang
diberi tugas oleh UUD 1945 untuk melakukan evaluasi atau
pemeriksaan atas suatu pekerjaan atau kegiatan yang
dilakukan oleh suatu instansi atau orang dalam penggunaan
keuangan negara. UUD 1945 menunjuk BPK yang menjalankan
tugas ini.
Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)
• Badan Pemeriksa Keuangan (disingkat BPK) adalah lembaga
tinggi negara dalam sistem ketatanegaraan Indonesia yang
memiliki wewenang memeriksa pengelolaan dan tanggung
jawab keuangan negara. Menurut UUD 1945, BPK merupakan
lembaga yang bebas dan mandiri.
• Anggota BPK dipilih oleh Dewan Perwakilan Rakyat
dengan memperhatikan pertimbangan Dewan Perwakilan
Daerah, dan diresmikan oleh Presiden. Hasil pemeriksaan
keuangan negara diserahkan kepada DPR, DPD,
dan DPRD (sesuai dengan kewenangannya).
ISI POKOK
C
BATANG
TUBUH UUD 1945
1. Bentuk Dan Kedaulatan (Bab 1)
Dalam pasal 1 ayat 1 UUD 1945 ditegaskan bahwa negara adalah negara kesatuan yang
berbentuk republik. Jelas bahwabentuk negara indonesia ialah negara Kesatuan, dan
bentuk pemerintahan indonesia adalah Republik. Dan presiden sebagai kepala negara.
Dalam sistem ketatanegaran indonesia menurut UUD 1945hasil amandemen 2002 tidak di
kenal lagi adanya lembaga negara yang memiliki kekuasaan tertinggi.

2. MPR (Bab II)


MPR terdiri atas anggota-anggota DPR & anggota Dewan perwakilan Rakyat.

3. Kekuasaan Pemerintahan Negara (Bab III)


Presiden republik indonesia memegnang kekuasaan pemerintahan menurut UUD 1945.
Dalam menjalankan tugas pemerintahannya, presiden dapat meminta suatu pertimbangan
kepada suatu Dewan Pertimbangan. Dewan Pertimbangan ini di sebut Dewan
Pertimbangan Agung.
4. Kementrian Negara (Bab IV)
Mentri negara adalah pembantu presiden. Mereka tidak bertanggung jawab kepada DPR,
Melainkan kepada Presiden.
5. Pemerintahan Daerah (Bab V)
Pasal 18 UUD 1945 mengatur tentang pemerintan daerah. Ayat 1 menjelaskan bahwa
negara Republik Indonesia di bagi atas daerah-daerah provinsi, dan daerah provinsi itu
di bagi atas kabupaten dan kota.
Asas Otonomi
Pasal 18 ayat 2 mengatur tentang otonomi pemerintahan daerah.

6. DPR (Bab VI)


Susunan DPR di tetapkan dalam Undang-Undang, dan DPR bersidang sedikitnya sekali
dalam setahun. DPR memiliki kekuasaan membentuk Undang-Undang. Jika
rancangang Undang-Undang yang di ajukan pemerintah tidak mendapat persetjuan
DPR, maka rancangan ini tidak boleh di ajukan lagi.

7. Dewan Perwakilan Daerah (Bab VIIA)


Angota dewan perwakilann daerah dipilih melalui pemilihan umum. Dewan perwakilan
daerah dapat melakukan pengawasan atas pelaksanaan Undang-Undang mengenai
otonomi daerahpengelolaan sumber daya alam dan ekonomi lainya.
8. Pemilihan Umum (Bab VIIB)
Pemilihan umum di laksanakan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil setiap
5 tahun sekali.

9. Hal Keuangan (Bab VIII)


Dalam pasal 23 UUD 1945 ditegaskan, bahwa Anggaran Belanja dan Anggaran Pendapatan
negara ditetapkan tiap-tiap tahun dengan UU secara terbuka dan bertanggung jawab untuk
kemakmuran rakyat.

10. Badan Pemeriksa Keuangan (Bab VIIIA)


Salah satu hal yang sangat penting dalam pelaksanaan dan penyelenggaraan negara
adalah pengelolaan keuangan negara transparan.

11. Kekuasaan Kehakiman (Bab IX UUD1945)


Kekuasaan kehakiman adalah kekuasaanyang merdeka untuk menyelenggarakan
peradilan guna menegakkan hukum & keadilan (pasal 24 UUD 1945)
12. Wilayah Negara
Negara kesatuan republik indonesia adalah sebuah negara kepulauan berciri nusantara
(pasal 25A UUD 1945)

13. Warga Negara Dan Penduduk (Bab X)


Yang menjadi warga negara ia orang indonesia asliorang bangsa lain yang di sahkan
Undang-undang sebagai warga negara (pasal 26 UUD 1945 ayat 1)

14. Agama (Bab XI)


Keyakinan warga negara dalam kehidupan keagamaan sebagai berikut:
-Negara berdasarkan atas Ketuhanan yang Maha Esa.
-Negara menjamin kemerdekaan setiap penduduk untuk memeluk agama.

15. Pertahanan Dan Keamanan (Bab XII)


Setiap warga negara berhak dan wajib ikut dalam usaha pemeliharaan negara (pasal 30
UUD 1945), merupaka suatu hak dan kewajiban serta tanggung jawab setiap warga
negara indonesia untuk ikut serta dalam pertahanan negara, mempertahankan
kemerdekaan 17 Agustus 1945.
16. Pendidikan Dan Kebudayaan (Bab XIII)
Setiap warga negara berhak mendapat pendidikan dan wajib mengikuti pendidikan dasar
dan pemerintah wajib membiayainya.

17. Perekonomian Nasional Dan kesejahteraan Sosial (Bab XIV)


Dinyatakan dalam pasal 33 UUD 1945:
a. Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasarkan asas kekeluargaan
b. Cabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasai hajad hidup orang
banyak dikuasai oleh negara.
c. Bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya dikuasai oleh negaradan
di gunakan untuk kemakmuran rakyat.
d. Perekonomian nasional diselenggarakan berdasarkan demokrasi ekonomi.
e. Ketentuan lebih lanjut mengenai pelaksanaan pasal ini di atur dalam undang-
undang.

18. Bendera, Bahasa, Lambang Negara, Dan Lagu Kebangsaan (Bab XV)
Terdapat dalam pasal 35, 36, 36A, 36B, 36C UUD 1945. Jika kita cermati makna pasal 35
sampai dengan pasal 36C maka mutlak penting bagi kita untuk mengembangkan
persatuan dan kesatuan nasional.
19. Perubahan UUD 1945 (Bab XVI)
Pasal terakhir Undang-Undang Dasar 1945 hasil amandemen juga memuat tentang
perubahan UUD terutama mengingat agar UUD itu senantiasa dengan perkembangan
jaman dan aspirasi rakyat. Pasal 37, memuat 5 ayat yang berkaitan dengan ketentuan
tentang perubahan UUD.
Pasal yang mengatur tentang perubahan UUD ini di tentukan berkaitan dengan pasal-
pasal UUD, jadi bukan terhadap pembukaan UUD.

20. Aturan Peralihan


Aturan peralihan dalam UUD 1945 terdiri atas 3 pasal sebagai berikut:
Pasal I : segala peraturan perundang-undangan yang ada masih tetap berlaku selama
belkunm di adakan yang baru
Pasal II : semua lembaga negara yang ada msih tetap berfungsi sepanjang untuk
melaksanakan ketentuan UUD dan belum di adakan yang baru
Pasal III : Mahkamah konstitusi di bentuk selambat-lambatnya pada 17 agustus 2003 dan
belum di bentuk segala kewenanganya di lakukan oleh mahkamah Agung.
21. Aturan Tambahan
Pasal I: MPR di tugasi untuk melakukan peninjauan terhadap materi dan setatus hukum
ketetapan MPR sementara dan ketetapan MPR untuk di ambil putusan pada sidang MPR
2003.
Pasal II: dengan di tetapkanya perubahan UUD ini, UUD negara republik indonesia tahun
1945 terdiri atas pembukaan dan pasal-pasal.
HUBUNGAN ANTARA
LEMBAGA-LEMBAGA NEGARA
C
BERDASARKAN UUD 1945
HUBUNGAN ANTAR LEMBAGA
NEGARA MENURUT UUD 1945
1. Hubungan Antara MPR dan Presiden

2. Hubungan Antara MPR dan DPR

3. Hubungan Antara DPR dan Presiden

4. Hubungan Antara DPR dengan Menteri-Menteri

5. Hubungan Antara Presiden dengan Menteri-menteri

6. Hubungan Antara Mahkamah Agung dengan Lembaga


Negara Lainnya

7. Hubungan Antara BPK dengan DPR


1. Hubungan Antara MPR dan Presiden
 Majelis Permusyawaratan Rakyat adalah majelis yang
memegang kekuasaan Negara yang tertinggidan
pelaksana dari kedaulatan rakyat, sedangkan presiden
sebagai mandataris DPR yaitu penyelenggara
pemerintahan tertinggi di bawah majelis yang harus
menjalankan ghaluan Negara menurut garis-garis besar
yang telah ditetapkan oleh MPR. Sebagaimana
diketahui MPR bertugas dan berwenang untuk
menetapkan garis-garis besar haluan negara dan
memilih Presiden dan Wakil Presidenuntuk lima tahun
berikutnya.
2. Hubungan Antara MPR dan DPR
 Anggota Dewan Perwakilan Rakyat semuanya
merangkap menjadi anggota Majelis Permusyawaratan
Rakyat. Dewan Perwakilan Rakyat dapat senantiasa
mengawasi tindakan-tindakan Presiden dalam ramgka
pelaksanaan haluan negara, dan jika Dewan
menganggap bahwa Presiden sungguh-sungguh
melanggar haluan Negara yang telah ditetapkan oleh
Undang-Undang Dasar atau Majelis Permusyawaran
Rakyat, maka Majelis itu dapat diundang untuk
persidangan istimewa agar supaya bisa minta
pertanggungan jawab kepada Presiden.
3. Hubungan Antara DPR dan
Presiden
 Presiden tidak bertanggung jawab kepada Dewan Perwakilan
Rakyat. Presiden harus mendapat persetujuan Dewan
Perwakilan Rakyat untuk membentuk Undang-undang (pasal 5
ayat 1,20 dan 21) dan untuk menetapkan Anggaran
Pendapatan dan Belanja Negara (pasal 23 ayat 1).
 Dalam hal ikhwal kegentingan memaksa,Presiden berhak
menetapkan Peraturan Pemerintah sebagai Pengganti Undan-
undang(pasal 22 ayat 1)yang mempunyai kekuatan yang
sama dengan Undang-Undang walaupun tanpa mendapat
persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat sebalumnya (Pasal 22
ayat (2)).
 Oleh karena itu, Presiden harus bekerja bersama-sama dengan
Dewan,berarti juga Presiden tidak tergantung kepada dewan.
4. Hubungan Antara DPR dengan
Menteri-Menteri
 Menteri Negaratidak bertanggung jawab kepada
Dewan Perwakilan Rakyat. Menteri-menteri tidak dapat
dijatuhkan dan atau diberhentikan oleh DPR, akan
tetapi dikarenakan kedududkan Presiden harus
memperhatikan suara DPR,maka menteri-menteri pun
tidak terlepas dari keberatan-keberatan DPR, yang
berakibat di berhentikannya menteri oleh Presiden.
5. Hubungan Antara Presiden
dengan Menteri-menteri
 Menteri-menteri adalah pembantu Presiden. Presiden
mengangkat danmemberhentikan Menteri-
menteri,kedudukannya tergantung pada Presiden
(pasal 17 ayat 1 dan 2). Menteri-menteri sebagai
pemimpin Departemen (pasal 17 ayat 3). Para menteri
mempunyai pengaruh besar terhadap presiden dalam
menuntun politik Negara yang menyangkut
departemennya.
6. Hubungan Antara Mahkamah
Agung dengan Lembaga Negara
Lainnya
 Kekuasaan kehakiman yang merdeka dilakukan oleh sebuah
Mahkamah Agung dan lain-lain Badan kehakiman menurut
susunan dan kekuasaan Badan-badan Kehakiman tersebut
diatur menetapkan hubungan antara Mahkamah Agung
dengan Lembaga-lembaga lainnya (pasal 24 ayat 1 UUD 1945).
Kekuasaan kehakiman adalah kekuasaan pemerintah ataupun
kekuasaan serta kekuatan lainnya. Mahkamah Agung sebagai
Lembaga Tinggi Negara dalam bidang kehakiman dari tingkat
yang lebih tinggi, berwenang menyatakan tidak sah peraturan
perundangan dari tingkat yang lebih tinggi.
7. Hubungan Antara BPK dengan DPR
 Badan Pemeriksa Keungan (BPK) bertugas memeriksa langsung
tanggung jawab tentang keuangan Negara dan hasil
pemeriksaannya itu diberitahukan kepada DPR, DPD dan DPRD
(pasal 23E ayat 2) untuk mengikuti dan menilai kebijaksanaan
ekonomis finansial pemerintah yang dijalankan oleh aparatur
administrasi Negara yang dipimpin olehpemerintah.

 Jadi, BPK bertugas memeriksa pertanggungjawaban pemerintah


tentang keuangan Negara atau pengawasan dan bahan
pembahasan Rancangan Anggaran dan Belanja Negara tahun
Berikutnya.dan memeriksa semua pelaksanaan APBN yang hasil
pemeriksaannya diberitahukan kepada DPR< Dewan Perwakilan
Daerah dan DPRD
WASSALAMUALAIKUM
WR.WB
C

Anda mungkin juga menyukai