Anda di halaman 1dari 16

PERHITUNGAN BIAYA

PESANAN
Diusun Oleh:
Febi Febriani (161110013408057)
Gebi Maria F.D (161110013408109)
Perhitungan dan Produksi Biaya
Produksi
Dalam sistem perhitungan biaya berdasarkan pesanan (job order costing),
biaya produksi dikumpulkan atau diakumulasikan untuk setiap pesanan atau
pekerjaan (job) yang terpisah. Suatu pesanan atau pekerjaan merupakan
hasil akhir (output) yang diidentifikasikan untuk memenuhi pesanan
pelanggan tertentu atau untuk mengisi kembali suatu item dari persediaan.
Ada system produksi berdasarkan pesanan, biaya-biaya di akumukasikan
berdasarkan pekerjaanya. Pendekatan untuk membebankan biaya-biaya ini
dinamakan system perhitungan biaya pesanan. Dalam suatu perusahaan
yang beroperasi berdasarkan pesanan, pengumpulan biaya per pekerjaan
menyediakan informasi penting bagi pihak manajemen.
Contoh : Harga sering ditetapkan berdasarkan biaya, dalam lingkungan
perusahaan berdasarkan pesanan.
Perhitungan dan Produksi Biaya Proses

Hal yang penting dalam system proses adalah bahwa biaya satu unit produk,
identic dengan produk lainya. Perusahaan jasa juga dapat menggunakan
pendkaetan perhitungsn biaya proses.
Contoh: bagian kliring cek dari satu bank ke bank yang lain.

Perusahaan dengan proses mengakumulasi biaya produksi berdasarkan proses


atau departemen untuk periode waktu tertentu. Output proses selama periode
tersebut diukur. Biaya per unit dihitung melalui pembagian biaya.
Perbandingan Karakteristik
Perhitungan Biaya dan Proses
Perhitungan Biaya Pesanan Perhitungan Biaya Proses

Produk sangat bervariasi Produk bersifat homogen

Biaya diakumulasikan Biaya diakumulasikan


berdasarkan pekerjaan pesanan berdasarkan proses atau
departemen
Biaya per unit dihitung melalui Biaya per unit dihitung melalui
pembagian total biaya pembagian biaya proses satu
pekerjaan dengan unit yang periode dengan unit yang
diproduksi untuk pekerjaan diproduksi selama peiode
tersebut tersebut.
Mengitung Biaya per Unit dengan
Menggunakan Perhitungan Biaya
Contoh soal : Misalkan biaya bahan baku adalah $1.000, dan biaya tenaga
kerja langsung adalah $1.080($9 per jam, selama 120 jam). Apabila produk
yang dihasilkan sebanyak 20 unit dan tarif overhead yang dianggarkan
adalah $2 per jam tenaga kerja langsung, maka overhead yang dibebankan
untuk pekerjaan ini adalah $240 ($2 per jam, selama 120 jam). Tentukan biaya
per unit!
Bahan Baku langsung $1.000
Jawab: Tenaga kerja langsung $1,080
Biaya overhead $240
Total $2.320

Dibagi jumal unit $2.320 : 20


Biaya per Unit $116
Menelusuri Biaya Pesanan melalui
Dokumen-dokumen Sumber
Ada beberapa dokumen yang berhubungan dengan biaya pesanan, yaitu:
 Lembar biaya pesanan
 Permintaan bahan baku
 Kartu tenaga kerja
Akuntansi untuk Bahan Baku
Perusahaan memproduksi Ransel dan Tas. Perusahaan membeli bahan baku untuk
membuat produk itu sebanyak 2.500. Produksi membutuhkan 1000 untuk produk
ransel dan 500 untuk tas. Kemudian lembar biaya pesanan untuk ransel akan
menunjukan angka 1000 untuk bahan baku langsung, sedangkan lembar biaya
pesanan tas akan menunjukan 500 untuk bahan baku langsung.
Akuntansi untuk Biaya Tenaga Kerja Langsung
Ransel membutuhkan 120 jam tenaga kerja langsung dengan upah rata rata 9 per
jam, untuk biaya total tenaga kerja langsung 1080. untuk tas totalnya adalah 450
berdasarkan 50 jam tenaga kerja langsung dengan rata rata 9 per jam
Akuntansi untuk overhead
Pembelian 3000 Pesanan pembelian 100
Permesinan 4200 Jam mesin 2800

Lain lain 2400 Jam tenaga kerja langsung 4800


Jawaban…
Akuntansi untuk Barang Jadi
Akuntansi untuk Harga Pokok
Penjualan
Gambaran bagaimana menghitung biaya harga pokok dapat dilihat
sebagai berikut:
PT.A
Laporan Harga Pokok Penjualan
Persediaan awal barang jadi 0
Harga Pokok Produksi Rp 2.320
Barang tersedia untuk dijual Rp 2.320
Dikurang persediaan akhir barang jadi Rp (20)
Harga pokok penjulan norm Rp2.300
Ditambah overhead yang kurang dibebankan Rp 1.00
Harga pokok penjualan yang disesuaikan Rp 2.400
Akuntansi untuk Biaya NonProduksi
Biaya non prouksi meliputi biaya iklan, komisi penjualan, gaji pegawai
kantor dan beban penyusutan. Biaya non produksi biasanya akan
tampak dalam laporan laba rugi yang akan tampak sebagai berikut:

PT.A
Laporan Laba Rugi
Periode 31 Desember 2017
Penjualan 3.480.000
(-) HPP (1.000.000)
Margin kotor 2.480.000
Dikurang Biaya non produksi
Gaji karyawan 500.000
Biaya iklan 100.000
Total biaya ( 600.000)
Laba sebelum pajak 1.880.000
Ayat Jurnal yang Berhubungan dengan perhitungan
Biaya Pesanan
Contoh Kasus:
1. biaya bahan baku sebesar 2500 masuk ke dalam utang usaha
Bahan Baku 2500
Utang usaha 2500
2. Biaya bahan baku sebesar 1500 dikonsumsi untuk memproduksi pesanan
Barang dalam Proses 1500
Bahan Baku 1500
3. Biaya tenaga kerja langsung sebesar 1530 diakui(berarti, tidak dibayarnsecara
tunai, tetapi ditunjukan sebagai kewajiban dalam utang gaji)
Barang dalam Proses 1530
Utang Gaji 1530
Lanjutan…..
4. Overhead dibebankan pada produksi tariff 2 per jam tenaga kerja langsung.
Terdapat total 170 jam tenaga kerja langsung
Barang dalam proses 340
Pengendali overhead 340
5. Timbul biaya overhead akrual
pengendali overhead 415
utang biaya sewa 200
utang biaya 50
akumulasi penyusutan 100
utang gaji 65
TERIMAKASIH 

Anda mungkin juga menyukai