Oleh:
DINAS KESEHATAN PROVINSI BALI
2
POKOK BAHASAN
Penyehatan Pangan melalui sentra jajanan sehat dan sertifikat laik hygiene sanitasi
Pengelolaan Limbah Medis & Penyehatan TTU (Sekolah & Pasar, Pembinaan Tatanan
Pengamanan Radiasi Pelabuhan, Bandara dll) Kawasan Sehat
UU no 7 Tahun 2014
4
tentang Perdagangan PP RI 66 tahun 2014
tentang Kesehatan Lingkungan
B. Langkah2 Penyelenggaraan
Program Pasar Sehat
1. Advokasi & Sosialisasi
2. Peningkatan Kapasitas
3. Analisis situasi
4. Prioritas Rencana Kerja
5. Implementasi Rencana Kerja
6. Pembinaan dan Pengawasan
7. Mekanisme pelaporan
9
PERSYARATAN
KESEHATAN
LINGKUNGAN PASAR
(KEPMENKES No. 519 Tahun 2008)
10 A. LOKASI
(nilai maks.1.000)
Sesuai rencana umum tata ruang setempat (RUTR)
Tidak terletak pada daerah rawan bencana : bantaran sungai,
aliran lahar, rawan longsor, banjir dsb
Tidak terletak pada daerah rawan kecelakaan atau daerah jalur
pendaratan penerbangan, termasuk sepadan jalan
Tidak terletak pada daerah bekas pembuangan akhir sampah atau
bekas lokasi pertambangan
Mempunyai batas wilayah yang jelas antara pasar dan
lingkungannya
11
B. Bangunan Pasar
(nilai maks.2.000)
1. Umum (bangunan dan rancang bangun sesuai
aturan)
2. Penataan Ruang Dagang
3. Ruang Kantor Pengelola
4. Tempat penjualan bahan pangan dan makanan
B. Bangunan Pasar
12
Penataan Ruang Dagang
B. Bangunan Pasar
Ruang Kantor Pengelola
B. Bangunan Pasar
Tempat penjualan bahan pangan dan makanan
Lantai, dinding,
dan langit-langit
kotor
Sarana CTPS
rusak/tidak berfungsi
Saluran Air
Kotor
tersumbat
B. Bangunan Pasar
18
Tempat penjualan bahan pangan dan makanan
Ventilasi
pencahayaan
Toilet
SPAL
Sirkulasi Udara
Pencahayaan
A. Air Bersih
B. Kamar Mandi & Toilet
C. Pengelolaan Sampah
D. Drainage
E. Tempat cuci tangan
F. Binatang penular penyakit vektor
G. Kualitas makanan dan bahan pangan
H. Desinfeksi pasar
27
C. SANITASI
Air Bersih
Selalu tersedia dlm jumlah cukup (minimal 40 liter per
pedagang)
Kualitas air bersih memenuhi syarat kesehatan
Jarak sumber air bersih dengan septic tank minimal 10 meter
Pengujian air bersih dilakukan 6 bulan sekali
C. SANITASI
Kamar Mandi & Toilet
28
Tidak basi
Tdk mengandung bahan berbahaya (borax, formalin, pewarna tekstil yg
berbahaya)
Tdk mengandung residu pestisida di atas ambang batas
Kualitas makanan siap saji sesuai Kepmenkes No 942/2003 ttg makanan
jajanan
Makanan dlm kemasan tertutup disimpan dlm suhu 4-10oC, tidak
kadaluwarsa dan berlabel jelas
Ikan, daging dan olahannya disimpan 0-4oC, Sayur dan buah disimpan
dlm suhu 10oC, telor, susu dan olahannya disimpan dlm suhu 5-7oC
Penyimpanan bhn makanan dgn jarak 15 cm dr lantai, 5 cm dr dinding
dan 60 cm dr langit-langit
Kebersihan peralatan makanan dgn angka total kuman maks 100
kuman perDITcm2 permukaan dan E.coli/nol
PL KEMKES
34
C. SANITASI
Desinfeksi pasar
B. Pengunjung
- Berperilaku hidup bersih dan sehat seperti tidak buang sampah
sembarangan, tidak merokok, tidak meludah dan buang dahak
sembarangan
- Cuci tangan dengan sabun setelah pemegang unggas/hewan hidup,
daging atau ikan
C. Pengelola
- Memahami dan mempunyai keterampilan tentang hygiene sanitasi
keamanan pangan (pernah mengikuti kursus/pelatihan di bidang
sanitasi dan hygiene makanan dan pangan)
E.KEAMANAN
37
(nilai maks.500)
A. Pemadam kebakaran
Tersedia peralatan pemadam kebakaran yg cukup dan
berfungsi, tdk kadaluwarsa
Tersedia hydran air dgn jml cukup menurut ketentuan
berlaku
Letak peralatan pemadam kebakaran mudah dijangkau
dan ada petunjuk arah penyelamatan diri
Adanya petunjuk prosedur penggunaan alat pemadam
kebakaran
B. Keamanan
F.FASILITAS LAIN
38 (nilai maks.1.000)
Tempat sarana ibadah
Tersedia tmp ibadah dan tmp wudhu yg mudah dijangkau
dgn saran yg bersih dan tdk lembab
Tersedia air bersih dgn jml dan kualitas yg cukup
Ventilasi dan pencahayaan sesuai persyaratan
Tempat penjualan unggas hidup
Tersedia pos pelayanan kesehatan dan pertolongan pertama
pada kecelakaan (P3K)
F.FASILITAS LAIN
39 (nilai maks.1.000)
TERIMA KASIH