Anda di halaman 1dari 34

UNIVERSITAS KRISTEN

KRIDA WACANA
102015033

Bioaktivitas Ekstrak Air Batang


Tanaman Ciplukan (Physalis
angulata)
Anthony Tjajaindra

Nama Penulis

2019
Profil
Latar Belakang
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Hasil dan Pembahasan
Kesimpulan

Anthony Tjajaindra
102015033

Lahir di Tangerang pada 16 Juli 1997 merupakan seorang


mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida
Wacana. Anak pertama dari 2 bersaudara lulusan dari SMA
Narada, Jakarta Barat dan melanjutkan studi di UKRIDA.
Profil

Latar Belakang
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Hasil dan Pembahasan
Kesimpulan

Latar Belakang Tujuan Penelitian


Indonesia sebagai negara megabiodiversitas:
Tujuan Umum: Mengetahui potensi antioksidant
• 20.000 spesies tanaman
dan anti-diabetes dalam infusa batang tanaman
• 9.606 spesies diketahui memiliki khasiat obat
ciplukan (Physalis angulata).
• 200 spesies sudah dijadikan bahan baku obat
Physalis angulata untuk pengobatan Diabetes
Tujuan Khusus:
Mellitus
• Uji TPC dengan metode Folin-Ciocalteu
• Infodatin: 12 juta penderita (2013) dari 261 juta
• Uji aktivitas inhibisi terhadap enzim α-
total penduduk
glukosidase inhibitor
Beban oksidatif penderita diabetes tinggi
• Uji aktivitas inhibisi terhadap xanthin oksidase
• Peningkatan autooksidasi glukosa
• Uji antioksidan dengan metode DPPH (2,2-
diphenyl-1-picrylhydrazyl)
Rumusan Masalah Hipotesis
Banyaknya penggunaan tanaman herbal tanpa
Terdapat aktivitas antioksidant, anti α-glukosidase,
disertai dukungan ilmiah tentang bioaktivitas
dan anti xantin oksidase di dalam infusa batang
tanaman tersebut
tanaman ciplukan (Physalis angulata)
Profil
Latar Belakang

Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Hasil dan Pembahasan
Kesimpulan

Diabetes Mellitus
• Gangguan Metabolisme yang ditandai dengan peningkatan
kadar gula darah post-prandial
• Diklasifikasikan menjadi 2 tipe: Tipe 1 dan Tipe 2
• Penyebab utama gagal ginjal, amputasi akibat ulkus, kebutaan,
serta penyakit jantung dan stroke.
• Gejala umum berupa polifagi, poliuri, dan polidipsi
Profil
Latar Belakang

Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Hasil dan Pembahasan
Kesimpulan

Diabetes Mellitus

Sumber: Harrison's principle of internal medicine. 19th ed


Profil
Latar Belakang

Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Hasil dan Pembahasan
Kesimpulan

Diabetes Mellitus
Indeks Sasaran
Kontrol Glikemia
HbA1c <7.00%
Gula Darah Puasa 80-130 mg/dL
Gula Puncak Sesudah Makan <180 mg/dL

Tekanan Darah <140/90 mmHg


Lemak
Low-density Lipoprotein (LDL) <100 mg/dL
High-density Lipoprotein >50 mg/dL
(HDL)

Trigliserida <150 mg/dL

Sumber: Harrison's principle of internal medicine. 19th ed


Profil
Latar Belakang

Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Hasil dan Pembahasan
Kesimpulan

Diabetes Mellitus
(Acarbose)
Profil
Latar Belakang

Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Hasil dan Pembahasan
Kesimpulan

Beban Oksidatif Penderita Diabetes


Mellitus
• Hiperglikemi dapat menyebabkan autooksidasi glukosa, penurunan
konsentrasi antioksidan, dan gangguan aktivitas pertahanan
antioksidan enzimatik
• Pemberian antioksidan dapat menghambat nefropati, retinopati, dan
neuropati
Profil
Latar Belakang

Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Hasil dan Pembahasan
Kesimpulan

Ciplukan (Physalis angulata)


• Lebih dari 70% pasien dan penyedia layanan kesehatan di dunia bergantung
pada obat-obatan herbal secara langsung maupun tidak langsung.
• 400 spesies tanaman untuk mengkontrol hyperglikemi; lebih dari 400 spesies
telah terbukti memiliki efek hambatan enzim α-glukosidase
• Dapat tumbuh mencapai tinggi 1 meter
• Batang kokoh, bercabang dan memiliki bulu-bulu halus
• Panjang daun mencapai 10cm berwarna hijau tua, tepi yang bergerigi,
berbentuk oval dan kasar pada permukaannya
• Buah terbungkus daun seperti lampion

Sumber: http://florida.plantatlas.usf.edu/SpecimenDetails.aspx?PlantID=2742
Profil
Latar Belakang

Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Hasil dan Pembahasan
Kesimpulan

Mekanisme Antioksidan
• Radikal bebas merupakan suatu spesies molekuler aktif yang salah satu
elektronnya tidak memiliki pasangan.
• Untuk menghambat radikal bebas diperlukan antioksidan alami seperti
vitamin E atau vitamin C, maupun sintetik seperti BHT
• Molekul antioksidant memiliki cincin benzene (golongan fenolic/flavonoid)
Profil
Latar Belakang

Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Hasil dan Pembahasan
Kesimpulan

Potensi Antioksidan dalam CIplukan


• Hasil ekstraksi air dari buah dan daun tanaman ciplukan memiliki kadar total
phenolic yang rendah (Kusumaningtyas, 2015)
Profil
Latar Belakang

Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Hasil dan Pembahasan
Kesimpulan

Faktor yang Mempengaruhi Kadar


Antioksidan dalam Tanaman Ciplukan
Bagian Tanaman

Lokasi Pengambilan

Tehnik Penyimpanan

Tehnik Ekstraksi

Kesalahan Manusia
Profil
Latar Belakang
Tinjauan Pustaka

Metodologi Penelitian
Hasil dan Pembahasan
Kesimpulan

Lokasi Waktu Penelitian Metode Sampel Cara Kerja


Laboratorium Riset Mei - September Experimental Ekstrak Air Batang Persiapan Sample
Fakultas Kedokteran 2018 Tanaman Ciplukan Penentuan Aktivitas Antioksidan
Universitas Kristen (Physalis angulata) Uji Kadar Total Fenolik
Krida Wacana Uji Kadar Total Flavonoid
Penentuan Hambatan Enzim AG
Penentuan Hambatan Enzim XO
Profil
Latar Belakang
Tinjauan Pustaka

Metodologi Penelitian
Hasil dan Pembahasan
Kesimpulan

Persiapan Sample
Persiapan
Pengambilan
Stock (2.2 mg
Tanaman
Freeze-dry sample kering
Ciplukan (300
dilarutkan
gr)
dalam DMSO)
Infusa 5 Disonikasi
Pemisahan
gr/150 ml, selama 30
Batang (120
dipertahanaka detik dan
gr), Daun,
n pada suhu divorteks
Akar, dan
90oC selama selama 1
Buah.
30m menit
Diangin-
anginkan Diblender
sampai berat hingga sehalus
konstan (20 serbuk teh
gr)
Profil
Latar Belakang
Tinjauan Pustaka

Metodologi Penelitian
Hasil dan Pembahasan
Kesimpulan

Uji Kadar Total Fenolik


0,50 mL sampel Absorbansi
+ 2,5 mL Folin- diukur pada
Ciocalteu reagen panjang
(10%) selama 4 gelombang 760
menit nm

Tambahkan 2 mL
larutan natrium Inkubasi selama
bikarbonat (75 2 jam
g / L)
Profil
Latar Belakang
Tinjauan Pustaka

Metodologi Penelitian
Hasil dan Pembahasan
Kesimpulan

Uji Kadar Total Flavonoid (AlCl3 dan NaNO2)


Larutan
0.5 mL ekstrak divorteks dan
tanaman + 2 Inkubasi
absorbansi
mL aquadest + selama 15
dibaca pada
0.15mL NaNO2 menit pada
panjang
suhu ruang
5%. gelombang 510
nm
Tambahkan
NaOH 1M
Inkubasi sebanyak 2 mL
selama 5 menit dan aquadest
hingga larutan
mencapai 5 mL

Tambahkan Inkubasi
AlCl3 10% selama 6 menit
sebanyak 0.15 dalam suhu
mL ruang
Profil
Latar Belakang
Tinjauan Pustaka

Metodologi Penelitian
Hasil dan Pembahasan
Kesimpulan

Penentuan Hambatan Enzim α-glukosidase


Larutan Enzim:
α-glukosidase (0.5 Tambahkan 750 µL
U/mL) dari larutan natrium
Saccharomyces Inkubasi 20 menit
bikarbonat 100
cereviceae dalam mM
fosfat buffer 50
mM pH 6.8
Larutan Substrat:
p-nitrophenyl-α-D- Absorbansi dibaca
glucopyranoside Tambahkan 100 µL pada Panjang
(1mM) pada buffer larutan substrat gelombang 405
yang sama (50 mM nm
pH 6.8)

50 µL sample
(konsentrasi
bermacam) Inkubasi 5 menit
+larutan enzim pada suhu 37oC
(50 µl) dan buffer
posfat (50 µl)
Profil
Latar Belakang
Tinjauan Pustaka

Metodologi Penelitian
Hasil dan Pembahasan
Kesimpulan

Penentuan Hambatan Enzim Xanthine Oksidase


Larutan Sample:
0.1 mL ekstrak (2 Absorbansi diukur
Tambahkan 0.2 mL
mg/mL), 0.4 mL pada Panjang
HCl 0.1 M
buffer fosfat 50 gelombang 290 nm
mM (pH 7.4)

Tambahkan 0.1 mL
enzim xantine Inkubasi selama 30
oksidase (0,2 unit / menit pada suhu
mL dalam buffer 37oC
fosfat, pH 7.4

Tambahkan 0.2 mL
Inkubasi selama 5 larutan substrat
menit dalam suhu (0.3 mM xanthine
37oC dalam buffer yang
sama).
Profil
Latar Belakang
Tinjauan Pustaka

Metodologi Penelitian
Hasil dan Pembahasan
Kesimpulan

Penentuan Aktivitas Antioksidan

1 mL larutan
methanol DPPH 0.6
mM + 3 mL larutan
ekstrak P. angulata

Absorbansi dibaca
pada panjang
Inkubasi 30 menit
gelombang 517 nm
pada ruang gelap
dengan methanol
suhu ruangan
sebagai base-line
solution
Profil
Latar Belakang
Tinjauan Pustaka

Metodologi Penelitian
Hasil dan Pembahasan
Kesimpulan

Pengukuran %Inhibisi
Profil
Latar Belakang
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian

Hasil dan Pembahasan


Kesimpulan

Infusa Batang Ciplukan


5 gram/150 mL pada suhu 90oC selama 30
menit

Sample Basah: 43 mL; 42.0713 gram


Freeze-dry selama 1 minggu
Sample Kering: 0.3551 gram

Dilarutkan dengan DMSO dengan kisaran


konsentrasi 2.2 mg/mL DMSO
Profil
Latar Belakang
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian

Hasil dan Pembahasan


Kesimpulan

0.9
Kadar Total Fenolik dan Flavonoid
f(x) = 0x + 0.05
R² = 1
0.8 Persamaan Kurva Kalibrasi (Asam Galat):
0.7
y = 0.0042x + 0.0539
0.6
Absorbansi

0.5 AP. Angulata : 0.223, 0.223, 0.224


0.4

0.3 Kadar Total Fenolik: 40.262 µg GAE/mL


0.2 0.0984 mg GAE/mg
0.1

0 Penelitian Kusumaningtyas et al:


0 50 100 150 200 250

Konsentrasi (µg/mL)
Buah : 0.46 GA mg / g
Daun : 0.47 GA mg/g
Profil
Latar Belakang
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian

Hasil dan Pembahasan


Kesimpulan

Kadar Total Fenolik dan Flavonoid

Kadar Flavonoid: Tidak bisa ditentukan


Profil
Latar Belakang
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian

Hasil dan Pembahasan


Kesimpulan

Uji Aktivitas α-glukosaidase


IC50 Acarbose : 129.61 µg/mL (R2 = 0.9072)
90.000 IC50 P. angulata : 75.30 ± 1.00 µg/mL
80.000

70.000 f(x) = 1.54x - 64.66 Aktivitas sample lebih kuat daripada acarbose
R² = 0.95
60.000
Inhibisi (%)

50.000

40.000

30.000

20.000

10.000

0.000
40.00 50.00 60.00 70.00 80.00 90.00 100.00

Konsentrasi (µg/mL)
Profil
Latar Belakang
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian

Hasil dan Pembahasan


Kesimpulan

Uji Aktivitas Xantin Oksidase


IC50 Allupurinol : 3.74 µg / mL
12
IC50 P. angulata : 546.305 ± 31.68 µg / mL

10
Aktivitas sample lebih lemah dibandingkan
8
allupurinol
Inhibisi (%)

0
350 400f(x) = 450 500 550 600 650 700 750 800 850
R² = 0
Konsentrasi (ug/mL)
Profil
Latar Belakang
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian

Hasil dan Pembahasan


Kesimpulan

Uji Aktivitas Antioksidan


IC50 BHT: 11.14 ± 0.76 g / mL (R2 = 0.98)
Profil
Latar Belakang
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Hasil dan Pembahasan

Kesimpulan

1. Kandungan total fenolik 0.0984 mg GAE/mg.

3. Ekstrak air P. angulata memiliki aktivitas hambatan enzim α-


glukosidase (IC50) adalah 75.30 ± 1.00 µg/ml yang lebih kuat jika
dibandingkan acarbose (129.61 ± 2.04 µg/ml)

4. Ekstrak air P. angulata memiliki aktivitas hambatan enzim xanthin


oksidase (IC50) adalah 546.305 ± 31.68 µg/ml yang lebih lemah jika
dibandingkan allupurinol (3.74 µg/ml).

5. Tidak terdapat aktivitas antioksidan.


Profil
Latar Belakang
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Hasil dan Pembahasan

Kesimpulan

Saran:
• Perlu dilakukan uji aktivitas terhadap ekstrak ethanol/methanol
• Penelitian ini hanya terbatas pada reaksi in-vitro, sehingga perlu
didukung dengan pembuktian secara in-vivo.
• Disamping itu, perlu juga dilakukan uji kombinasi dengan acarbose
untuk melihat apakah kombinasi menghasilkan efek sinergis,
antagonis, atau additif.
Referensi
• Kusmana C, Hikmat A. Keanekaragaman hayati flora di Indonesia. Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam dan
Lingkungan (Journal of Natural Resources and Environmental Management). 2015;5(2):187.
• Choi E-M, Hwang J-K. Investigations of anti-inflammatory and antinociceptive activities of Piper cubeba, Physalis
angulata and Rosa hybrida. Journal of Ethnopharmacology. 2003;89(1):171-5.
• Whalen K, editors. Lippincott Illustrated Reviews: Pharmacology. Ed ke 6. Philadelphia: Wolters Kluwer: 2015. p 341-5.
• Lee Y-C, Chang C-H, Dong Y-H, Lin J-W, Wu L-C, Hwang J-S, et al. Comparing the risks of hospitalized heart failure
associated with glinide, sulfonylurea, and acarbose use in type 2 diabetes: A nationwide study. International journal
of cardiology. 2017;228:1007-14.
• Pitocco D, Tesauro M, Alessandro R, Ghirlanda G, Cardillo C. Oxidative stress in diabetes: implications for vascular and
other complications. International journal of molecular sciences. 2013;14(11):21525-50.
• Kusumaningtyas R, Laily N, Limandha P. Potential of ciplukan (Physalis angulata L.) as source of functional ingredient.
Procedia Chemistry. 2015;14:367-72.
• Purnamasari D, Waspadji S, Adam JM, Rudijanto A, Tahapary D. Indonesian Clinical Practice Guidelines for Diabetes in
Pregnancy. Journal of the ASEAN Federation of Endocrine Societies. 2014;28(1):9.
• Simamora A, Santoso AW, Timotius KH. Bioactivities of Methanol and Ethyl Acetate Mace Extracts of Myristica
fragrans Houtt. Pharmacognosy Communications. 2018;8(3).
Profil
Latar Belakang
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Hasil dan Pembahasan

Kesimpulan
Profil

Latar Belakang
Manfaat Penelitian
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Hasil dan Pembahasan
Kesimpulan

• Manfaat bagi peneliti


Sebagai sarana untuk memberikan informasi mengenai bioaktivitas tanaman ciplukan (Physalis angulata)
secara kualitatif.

• Manfaat bagi fakultas


Menambah koleksi arsip untuk dijadikan acuan/referensi penelitian yang akan datang apabila
menggunakan bahan yang serupa.

• Manfaat pada bidang kimia kedokteran


Sebagai dasar bagi penelitian selanjutnya untuk menentukan zat aktif yang berperan dalam bioaktivitas
tanaman tersebut.

• Manfaat bagi masyarakat


Memberikan legitimasi ilmiah manfaat tanaman tersebut di dalam lingkungan masyarakat.
Tabel IC50 Acarbose
Kadar Antioksidan Kusumaningtyas
• Buah : 1.575 mg/g BHA
• Daun : 2.875 mg/g BHA

Anda mungkin juga menyukai