Anda di halaman 1dari 12

Farmakogenetik obat

Disusun oleh:
1. Mulia zahara
2. Masyitah
3. Zahratul idami
4. Sri mahmuji
5. Diana fitri
6. Selly ovelya
FARMAKOKINETIK OBAT
Farmakokinetik atau kinetika obat
adalah nasib obat dalam tubuh atau efek
tubuh terhadap obat. Farmakokinetik
mencakup 4 proses, yaitu proses absorpsi
(A), distribusi (D), metabolisme (M), dan
ekskresi (E). Metabolisme atau
biotransformasi dan ekskresi bentuk utuh
atau bentuk aktif merupakan proses
eliminasi obat.
1. Absorpsi
Absorpsi merupakan proses masuknya obat
dari tempat pemberian ke dalam darah.
Bergantung pada cara pemberiannya, tempat
pemberian obat adalah saluran cerna (mulut
sampai rektum), kulit, paru, otot, dan lain-lain. Yang
terpenting adalah cara pemberian obat per oral,
dengan cara ini tempat absorpsi utama adalah
usus halus karena memiliki permukaan absorpsi
yang sangat luas, yakni 200 meter persegi (panjang
280 cm, diameter 4 cm, disertai
dengan vili dan mikrovili ) (Gunawan, 2009).
Absorpsi obat meliputi proses obat dari
saat dimasukkan ke dalam tubuh,
melalui jalurnya hingga masuk kedalam
sirkulasi sistemik. Pada level seluler,
obat diabsorpsi melalui beberapa :
a. metode,
b. transport pasif
c. transport aktif
d. kecepatan absorspsi
Faktor yang mempengaruhi penyerapan
 Aliran darah ke tempat absorpsi
 Total luas permukaan yang tersedia sebagai
tempat absorpsi
 Waktu kontak permukaan absorpsi
 Kecepatan Absorpsi
 Diperlambat Oleh Nyeri Dan Stress
 Faktor bentuk obat
 Makanan Tinggi Lemak
 Kombinasi dengan obat lain
2. Distribusi
Distribusi obat adalah proses obat dihantarkan d
ari sirkulasi sistemik ke jaringan dan cairan tub
uh.
Distribusi obat yang
telah diabsorpsi tergantung beberapa faktor:
a. Aliran darah
b. Permeabilitas kapiler
c. Ikatan protein
.

3. Metabolisme
Metabolisme/biotransformasi obat
adalah proses tubuh merubah komposisi
obat sehingga menjadi lebih larut air
untuk dapat dibuang keluar tubuh.
Obat dapat dimetabolisme melalui
beberapa cara:
◦ Menjadi metabolit inaktif kemudian
diekskresikan;
◦ Menjadi metabolit aktif, memiliki kerja
farmakologi tersendiri dfan bisa
dimetabolisme lanjutan.
Faktor-faktor yang mempengaruhi
metabolisme:
a. Kondisi Khusus
b. Pengaruh Gen
c. Pengaruh Lingkungan
d. Usia
4. Ekskresi
Ekskresi obat artinya
eliminasi/pembuangan obat dari tubuh.
Sebagian besar obat dibuang dari
tubuh oleh ginjal dan melalui urin.
Obat jugadapat dibuang melalui paru-
paru, eksokrin (keringat, ludah,
payudara), kulit dan taraktusintestinal.
1. FARMAKODINAMIK
Farmakodinamik adalah subdisiplin
farmakologi yang mempelajari efek
biokimiawi dan fisiologi obat, serta
mekanisme kerjanya. Tujuan mempelajari
farmakodinamik adalah untuk meneliti
efek utama obat, mengetahui interaksi
obat dengan sel, dan mengetahui urutan
peristiwa serta spektrum efek dan
respons yang terjadi (Gunawan, 2009).
Farmakodinamik dibagi menjadi beberapa
macam yaitu :
a. Mekanisme Kerja Obat
b. Reseptor Obat
c. Transmisi Sinyal Biologis
d. Interaksi Obat-Reseptor
e. Antagonisme Farmakodinamik
f. Kerja Obat Yang Tidak Diperantarai Reseptor

Anda mungkin juga menyukai