• PARAMETER KIMIA termasuk salinitas, pH, Eh, dan karbondioksida dan oksigen
yang merupakan bagian dari air yang terdapat pada lingkungan pengendapan.
(Boggs, 1996)
Profil stratigrafi progradasi endapan Fan Delta
(Kleinsoehn, 1984 dalam Galloway dan Hobday, 1996)
Tipe Proses Sedimen Pada Sistem Kipas
Aluvial
(Collinson, 1972)
Debris Flow
Distribusi Fasies
(Collinson, 1972)
Penampang pembagian fasies kipas aluvial (McGowen
and Groat, 1971 dalam Galloway, 1996)
Model Morfologi & Stratigrafi
Profil stratigrafi progradasi
endapan Kipas Aluvial yang
memperlihatkan pola suksesi
mengkasar keatas (Gloppen
and Steel, 1981 dalam
Galloway dan Hobday, 1996)
Penciri Endapan Kipas Aluvial
• Terdiri dari sedimen berbutir kasar dari ukuran bongkah-pasir dengan bentuk
butir menyudut-membulat tanggung
• Mempunyai sortasi yang buruk dan sebagian sedang
• Mempunyai pola suksesi mengkasar keatas (Coarsening upward)
• Terdiri dari sedimentasi progradasi (maju kedepan)
• Struktur sedimen yang umum dijumpai silangsiur, perlapisan & graded
bedding
• Terbentuk diantara lembah daerah hulu pegunungan
• Umumnya berasosiasi dengan sesar
• Didominasi oleh endapan aliran debris & traksi
Sistem Sedimentasi
Danau
Dasar Penamaan
• Danau = Lubang + (Air + Sedimen)
• Kontrol :
1. Bentuk Lubang (Dalam Skala Waktu)
2. Suplai (Air + Sedimen) = Perbandingan air dengan sedimen,
kecepatan suplai yang berhubungan dengan perubahan danau
Karakteristik Danau
• Dapat terisi oleh sedimen pasir-lempung, karbonat.
• Ukuran butir yang bervariasi dari halus-kasar.
• Pada umumnya hampir sama dengan proses pada lingkungan laut
dangkal, tetapi :
1. Sedikit / kecil adanya gelombang
2. Tidak adanya pasang-surut
3. Umumnya bersifat tertutup & suplai sedimen tinggi
Ruang Akomodasi
Pembagian Elemen Fasies Danau
- Pantai Danau
Morfologi pengendapan yang
terdiri dari 3 bagian danau serta
asosiasinya dengan pengendapan
sungai dan delta pada seting
tektonik pemekaran (Modifikasi
Morley, 1990 dalam Galloway dan
Hobday, 1996)
Penampang yang memperlihatkan asosiasi endapan danau dengan
sungai dan delta atau fan delta(Lambiase, 1990 dalam Galloway dan
Hobday, 1996)
Mekanisme Sedimentasi Danau
Sedimentasi > Ruang
Akomodasi
Sedimentasi = Ruang
Akomodasi
Sedimentasi < Ruang
Akomodasi
Profil ideal stratigrafi dari progradasi
endapan danau dangkal (Van Dijk, 1978
dalam Galloway dan Hobday, 1996)
Penciri Endapan Danau
• Terdiri dari sedimen berbutir sedang-halus dari ukuran kerikil-lumpur dengan bentuk
butir membulat tanggung-membulat
• Mempunyai sortasi baik-sedang
• Mempunyai pola suksesi mengkasar keatas (Coarsening upward) progradasi pantai
danau
• Terdiri dari sedimentasi traksi dan aliran gaya berat (gravity flow)
• Struktur sedimen yang umum dijumpai silangsiur, perlapisan, laminasi & graded
bedding
• Berasosiasi dengan endapan delta/ fan delta
• Terdapat kandungan fosil moluska, foraminifera, endapan diatom dan terkadang
sedimen karbonat
Sistem Sedimentasi Sungai Teranyam
& Berkelok
LINGKUNGAN
PENGENDAPAN SUNGAI
Sistem sungai merupakan
agen utama dalam
mentransportasikan sedimen
Flu hasil pelapukan dari tinggian
via
l menuju cekungan (laut &
danau)
Delta
Delta Mahakam
Karakteristik Sungai
Sedimen
Kaya Lumpur Kaya Pasir
Rendah
Kelengkungan
Tinggi
Rendah
Nemec, 1992
Modern braided
channels
(GDA)
Modern braided
channels
(GDA)
Penciri Endapan Sungai Teranyam
(Selley, 2000)
Arsitektur Saluran Sungai Berkelok
Saluran (Thalweg)
(Walker, 1992)
Singkapan Alur Sungai Berkelok
(GDA)
Sistem Sungai
Berkelok
Point Bar
(Lateral
Accretion
Surfaces)
A B
1
.. .. . .
. ........
. ..
..
.
A B
1
..2.. . . .. .. . . .. .. .. .
3
Lateral
Accretion
. ........ . ........ . .......
(GDA)
Model Sedimentasi Endapan
Point Bar (Lateral Accretion Surfaces)
Modern floodplain’s
surfaces
Ancient (GDA)
Floodplain
Penciri Endapan Sungai Berkelok
• Terdiri dari sedimen berbutir sedang-halus dari ukuran lumpur – pasir dengan
bentuk butir membulat tanggung-membulat
• Mempunyai sortasi baik-sedang
• Mempunyai pola suksesi menghalus keatas (Fining upward)
• Terdiri dari sedimentasi traksi dan suspensi (jarang gravity flow)
• Struktur sedimen yang umum dijumpai silangsiur mangkuk, ripple, perlapisan,
graded bedding & laminasi
• Umumnya terdiri dari endapan akresi point bar, batubara pada danau tapal kuda &
dataran banjir
• Terbentuk pada sistem sedimentasi didaerah dengan kelerengan yang landai
(umumnya mendekati pantai)
TERIMA KASIH