Anda di halaman 1dari 19

MANUAL OP &

KELEMBAGAAN
Materi SPAB Sem 5 thn 2016
Ida Munfarida, M.Si, MT
Perawatan Instalasi Rumah
• Tidak boleh membuang sampah/benda lainnya ke dalam kloset
• Setiap selesai pemakaian, kloset harus dibilas/digelontor dengan air
secukupnya, sehingga yakin kotoran ikut terbawa aliran dan masuk ke
dalam sistem penyaluran air buangan
• Bila pada saat dibilas kotoran tidak hilang, maka berarti terjadi
penyumbatan pada pipa. Untuk itu perlu digelontor dan disogrok dengan
alat sogrok berulang-ulang sehingga aliran lancar kembali
• Kisi kamar mandi harus selalu dalam keadaan terpasang agar kotoran yang
tidak seharusnya masuk, tidak ikut terbuang.
Sambungan Rumah (SR)
Permasalahan operasional
• Kemacetan pada jalur pipa antara kamar mandi, tempat cuci, dan kloset
dengan bak kontrol di instalasi rumah yang menyebabkan air tidak
mengalir dengan lancar
• Meluapnya air dari bak kontrol di sambungan rumah disebabkan karena
aliran air dalam pipa dari bak kontrol sampai pipa lateral tidak lancar
• Meluapnya air pada manhole disebabkan karena tidak lancarnya aliran air
dalam pipa dari bak kontrol terakhir sambungan rumah dan manhole awal
• Bau yang timbul pada instalasi rumah, bak kontrol karena kotoran yang
masuk dalam pipa.
Pipa lateral
permasalahan
• Clogging dan timbulnya bau busuk, biasanya terjadi pada saluran yang kecil
akibat adanya endapan-endapan pasir yang membentuk paya-paya di
mana zat organik terakumulasi
• Lemak dan minyak yang dibuang dari rumah-rumah ke dalam saluran
sebagai limbah panas, kemudian akan dingin dan mengendap dalam
saluran suatu saat dapat menyebabkan penyumbatan. Untuk mencegah
dapat dipasang suatu perangkap lemak yang dipasang sebelum masuk ke
dalam saluran
• Timbulnya lumut akibat terjadinya kondisi anaerobik dalam saluran
• Kerusakan saluran, biasanya akibat pondasi yang tidak baik yang terbebani
secara berlebihan, getaran dan mutu saluran yang tidak baik
Permasalahan Manhole
• Manhole berfungsi untuk menampung sementara air limbah, tempat
sambungan pipa, memeriksa dan mengamati aliran air dalam sistem serta
keperluan pemeliharaan sistem.
• Permasalahan yang sering terjadi adalah kemacetan akibat akumulasi
kotoran atau endapan pada manhole
Pemeliharaan Sistem Jaringan Perpipaan
Pemeriksaan berkala
• Pemeriksaan pipa bertujuan untuk mengetahui adanya kerusakan-
kerusakan pada sistem perpipaan. Jika diketemukan adanya gangguan
maka perlu ditindaklanjuti dengan perbaikan atau penanganan gangguan
OPERASIONAL DAN
PEMELIHARAAN
OPERASIONAL DAN
PEMELIHARAAN
(lanjutan)
Pemeliharaan Sistem Jaringan Perpipaan
Pemeliharaan berkala
• Pemeliharaan berkala pipa meliputi penggelontoran dan pembersihan
Penggelontoran
• Penggelontoran dilakukan secara berkala tanpa dikaitkan dengan kegiatan
pembersihan dan atau setelah kegiatan pembersihan pipa
Penggelontoran
Ada dua waktu penggelontoran :
• Pada saat kondisi normal dimaksudkan untuk pemeliharaan/perawatan
sistem. Kondisi ini dapat diketahui dengan membuka tutup bak
kontrol/manhole. Bila terlihat lancar berarti pengaliran air dalam pipa tidak
ada masalah. Pada kondisi ini penggelontoran dilakukan secara periodik satu
minggu sekali. Pemeriksaan awal bak kontrol/manhole dilakukan dengan :
• Buka tutup bak kontrol/manhole.
• Khusus untuk manhole yang kedalamannya lebih dari 1 meter, cek dulu
kondisi udara/gas di dalam manhole.
• Periksa di dasar manhole, jika banyak endapan maka endapan tersebut
dicangkul dan di buang ke tempat pembuangan.
• Sesudah semua endapan dikeluarkan, gelontor manhole tersebut dengan
air.
Penggelontoran
• Pada saat kondisi aliran air dalam pipa tidak lancar/mampet,
penggelontoran dalam hal ini harus dilakukan segera, tidak perlu
menunggu sampai jadwal yang telah ditentukan secara periodik
Cara Penggelontoran
• Cara penggelontoran dapat dilakukan dengan membuka valve bak
penampung pada tiap ujung manhole yang telah dibuatkan depan
rumah. Penggelontoran dilakukan setiap minggu
Pembersihan pipa
Ada dua metode pembersihan yaitu dengan cara manual
(konvensional) dan cara mekanis:
• Cara konvensional, ada dua cara yang biasa digunakan yaitu dengan
menggunakan pengrojok dari rotan atau besi beton atau belahan
bambo dan sikat pembersih, dan menggunakan kabel penarik dengan
kawat baja dan penarik manual.
• Cara mekanis, yaitu dengan penbersihan dengan peralatan mesin
Pembersihan manhole
• Buka tutup manhole

• Periksa keadaan manhole dari kemungkinan gas beracun

• Angkat kotoran dan lumpur dari dasar manhole dan masukkan ke


dalam truk atau gerobak selanjutnya dibuang ke tempat
pembuangan
• Bersihkan dinding manhole dengan sikat

• Setelah bersih bilas dengan air yang disediakan.


ASPEK KELEMBAGAAN SPAB

1. Ketua :
2. Sekretaris :
3. Bendahara :
4. Urusan administrasi :
5. Urusan Teknis :
6. Urusan Keuangan :
TUPOKSI PENGELOLA PLP TIPE 1
Kepala Dinas
Kebersihan

Sekretariat
Contoh Struktur Dinas Sektor
Penyehatan Lingkungan
Permukiman Tertentu

Program dan Umum dan


Pengawasan Keuangan

Reduksi & daur Kebersihan jalan Pengangkutan Pengelolaan


ulang dan taman dan Pemindahan TPA
TUPOKSI PENGELOLA PLP TIPE 2
Kepala Dinas
Kebersihan

Sekretariat
Contoh Struktur
Dinas yang
Membidangi
Penyehatan
Lingkungan
Umum Keuangan Kepegawaian
Permukiman

Bina Program Bidang Bidang Bidang


dan Pengelolaan Air Pengelolaan Pengelolaan
Pengawasan Limbah Persampahan Drainase
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai