pertengahan
Masa
kehidupan
purba
Tdk ada
kehidupan Prakambrium
Planet Bumi telah berusia 4,5 milyar tahun
PRAKAMBRIUM
Masa Arkeozoikum (4,5 - 2,5 milyar tahun lalu) &
Proterozoikum
SILUR :
• Fosil Graptolit
• Di Indonesia ditemukan di Irian Jaya di S.Sint-Laurentz di
lereng Selatan Peg.Jaya Wijaya dan
• Fauna Halysites wallichi reed.
Devon :
• Ditemukan fauna: Brachiopoda, Tetracoralia, Amonit.
• Endapan Devon di Eropa terdapat di Belgia, AS
Karbon :
• Banyak ditemukan endapan Batubara dan minyak bumi
• Trilobita musnah dan ditemukan tumbuhan raksasa (Calamites,
Lepidodendron)
• Di Indonesia endapan Karbon di Sumatra (Jambi) dan Kalimantan,
Irian Jaya.
Perm :
• Ditemukan di P.Timor dg fosil Ammonit
• Mulai muncul reptil raksasa yaitu : Dinosaurus (2 mcm) :
– Brontosaurus (pemakan rumput)
– Tiranosaurs (pemakan daging)
• Di Indonesia tdk dijumpai Dinosaurus, kemungkinan krn di Indonesia
pd waktu itu masih berupa daratan sempit shg tdk memungkinkan
hidup Dinosaurus.
Trias :
• Ditemukan di P.Timor dg fosil Halobia dan Monotis
• Zaman pertama Mesozoikum
Trias :
• Ditemukan di P.Timor dg fosil Halobia dan Monotis
• Zaman pertama Mesozoikum
Yura :
• Ditemukan burung purba Solenhofen (perubahan binatang darat ke udara)
• Solenhofen nama tempat, sedangkan burungnya adalah Archeopterix.
• Berdasarkan warna litologi Yura : 3
1. Malm (putih)
2. Dogger (coklat)
3. Lias (hitam)
Endapan Yura dI Indonesia :di Gaya (Sumut), Buton,Timor,Sulawesi,
Peg.Meratus (Kalimantan)
Kapur :
• Nama sifat batuannya yaitu kapur (batugamping)
• Fosil terpenting :
Foraminifera : Orbitulina, Globotruncana
Echinodermata : Hemipneustis
Mollusca : Inoceramus
Vertebrata : Reptil besar punah, muncul mammalia primitif
• Di Indonesia ditemukan di Karangsambung (Kebumen) dan Bayat dg
fosil Radiolaria dan foraminifera Orbitulina)
Tersier :
• Umur ditentukan berdasar fosil foraminifera besar dan kecil
Pembagian Umur Zaman Tersier :
Kwarter :
Yg terpenting pd zaman ini : 2
• Klimatologi (Zaman Es) Plistosen
• Munculnya Manusia
Di Trinil, Sangiran :
Meganthropus Javanicus
Phitecantropus erectus
Umurnya ± 0.71 jtl
Ahli penyelidik fosil manusia purba: Dubois, Von Koenigswald,
Sartono, T.Jacob
CARA MENENTUKAN UMUR GEOLOGI
Pliosen
EOSEN OLIGOSEN MIOSEN
UMUR
Plistosen
Awal Tengah Awal Tengah Akhir Awal Tengah Akhir
Te Tf
Foraminifera Besar Ta Tb Tc Td Tg Th
1 2 3 4 5 1 2 3
Lepidocyclina sumatrensis
Cycloclypeus annulatus
Myogypsina cushmani
Van Der Vlerk & Umbgrove (1927)
Zaman Ordovisium (500 - 440 juta tahun lalu)
• Karbon (Zat arang), dipakai untuk jaman krn saat itu tdpt
pembentukan batubara secara besar2an di eropa,amerika
• Muncul Reptilia dan dapat meletakkan telurnya di luar air.
• Serangga raksasa muncul dan ampibi meningkat dalam
jumlahnya.
• Pohon pertama muncul, jamur Klab, tumbuhan ferm dan paku ekor
kuda tumbuh di rawa-rawa pembentuk batubara.
• Benua-benua di muka bumi menyatu membentuk satu masa daratan
yang disebut Pangea, mengalami perubahan lingkungan untuk
berbagai bentuk kehidupan.
• Di belahan bumi utara, iklim tropis menghasilkan secara besar-
besaran, rawa-rawa yang berisi dan sekarang tersimpan sebagai
batubara.
Zaman Perm (290 -250 jtl)
• Nama berasal dari Peg Yura di AlpinaAmonit dan Belemnit sangat umum.
• Reptil meningkat jumlahnya.
• Dinosaurus menguasai daratan, Ichtiyosaurus berburu di dalam lautan dan
Pterosaurus merajai angkasa.
• Banyak dinosaurus tumbuh dalam ukuran yang luar biasa.
• Burung sejati pertama (Archeopterya) berevolusi dan banyak jenis buaya
berkembang.
• Tumbuhan Konifer menjadi umum, sementara Bennefit dan Sequola
melimpah pada waktu ini.
• Pangea terpecah dimana Amerika Utara memisahkan diri dari Afrika
sedangkanAmerika Selatan melepaskan diri dari Antartika dan Australia.
Zaman Kapur (140-65 jtl)
• Flora dan fauna yang hidup pada Kala Plistosen sangat mirip dengan
flora dan fauna yang hidup sekarang.
Sumber : Museum Geologi Bandung Anda dapat mengunjungi Museum Geologi yang beralamat di:
Jl. Diponegoro No 57, Bandung, Indonesia 40122
Telp: (022) 720-3205/8 Fax: (022) 720-2669
TEORI-TEORI TENTANG TERJADINYA BUMI
• Teori Plato
• Teori Kabut dari Kant-Laplace 1798
• Teori Planetisimal Chamberlain-Moulton
1905
• Teori Pasang dari dari Jeans Jefrey
Teori Plato
• Bumi terjadi dari kabut spiral yg td: butir-butir padat dan dingin yg
disebut “Planetisimal”
• Planetisimal ini berputar-putar di angkasa dan saling bertubrukan
satu sama lain dan dengan adanya gaya tarik-menarik masing-
masing planetisimal tsb, maka mereka dapat bergabung menjadi
lebih besar dan panas shg terjadilah planet BUMI, termasuk
didalamnya salah satu dari planet-planet yg terbentuk di dalam
proses tersebut.
Teori Pasang dari Jeans Jeffreys
m M
Kabut pilin
Matahari
bumi
PARA AHLI ASTROFISIKA
Laplace (1796)
Matahari berasal dari putaran massa gas dan dgn adanya
kontraksi serta diikuti peningkatan rotasi, menyebabkan
pemutusan seri lingkar gas oleh gaya sentrifugal
Lingkar gas ini akan terkondensasi utk membentuk planet
Clerk Maxwell
Terdapatnya konsentrasi momentum sudut di planet-planet &
bukan di matahari, yg mengakibatkan terkondensasinya gelang-
gelang gas menjadi planet
HIPOTESA 2
Buffon (1749)
Planet-planet terlempar keluar dari tubuh matahari krn
bertubrukan dgn bintang lainnya
Hipotesa Jeans-Jeffreys
Pembentukan planet-planet akibat kondensasi dari lemparan massa
pijaran gas