Ilmu Pengatahuan Mitos, Dan Metafisika (1) - 1
Ilmu Pengatahuan Mitos, Dan Metafisika (1) - 1
Mitos, dan
Metafisika
Disusun Oleh
SYFA AULIA RAHMANI 201821500188
NAJIB FARHAN 201821500310
BUNDY TRI HESTIANI 201821500540
Pengertian Ilmu Pengatahuan
Ilmu pengetahuan adalah seluruh usaha sadar untuk
menyelidiki, menemukan, dan meningkatkan pemahaman
manusia dari berbagai segi kenyataan dalam alam manusia
CARA MEMPEROLEH ILMU
PENGETAHUAN
1. Percaya
Seseorang akan mendapat pengatahuan karena ia
percaya pada hal tersebut adalah benar.
2. Wibawa
Sesuatu akan dianggap benar,apa bila seseorang yg berwibawa menyatakan
benar
3. Apriori
Merupakan suatu keyakinan/pendirian/anggapan sebelum
mengetahui (melihat,mendengar,menyelidiki) keadaan tertentu.
4. Metode Ilmiah
Seseuatu dianggap ilmiah apa bila memiliki patokan yg merupakan rambu2
untuk menentukan benar atau salah.
DIANGAP
ALAMIAH
1. Objektif
Pengetahuan itu sesuai dengan Objek
2. Metodik
Pengetahuan itu diperoleh dengan cara2 tertentu dan terkontrol
3. Sistematis
Pengetahuan ilmiah itu tersusundalam suatu system, tidak berdiri
sendiri satu sama lain saling berkaitan ,saling menjelaskan,sehingga
keseluruhan menjadi kesatuan yg utuh.
4. Berlaku Umum/ Universal
Pengetahuan tidak hanya diamati hanya oleh seseorang atau oleh
beberapa orang saja ,tapi semua org dengan eksperimentasi yg sama akan
menghasilkan sesuatu yg sama atau konsisten.
Pokok Umum Memperoleh Pengetahuan
1. Empiris
Mitos itu timbul disebabkan antara lain karena keterbatasan alat indera manusia misalnya:
1. Alat Penglihatan
Banyak benda-benda yang bergerak begitu cepat sehingga tak tampak jelas oleh mata. Mata
tidak dapat membedakan benda-benda. Demikian juga jika benda yang dilihat terlalu jauh, maka tak
mampu melihatnya.
2. Alat Pendengaran
Pendengaran manusia terbatas pada getaran yang mempunyai frekuensi dari 30 sampai
30.000 perdetik. Getaran di bawah 30 atau di atas 30.000 perdetik tak terdengar.
.
3. Alat Pencium dan Pengecap
Bau dan rasa tidak dapat memastikan benda yang dicecap
maupun diciumnya . manusia hanya bisa membedakan 4 jenis masa
yaitu rasa manis,masam ,asin dan pahit.
4. Alat Perasa
Alat perasa pada kulit manusia dapat membedakan panas atau
dingin namun sangat relative sehingga tidak bisa dipakai sebagai alat
observasi yang tepat
MITOS DITERIMA
MASYARAKAT
Jadi, mitos itu dapat diterima oleh masyarakat pada masa itu karena:
1. Keterbatasan pengetahuan yang disebabkan karena
2. keterbatasan penginderaan baik langsung maupun dengan alat.
Keterbatasan penalaran manusia pada masa itu.
3. Hasrat ingin tahunya terpenuhi
TIGA TAHAPAN MITOS
Menurut Auguste comte (1798-1857),dalam sejarah perkembangan jiwa
manusia, baik sebagai individu maupun sebagai keseluruhan,
berlangsung tiga tahap:
1. Tahap teologi atau fiktif
2. Tahap filsafat atau metafisik atau abstrak
3. Tahap positif atau ilmiah riel
PENGERTIAN METAFISIKA
Metafisika merupakan bagian dari aspek ontologi dalam kajian filsafat. Konsepsi
metafisika berasal dari bahansa Inggris : metaphysics, Latin :metaphysica dari
Yunani metaphysica (sesudah fisika); dari kata meta (setelah, melebihi) dan
physikos (menyangkut alam) atau physis (alam). Metafisika berasal dari kata meta
(di balik, tersembunyi) dan fisika (dunia yang tampak).
1. Abstraksi pertama
yaitu fisika, menggariskan bahwa manusia berpikir ketika mengamati secara indrawi.
2. Abstraksi kedua
yakni matematis. Ini terjadi ketika manusia dapat melepaskan diri dari materi yang
kelihatan.
3. Abstraksi ketiga
Teologi atau “filsafat pertama”. Dengan meng-“abstrahere” dari semua materi dan berpikir tentang
seluruh kenyataan, tentang asal dan tujuannya, tentang asas pembentukannya, bersifat teleology,
asas pertama dalam mendapatkan hakikat realitas dan sebagainya
FILSAFAT DIBAGI DALAM
TIGA TINGKATAN
Ilmu metafisika mengajarkan pola pikir yang teliti, sistematis, dan ilmiah dalam
perkembangan ilmu pengetahuan sehingga berbagai pertanyaan maupun persoalan
manusia atas cerita mitos dan berbagai penafsiran gaib yang tidak pasti seperti asal usul
manusia dan semesta alam yang belum terpecahkan akan dapat diselesaikan
Ilmu metafisika ilmu mengajarkan bahwa ilmu pengetahuan yang benar adalah jika
dilakukan dengan cara berpikir yang rasional, original, kreatif serta memperhatikan
objektivitas dengan rasa ingin tahu yang tinggi atas suatu masalah, bukannya malah
menerimapenjelasan dari suatu kejadian begitu saja turun temurun tanpa disertai
penelitian.
TERIMAKASIH