Anda di halaman 1dari 14

PRESENTASI LAPORAN TEMATIK OSSOF

(ONE STUDENT SAVES ONE FAMILY)


KULIAH KERJA NYATA PERIODE 86
UNIVERSITAS BENGKULU
“KELURAHAN KEBUN ROOS KECAMATAN TELUK
SEGARA KOTA BENGKULU”

OLEH : TRI AGUSTINA


PRODI : TIP
KELOMPOK :1

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT


PENGELOLAAN DAN PENGEMBANGAN KULIAH KERJA NYATA
UNIVERSITAS BENGKULU
2018
LAYOUT PEMBAHASAN

Biodata anak

Latar belakang keluarga


Permasalahan anak

Rencana intervensi

Tujuan

Tindak lanjut penanganan

Hasil

Kesimpulan

Saran
BIODATA ANAK
• Nama : Marcel Herlian
• Tempat Tanggal Lahir : Bengkulu, 11 Maret 2007
• Usia : 11 Tahun
• Pendidikan : Kelas 6 SD
• Agama : Muslim
• Alamat : Jl. May Salim Batu Bara RT 04
Kel. Kebun Roos
• Nama Ayah : Heri Evvilian
• Nama Ibu : Feli Famili Asry
• Jumlah Saudara : 1 Orang
• Sekolah : SDN 04 Kota Bengkulu
• Cita-Cita : Polisi
LATAR BELAKANG KELUARGA

Deskripsi Anak

Deskripsi Orang
Tua

Sasaran Ossof
PERMASALAHAN ANAK

1. Cara bicara yang tidak sopan


2. Kurang memperhatikan kesopanan dalam
bertingkah laku
3. Terlalu hiperaktif dan kasar bila sedang
bermain
RENCANA INTERVENSI

1. Melakukan pengenalan atau pendekatan kepada M.


2. Melakukan pendekatan kepada keluarga Marcel melalui
silahturahmi
3. Memahami sifat dan kebiasaan yang dilakukan M.
4. Mengajak M belajar untuk mengurangi waktu bermain M,
agar dapat mengetahui pentingnya menghargai waktu.
5. Selalu memberikan motivasi kepada M.
6. Mengarahkan M untuk memperhatikan perkataannya.
7. Mengajak bermain bersama dengan anak-anak yang
lainnya, tanpa adanya kekerasan.
8. Mengajak M untuk ikut serta dalam kegiatan- kegiatan
yang kami lakukan dalam program KKN
TUJUAN

1. Agar merasa diperhatikan dan tidak kekurangan


kasih sayang.
2. Agar Marcel mengerti betapa penting
memanfaatkan waktu yang ada untuk hal yang
positif seperti belajar.
3. Supaya Marcel bertutur kata yang baik.
4. Agar Marcel bisa bergaul dengan semua orang
tanpa kekerasan.
TINDAK LANJUT PENANGANAN

1. Melakukan Pendekatan Pada keluarga tersebut.


2. Mengetahui masalah-masalah yang terjadi dan dilakukan
pengarahan.
3. Memberikan kegiatan-kegiatan yang mendidik anak.
4. Mengajak ikut serta anak didik setiap adanya kegiatan.
5. Pembelajaran pembentukan karakter sopan santun pada anak
secara langsung misalnya dengan memberi contoh perilaku
sopan santun yang baik, memberikan pengarahan berperilaku
yang benar dan salah, dan lain sebagainya dan juga
melakukan sosialisasi penerapan membuang sampah pada
tempatnya di SD Muhamadiyah Kelurahan Kebun Roos.
HASIL
1. Marcel mulai mau membuang sampah pada tempatnya dan
telah perduli terhadap lingkungan sekitarnya

Gambar Marcel sedang memungut sampah


2. Membuat kreatifitas untuk mengurangi waktu bermain

Kerajinan tangan anak


2. Terhadap teman-temannya Marcel juga sudah mulai
mengurangi kekerasan ketika sedang bermain dengan teman
sebayanya

bermain bersama teman (Awal) bermain bersama teman (Setelah)


3. Hampir setiap hari Marcel berkunjung ke sekretariat anak
KKN untuk mengerjakan tugas-tugas sekolahnya

Ketika Marcel belajar di sekretariat


4. Sekarang Marcel sudah datang tepat waktu dan pulangnya
sudah serempak dengan teman-teman yang lainnya

Gambar ketika Marcel mengaji di Masjid Baitul Rahim


5. Marcel sangat senang dan selalu mengambil bagian di dalam
setiap kegiatan yang diadakan oleh anak-anak KKN.

Gambar Marcel ketika lomba


KESIMPULAN
1. Marcel sudah lebih merasa diperhatikan dan
mendapatkan kasih sayang dari orang tuanya.
2. Marcel sudah dapat menghargai waktu yaitu dengan
melakukan belajar setiap hari disekretariat ketika
pukul 19.00 WIB – 21.00 WIB dan juga sudah
mengaji sesuai peraturan yang telah ada di Masjid
Baitul Rahim.
3. Marcel sudah dapat bertutur kata yang baik terhadap
teman sebayanya maupun kepada orang yang lebih tua
darinya.
4. Marcel sudah dapat bermain dengan teman sebayanya
tanpa kekerasan.
SARAN

Untuk penerus pembimbing selanjutnya diharapkan


bahwasanya harus lebih fokus untuk pembelajaran dan
pengawasan terhadap anak tersebut, dikarenakan anak
tersebut masih sangat perlu untuk pembelajaran mengenai
tutur kata yang baik dan juga pembelajaran dasar-dasar tata
krama dan sopan santun agar menjadi penyaring pengaruh
dari teman-temannya yang tidak baik.

Anda mungkin juga menyukai