Anda di halaman 1dari 21

Penanaman nilai budaya

SUNDA
RIO TEGUH ARIF, M.Pd
TILAAR:
KEBUDAYAAN DAN PENDIDIKAN MERUPAKAN
DUA UNSUR YANG TIDAK DAPAT DIPISAHKAN
KARENA SALING MENGIKAT. KEBUDAYAAN
ITU HIDUP DAN BERKEMBANG KARENA
PROSES PENDIDIKAN, SEDANGKAN
PENDIDIKAN ITU SENDIRI HANYA ADA DALAM
SUATU KONTEKS KEBUDAYAAN
PROSES PENDIDIKAN
(TILAAR)
HOMINISASI HUMANISASI

Manusia diarahkan untuk Manusia diarhakan untuk


mampu memenuhi hidup sesuai dengan
kebutuhan-kebutuhan kaidah moral, karena
biologis seperti makan, manusia hakikatnya
minum, pekerjaan, makhluk yang bermoral.
Moral manusia berkaitan
sandang, tempat tinggal,
dengan Tuhan, sesama
berkeluarga, dan manusia, dan lingkungan.
kebutuhan biologis lainnya (menyeimbangkan
dengan cara-cara yang kebutuhan moral dan
baik dan benar. intelektual
PANDANGAN ALIRAN NATIVISME
(ARTHUR SCHOPENHAUER)

BAHWA SETIAP PERKEMBANGAN


MANUSIA ITU TELAH DITENTUKAN OLEH
FAKTOR PEMBAWAAN SEJAK
DILAHIRKAN. OLEH KARENA ITU
PENDIDIKAN TIDAK DAPAT MENGUBAH
SIFAT-SIFAT PEMBAWAAN YANG
BERASAL DARI FAKTOR GENETIKA
ORANG TUA.
PANDANGAN ALIRAN EMPIRISME
(JOHN LOCKE)
BAHWA SETIAP PERILAKU MANUSIA
YANG TELAH DEWASA JUSTRU
SANGAT DITENTUKAN OLEH
LINGKUNGANNYA, TERMASUK
OLEH PENDIDIKAN DAN
PENGALAMAN YANG
DIPEROLEHNYA SEJAK KECIL BAIK
SECARA POSITIF MAUPUN
NEGATIF.
PANDANGAN ALIRAN KONVERGENSI
(WILLION STERN)

BAHWA PENGARUH BAWAAN DAN


LINGKUNGAN MERUPAKAN FAKTOR
PENENTU TINGKAH LAKU MANUSIA.
FAKTOR BAWAAN TIDAK AKAN
MENCAPAI TINGKAT PERKEMBANGAN
TERTENTU JIKA TIDAK DIPENGARUHI
LINGKUNGAN. KARENA PADA
DASARNYA MANUSIA DAPAT
MENGEMBANGKAN DIRINYA.
SUMANTRI DASAR &
NURANI PRINSIP AKHLAK
NILAI

STANDAR KEINDAHAN &


KEUTUHAN POTENSI
Allport & Fraenkel

“ Nilai merupakan hal yang pribadi


dalam diri manusia untuk berbuat
berdasarkan keyakinan diri dan konsep
yang dimilikinya, sehingga setiap
manusia memiliki tingkat kekuatan
nilai yang berbeda-beda dalam
kehidupannya”.
BERTENS 2001 CIRI NILAI
1. Nilai berkaitan dengan subyek
2. Nilai tampil dalam konteks praktis,
di mana subyek ingin membuat
sesuatu.
3. Nilai-nilai yang menyangkut sifat-
sifat yang “ditambah” oleh subyek
pada sifat-sifat yang dimiliki oleh
obyek.
PRINSIP RELATIFITAS NILAI
(AMBROISE)
RELATIF
TIDAK SELALU DISADARI

LANDASAN BAGI PERUBAHAN

DITANAMKAN MELALUI SUMBER


YANG BERBEDA
MORAL
• Franz Magnis Suseno 1989 “Moral adalah selalu
mengacu pada baik buruknya manusia sebagai
manusia”.
• Endang Sumantri 1993 :”Moral adalah hal yang
menunjukan sikap akhlak manusia (perbuatan yang
dinilai) yang menjadi karakteristik jati diri manusia.
• Kamus Besar Indonesia : Moral adalah a) tentang yang
baik dan buruk b) Kumpulan asas atau nilai yang
berkaitan dengan akhlak C) Nilai mengenai benar dan
salah yang dianut suatu gol. masyarakat
Pertimbangan Moral
• Pertimbangan yang merupakan
kewajiban moral.
• Pertimbangan yang menunjuk
kepada tindakan larangan moral.
• Pertimbangan menunjuk kepada
tindakan yang merupakan dapat
dibenarkan secara moral.
PERBEDAAN NILAI DAN MORAL
• Nilai adalah suatu konsep atau sebuah keyakinan yang
abadi dan dianggap sangat penting dalam kehidupan
seseorang, yang dengan konsep itu seseorang
dipandang baik secara personal dan sosial, bahkan
merupakan kekuatan dalam melahirkan motivasi
untuk menentukan tingkah laku seseorang.
• Moral adalah pandangan ttg baik buruk dan benar
salah suatu perilaku atau perbuatan yang ditampilkan
seseorang.
KONDISI BUDAYA SUNDA SAAT INI

ETIKA ESTETIKA
MANUSIA
SBG PRIBADI
DAN ANGGOTA
MASYARAKAT

LOGIKA
KONSEP HIDUP ORANG SUNDA

CAGEUR BAGEUR

BENER PINTER

SINGER

SALAMET DUNYA AKHERAT


Q.S AL-AHQAF: 15

KAMI TELAH WAJIBKAN MANUSIA


BERBUAT KEBAIKAN KEPADA IBU-BAPAKNYA.
IBUNYA TELAH MENGANDUNG-DIA
DENGAN SUSAH PAYAH
DAN LAHIRKAN-DIA
DENGAN SUSAH PAYAH.
UPAYA MANUSIA DALAM MEMBENTUK BUDAYA

KELUARGA PERJALANAN
MASYARAKAT HIDUP
BANGSA/NEGARA MANUSIA/INDIVIDU
DUNIA
CIRI SUATU MASYARAKAT

1 MANUSIA YANG HIDUP BERSAMA

2 BERCAMPUR DALAM WAKTU YANG


CUKUP LAMA

3
MEREKA SADAR MERUPAKAN
SATU KESATUAN

4 MERUPAKAN SATU SISTEM HIDUP


BERSAMA
Lima Katagori Eksistensi Masyarakat dari
Interaksi Sosial menurut Park dan Burgess

Komunikasi Konflik Kompetisi Akomodasi Asimilasi Koperasi


FENOMENA MANUSIA DLM MASYARAKAT SBG
MAHLUK BUDAYA
Ruang Waktu
Spiritual

Political Psychological

Economic Social

Cultural
Terima Kasih

Terima Kasih

Atas Segala
Perhatiannya

Anda mungkin juga menyukai