Disusun Oleh :
Pembimbing
Letkol CKM dr. Agus S. Sp.An
dr. Budi Pratama Sp.An, M.kes
Pendahuluan Meredakan kecemasan dan ketakutan
Menciptakan amnesia
Barbiturat harus dibatasi penggunaannya hanya untuk jangka waktu pendek karena memiliki efek samping
Obat Sedasi: Barbiturat
Mekanisme kerja:
Kapasitas barbiturat membantu kerja GABA sebagian
menyerupai benzodiazepine, namun pada dosis yang
lebih tinggi bersifat sebagai agonis GABA-nergik
depresi SSP yang berat.
Obat Sedasi: benzodiazepin (Midazolam)
Termasuk benzodiazepin kerja singkat yang memiliki sifat antiansietas, sedatif, amnesik, antikonvulsan, dan sifat
relaksan otot rangka.
Dosis Farmakokinetik
IM: 2,5-10,0 mg (0,05-0,2 mg/kg)
Awitan aksi: IV, 30 detik-1 menit; IM, 15 menit; intranasal < 10
PO, dewasa : 0,25-1,0 mg/kg (20-40 mg)
menit.
PO, anak-anak : 0,25-0,5 mg/kg (dosis
Lama aksi: IV/IM, 15-80 menit; PO/rektal, 2-6 jam
maksimum 20 mg).
interaksi/toksisitas: efek depresi SSP dan sirkulasi dipotensiasi
Intranasal : 0,2-0,3 mg/kg.
oleh alkohol, narkotik, sedatif, anestetik voliatil.
Rektal: 15-20 mg (0,3-0,35 mg/kg).
Larutkan dalam 5 ml saline normal.
Sedasi sadar: IV, 0,5-5 mg (0,025-0,1
mg/kg) Mekanisme kerja: benzodiazepine meningkatkan kepekaan reseptor
GABA terhadap neurotransmitter kanal klorida terbuka dan terjadi
hiperpolarisasi post sinaptik membran sel.
Obat Sedasi: benzodiazepin (Midazolam)
Efek lain yang tersering:
Farmakokinetik
Farmakokinetik
Efek analgesik lebih pendek dari morfin dan << spasm otot.
Jarang digunakan karena tidak efektif
Hanya golongan meperidine (petidin) yang menurunkan kontraksi jantung
Bekerja pada receptor K
Farmakokinetik
- Absorbsi: PO 35-75% kemudian melambat
- Distribusi: luas. Pada orang hamil plasenta dan ASI
- Biotransformasi: metabolisme di hati menjadi normeperidine. Efek puncak
analgesik 1-2 jam setelah PO, dan <30 menit IV.
- Dosis: dewasa 50-100 mg IM/IV
Sekian
&
Terima Kasih