Anda di halaman 1dari 13

“ Yesterday was history

Tomorrow is mystery
Today is a gift
That’s why it’s called the present... ”
Kepribadian

Keperibadian adalah corak tingkah laku sosial yang teridiri dari corak
kekuatan, dorongan, keinginan, opini, dan sikap yang melekat pada seseorang jika
berhubungan dengan orang lain atau menanggapi suatu keadaan. Istilah kepribadian
adalah konsep yang luas sehingga tidak mungkin membuat definisi berlaku untuk
semua orang. Dapat dikatakan kepribadian merupakan latar belakang corak perilaku
seseorang.
Kepribadian mencakup kebiasaan, sikap,sifat, yang dimiliki seseorang yang
berkembang ketika seseorang berhubungan dengan orang lain. Kepribadian sangat
kaitannya dengan nilai dan norma, dan perilaku.
Kepribadian menurut para ahli
• Gordon W. Allport - Menurutnya, pengertian kepribadian adalah organisasi
sistem jiwa raga yang dinamis dalam diri individu yang menentukan
penyesuaian dirinya yang unik terhadap lingkungannya.
• M.A.W. Brower - Pengertian kepribadian menurut M.A.W. Brower adalah
corak tingkah laku sosial yang terdiri dari corak kekuatan, dorongan,
keinginan, opini, dan sikap-sikap seseorang.
• Theodore M. Newcomb - Menurut Theodore M. Newcom bahwa
pengertian kepribadian adalah organisasi sikap-sikap (predispositions)
yang dimiliki seseorang sebagai latar belakang pemiliknya.
• John F. Cuber - Menurutnya, kepribadian adalah keseluruhan sifat yang
tampak dan dapat dilihat oleh seseorang.
• J. Milton Yinger - Kepribadian adalah keseluruhan perilaku seseorang
individu dengan sistem kecenderungan tertentu dengan berinteraksi dengan
serangkaian situasi.
Aspek-aspek kepribadian

• Karakter
• Tempramen
• Sikap
• Responsibilitas
• Sosialibilitas
Macam-macam kepribadian

• Kepribadian sehat
• Kepribadian kurang sehat
Kepribadian sehat Kepribadian kurang sehat

Kepribadian
Kepribadian yang
yangkurang
memiliki
baik dalam
kemampuan
mengapresiasikan
dalam hal
tindakan.
positif. Misalkan
Misalkanmemiliki
mudah marah
pedoman
atauhidup
tersinggung,
yang baik
hiperaktif,
seperti
pesimis,
agama yangering
dianut,
tertekan,
mandiri
selalu
dalam
khawatir
melakukan
dan cemas,
sesuatu,memiliki
mampu
perasaan
menilai secara
kejamrealitik,
terhadap
berorientasi
orang lainkeluar
atau makhluk
(ekstrovert)
hidup
danlain,
lain
suka
sebagainya.
mengkritik atau mencemooh orang lain dsb.
Jenis-jenis kepribadian manusia
• Introvert
Introvert atau interoversion adalah kepribadian manusia yang
mengutamakan dunia dalam pikiran manusia itu sendiri. Jadi manusia
dengan sifat atau jenis kepribadian introvert adalah cenderung menutup diri
dari kehidupan luar yang lebih senang berada di kesunyian atua kondisi
tenang, dari pada tempat yang banyak orang.

• Ekstrovert
Extrovert atau Extraversion adalah kepribadian manusia yang
mengutamakan dunia luar manusia tersebut. Extrovert merupakan kebalikan
dari introvert. Jadi manusia dengan sifat atau jenis kepribadian extrovert
adalah kepribadian yang cenderung membuka diri dengan kehidupan luar
yang lebih beraktivitas dan lebih sedikit berpikir serta orang yang senang
berada di keramaian atau kondisi yang terdapat banyak orang, dari pada di
tempat yang sunyi.
Persepsi
Pengertian Persepsi

Persepsi adalah proses pemahaman ataupun


pemberian makna atas suatu informasi terhadap
stimulus. Stimulus didapat dari proses penginderaan
terhadap objek, peristiwa, atau hubungan-hubungan
antar gejala yang selanjutnya diproses oleh otak. Proses
kognisi dimulai dari persepsi.
Persepsi menurut para ahli

Rahmat (dalam Aryanti, 1995) mengemukakan bahwa persepsi juga


ditentukan juga oleh faktor fungsional dan struktural. Beberapa jenis faktor
fungsional atau faktor yang bersifat personal antara lain:
o kebutuhan individu.
o Pengalaman
o Usia
o masa lalu
o kepribadian
o jenis kelamin, dan lain-lain yang bersifat subyektif.
Macam-macam gangguan persepsi

• Halusinasi atau maya

• Ilusi

• Depersonalisasi

• Derealisasi
• Gangguan somatosensoris pada reaksi konversi
Pengambilan keputusan

Moorhead dan Griffin (1995: 82)


menyatakan pengambilan keputusan sebagai kegiatan pemilihan
diantara berbagai alternatif yang tersedia. Ahli lain, yaitu Gibson, dkk,
(1997: 103) menjelaskan pengambilan keputusan sebagai proses
pemikiran dan pertimbangan yang mendalam yang dihasilkan dalam
sebuah keputusan. Pengambilan keputusan merupakan sebuah proses
dinamis yang dipengaruhi oleh banyak kekuatan termasuk lingkungan
organisasi dan pengetahuan, kecakapan dan motivasi.
Dasar-dasar pengambilan keputusan

• Intuisi
• Pengalaman
• Fakta
• Wewenang
• Rasional
Faktor-faktor pengambilan keputusan

Menurut Millet (dalam Hasan, 2002: 16), faktor-faktor yang


berpengaruh dalam pengambilan keputusan adalah sebagai
berikut
• Pria & Wanita
• Peranan pengambil keputusan
• Keterbatasan kemampuan
• Informasi yang diterima
SEKIAN & TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai