Anda di halaman 1dari 32

RENCANA STRATEGI

Oleh :
Fadly Harizulhakim
Fadhlyany
Fanina Rizkia
Fauzan Azima

Pembimbing:
drg. Saifuddin Ishak, M.Kes., PKK

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER


FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SYIAH KUALA
BAGIAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
BANDA ACEH
2019
PENDAHULUAN
Perangkat strategis bagi manajemen suatu organisasi yang
RSB
akan memandu dan mengendalikan arah gerak serangkaian
(Rencana strategis
bisnis) prioritaspengembangan organisasi dan mitra kerjanya, untuk
bergerak searah dan bersinergis mencapai visi yang telah
dicanangkan.

Rencana Strategis RSJPDHK

Memperhatikan integrasi antara misi pelayanan, pendidikan dan riset


dalam bidang kardiovaskular, maka agar RSJPDHK unggul dalam
persaingan Masyarakat Ekonomi Asean ( MEA ),
Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita (RSJPDHK)
merupakan rumah sakit khusus yang menjadi Pusat Rujukan Nasional untuk
penanganan penyakit jantung dan pembuluh darah (kardiovaskular).
RSJPDHK menyediakan pelayanan kesehatan jantung, juga dikembangkan
sebagai wahana pendidikan serta pelatihan, dan penelitian dalam bidang

kesehatan kardiovaskular.
Rumah sakit ini didirikan oleh Yayasan Harapan Kita diatas tanah seluas
22.389 m2 di Jl. Letjen S. Parman No.Kav.87, RT.1/RW.8, Kota Bambu
Utara, Palmerah, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta.
Diresmikan pada tanggal 9 Nopember 1985.
diresmikan pada tanggal 9 Nopember 1985.

27 Maret 1985

Yayasan Harapan Kita melalui Surat Keputusan No.02/1985 menyerahkan


kepemilikan rumah sakit ini kepada pemerintah (Departemen Kesehatan),
tetapi pengelolaannya diserahkan kepada Yayasan Harapan Kita

31 Juli 1997
Yayasan Harapan Kita menyerahkan kembali pengelolaan Rumah Sakit Jantung
Harapan Kita kepada Departemen Kesehatan Republik Indonesia.

Selanjutnya melalui Peraturan Pemerintah nomor 126 tahun 2000, status Rumah
Sakit Jantung Harapan Kita pun berubah menjadi Perusahaan Jawatan dibawah
naungan Kementerian BUMN.
13 Juni 2005
Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum, yang menyebutkan
perubahan status rumah sakit yang semula berstatus Perusahaan Jawatan (Badan
Usaha Milik Negara) menjadi Badan Layanan Umum (pasal 37 ayat 2).

Dengan demikian, Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan


Kita berubah statusnya menjadi BLU-RSJPD Harapan Kita, yang
berada di bawah Kementerian Kesehatan RI
Terdepan dalam Pelayanan, Pendidikan dan Penelitian
VISI
Kardiovaskular.

•* Melaksanakan pelayanan kardiovaskular yang berkualitas.


•* Menciptakan wahana pendidikan/pelatihan yang bekualitas bagi
peserta didik atau peserta pelatihan.
•* Meningkatkan riset dan pengembangan teknologi
MISI kardiovaskular.
•* Mengampu pertumbuhan rujukan wilayah (lintas provinsi)
•* Berkontribusi dalam pencapaian indikator kesehatan jantung
nasional.

MOTTO Pasien adalah Utama (Patient First)


Sumber Daya
Manusia

Spesialis Spesialis
Spesialis Saraf : Patologi Klinik :
Jantung : 61
1 orang 1 orang
orang
Spesialis Spesialis
Spesialis Bedah
Penyakit Dalam : Radiologi : 1
Dewasa : 7
1 orang orang
orang
Spesialis Anak : Spesialis Gigi : 1
Spesialis
5 orang orang
Anestesi : 20
orang Spesialis Gizi : 1 Spesialis Paru : 1
Spesialis Bedah orang orang
Anak : 6 orang
FASILITAS
PELAYANAN
Produk dan Layanan RS Jantung dan Pembuluh
Darah Harapan Kita (RSJPDHK)
a) Rawat Jalan
• Poliklinik umum kardiovaskular
• Poliklinik eksekuti kardiovaskular
• Klinik Bedah
• Klinik Aritmia
• Klinik Vaskular
• Klinik Paru dan Penyakit dalam
• Klinik Neurologi
• Klinik Gizi
• Klinik Gigi
b) Deteksi dini kardiovaskular
c) Unit Gawat Darurat 24 Jam
d) Laboratorium (Bank Darah)
e) Hemodialisa
f) Diagnostik Non invasive dan Pencitraan
Produk dan Layanan RS Jantung dan Pembuluh
Darah Harapan Kita (RSJPDHK):
g) Diagnostik invasive dan Intervensi non
bedah
h) Radiologi nuklir
i) Vascular
j) Magnetic Resonance Imaging (MRI) kontras
dan tanpa kontras
k) Rehabilitasi medik
l) Radiologi Diagnostik
m) Multi Slice CT SCAN (MSCT) 128 Slice
dengan tau tanpa kontras
n) Bedah jantung dewasa
o) Bedah jantung pediatrik
p) Laboratorium (Patologi klinik)
Poliklinik umum memberikan pelayanan
konsultasi pasien dengan masalah
kardiovaskular yang ditangani oleh dokter
spesialis Jantung dan pembuluh darah
1. Poliklinik Pediatrik dan Penyakit
Jantung Bawaan
•Melayani konsultasi sub spesialis bagi
pasien jantung anak dan penyakit jantung
bawaan
•Melayani pemeriksaan echocardiografi
pasien anak dan pasien penyakit jantung
bawaan
2. Poliklinik Aritmia
Melayani konsultasi sub spesialis pasien
dengan kelainan irama jantung dengan
tindakan pemeriksaan :
•Pemeriksaan Tilt Table Test
•Tindakan Kardioversi
•Pemeriksaan Tes Ajmalin
•Tindakan Reprogram Pacemaker
•Pemeriksaan Holter
3. Poliklinik Gagal Jantung
•Melayani konsultasi sub spesialis pasien
gagal jantung dan rencana intervensi
terkait gagal jantung
•Pelayanan suntik diuretik dan antibiotic

4. Poliklinik Vaskular
Melayani konsultasi sub spesialis pasien
dengan kelainan pembuluh darah perifer
dan aorta, rencana tindakan diagnostic
invasive dan intervensi / bedah vascular

5. Poliklinik Bedah Dewasa


Melayani konsultasi pasien kasus bedah
dewasa baik persiapan operasi maupun
paska operasi.
6. Poliklinik Bedah Anak
Melayani konsultasi pasien kasus bedah
anak baik persiapan operasi maupun paska
operasi .

7. Poliklinik Anestesi
Melayani konsultasi anestesi bagi pasien
sebelum dilakukan tindakan bedah
maupun tindakan intervensi non bedah.

8. Poliklinik Gigi
Melayani konsutasi gigi dan tindakan
perawatan gigi bagi pasien yang dirujuk
dari dokter di RS Jantung Harapan Kita.
IDENTIFIKASI MASALAH
1. Ketidakjelasan regulasi dan belum
optimalnya dukungan dari
Kementerian Kesehatan

2. Globalisasi dan persaingan bebas

3. Ketidaksiapan layanan kardiovaskular di


tingkat sekunder dan primer dalam sistem
rujuk balik

4. Pajak impor obat dan alat kesehatan yang


menambah beban biaya pelayanan

5. Kualitas dan kuantitas SDM yang


terbatas
6. Proses bisnis belum terintegrasi, termasuk
integrasi dengan vendor.

7. Kemajuan ilmu dan teknologi yang


menuntut ketersedaan sarana dan prasarana.

8. Tuntutan Sustainable Development Goals


(SDGs) untuk meningkatkan pencegahan dan
pengendalian penyakit kardiovaskular

9. Tarif INA CBGs yang belum optimal

10. Integrasi informasi teknologi dalam


manajemen RSJPDHK.
VISI
“Leader in Cardiovascular Care,
Education, and Research”
MISI 2015-2019
1. Melaksanakan pelayanan 4. Menciptakan wahana
kardiovaskular yang berkualitas. pendidikan/pelatihan
kardiovaskular yang berkualitas
bagi peserta didik atau peserta
2. Mengampu pertumbuhan rujukan pelatihan.
wiayah (lintas provinsi)
5. Meningkatkan riset dan
mengembangkan teknologi
kardiovaskular.

3. Berkontribusi dalam pencapaian


indikator kesehatan
kardiovaskular nasional.
TUJUAN
1. Meningkatnya status kesehatan masyarakat dalam bidang
pelayanan kardiovaskular yang berhasil guna, bermanfaat
secara luas dan memenuhi standar mutu nasional dan
internasional baik

2. Terwujudnya program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN)


dalam peningkatan akses dan mutu pelayanan kesehatan.

3. Terwujudnya pendidikan dan penelitian yang excellen dalam


Academic Health System (AHS) serta kerjasama nasional dan
internasional.
DARI TUJUAN

• Meningkatnya keberhasilan operasi jantung pada kasus sulit


hingga mencapai 95% baik untuk pasien JKN maupun pasien
Non JKN.
• Meningkatnya keberhasilan operasi secara mandiri di PJT
binaan hingga mencapai target 90% baik untuk pasien JKN
maupun Non JKN.
• Meningkatnya rujukan yang tepat pada severitas level II dan
III hingga mencapai 65% dan rujuk balik hingga mencapai
30% sesuai program JKN.
• Meningkatnya respon time tindakan primary PCI (door to
balloon time < 90 mnt) pada pasien Acute Syndroma Coroner
hingga mencapai 98%.
• Meningkatnya Jenis Pelayanan Unggulan yang baru dengan
target 2 layanan unggulan di tahun 2015 dan bertambah 1
layanan unggulan ditahun berikutnya, serta meningkatnya
jumlah pasien layanan unggulan dengan target 10% per
LANJUTAN

• Terlaksananya akreditasi nasional dan internasional secara


paripurna yang ditunjang dengan tingkat maturitas IT
korporasi.
• Tercapainya tingkat kesehatan rumah sakit dengan nilai AA,
yang dinilai dari aspek pelayanan, mutu & finansial mengacu
pada PerDirJend Perbendaharaan No 54 Tahun 2012.
• Meningkatnya PPDS Kardiologi yang lulus tepat waktu < 9
semester hingga mencapai 72,5%.
• Meningkatnya Jumlah Peserta Fellowship dari Luar negeri
dengan target 1 peserta Fellowship dari luar negeri per tahun.
• Meningkatnya Research Translasional yang diaplikasikan
dengan target 1 Research translasional per tahun.
• Meningkatnya jumlah publikasi internasional hingga
mencapai 11 publikasi di tahun 2019.
ANALISA
ANALISA
NO PROGRAM STRATEGI PARAMETER

1. Pelayanan 1. Meningkatkan kompetensi Jumlah staf SDM


dan skill staf SMF dengan yang mengikuti
memprioritaskan training di LN
teamwork
Persentase

2. Mengembangkan jenis peningkatan jumlah

layanan unggulan baru pasien pada layanan

sebagai PJN unggulan

3. Pengembangan PJT Jumlah PJT Binaan


Binaan mandiri
NO PROGRAM STRATEGI PARAMETER

Meningkatkan mutu Jumlah peserta fellowship


kualitas dan dari LN

2. Pendidikan menyempurnakan Persentase PPDS


sistem pendidikan kardiologi yang lulus tepat
kardiovaskular waktu
Jumlah riset translasional
Menetapkan target
yang diaplikasikan
3 Penelitian penelitian di tiap
Jumlah publikasi
unit kardiovaskular
internasional
NO PROGRAM STRATEGI PARAMETER

6. Sarana dan Persentase


Mewujudkan sarana dan
fasilitas kesesuaian sarana
fasilitas (sarfas) yang
dan fasilitas dengan
bermutu dan aman dengan
standar MFK
sistem manajemen yang baik
berdasarkan
masterplan bangunan
tahun 2016 - 2019

7. Finansial Tingkat pertumbuhan


Mewujudkan pertumbuhan revenue
revenue dan efisiensi Rasio pendapatan
anggaran BLU terhadap biaya
operasional
PLAN OF
ACTION
NO VARIABEL BENTUK KEGIATAN WAKTU BUDGET PENANGGUN
G JAWAB

1. Meningkatkan Pelatihan kompetensi Tiga bulan 450.000.000 DIRUT, DIRUM


kompetensi dan dan soft skill, dengan sekali
skill staf SMF budaya teamwork
sesuai dengan
bidangnya

2. Mengembangkan Mewujudkan layanan Satu tahun 4.500.000.000 DIRUT,


jenis layanan unggulan baru sekali DIRMED
unggulan baru berdasarkan rencana
sebagai PJN dan course yang diikuti
oleh staf medis

3. Pengembangan Satu tahun 10.000.000 DIRUT,


Legislasi, sosialisasi, sekali DIRMED
PJT Binaan dan implementasi
standar pelayanan di
rumah sakit jejaring
NO VARIABEL BENTUK KEGIATAN WAKTU BUDGET PENANGGUN
G JAWAB

4 Meningkatkan Memperbarui Dua tahun 10.000.000 DIRMED,


mutu kualitas dan kurikulum pendidikan sekali KaDep
menyempurnakan
sistem pendidikan
kardiovaskular

5. Menetapkan target Penetapan pohon Enam bulan 20.000.000 KaDiv Litbang


penelitian di tiap penelitian dan registri sekali
unit di tiap unit dan Insentif
kardiovaskular publikasi
NO VARIABEL BENTUK KEGIATAN WAKTU BUDGET PENANGGUNG
JAWAB

6. Mewujudkan sarana 1. Persiapan Setahun sekali 600.000.000 DIRJANG


fasilitas yang pembangunan
bermutu dan aman gedung
dengan sistem 2. Penyelesaian lab.
manajemen yang Molekuler
baik 3. Penyelesaian
gedung utility
4. Pembuatan
gedung pediatrik
kardiologi
5. Renovasi gedung
utama
7. Mewujudkan Mewujudkan layanan Satu tahun 10.000.000 DIRUT, DIRKEU
pertumbuhan unggulan baru sekali
revenue dan
pertumbuhan
anggaran
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai