KUP
Dasar Hukum: Undang-undang Nomor 28 Tahun 2007
Urutan Dasar Hukum
Undang-Undang Perpajakan :
UU KUP (UU No 28 Tahun 2007)
UU PPN (UU No 18 Tahun 2000)
UU PBB (UU No 12 Tahun 1985)
UU BPHTB (UU No 20 Tahun 2000)
UU PPSP (UU No 19 Tahun 2000)
UU PPh (UU No 36 Tahun 2008)
UU Bea Materai (UU No 13 Tahun 1985)
UU Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (UU No. 34 Tahun 2000)
(SELF
ASSESSMENT) PENELITIAN
KEBERATAN
PEMERIKSAAN
PEMBETULAN
PENDAFTARAN SKPKB BANDING KE
PENGHAPUSAN
NPWP & PKP SKPN PENGADILAN
PENGURANGAN
PEMBUKUAN/ SKPLB PAJAK
PENINJAUAN
PENCATATAN SKPKBT
KEMBALI
PEMBAYARAN STP
LAPOR SPT
12.345.678.9-012.345
KODE WAJIB PAJAK :
1-2 = KD JENIS WP
3-8 = KD NOMOR URUT
9 = KODE CHECK DIGIT
WP Badan
paling lama 1 bulan
setelah saat usaha
mulai dijalankan
WPOP yang menjalankan
usaha atau melakukan
Yang wajib pekerjaan bebas
mendaftarkan diri
untuk diberikan WPOP yang tidak
> PTKP paling lama
NPWP menjalankan usaha atau
pada akhir bulan
tidak melakukan berikutnya
pekerjaan bebas
WPOP selain WP di
atas
Mengisi Lengkap
Jelas
Kewajiban Menandatangani
Tempat
terdaftar
Tempat
Menyampaikan
dikukuhkan KPP
Mobil Pajak, Pojok
Tempat lain
Pajak, Drop Box
Memperpanjang jangka
waktu penyampaian
Hak Membetulkan
*Berdasarkan:
Pasal 3 UUKUP
Mengungkapkan ketidakbenaran PER-179/PJ/2007
SPT DIANGGAP TIDAK DISAMPAIKAN
Pasal 3 ayat (7), (7a), Pasal 4 ayat (4b) UU KUP
PENGISIAN SPT
• BENAR
• LENGKAP
• JELAS
• DITANDATANGANI :
BADAN : PENGURUS/DIREKSI ATAU KUASANYA
ORANG PRIBADI :YG BERSANGKUTAN ATAU KUASANYA
• Tata cara penerimaan dan pengolahan SPT diatur dengan PMK (No.185/PMK.03/2007).
• Pengolahan SPT meliputi Penelitian SPT dan Perekaman SPT.
PEMBETULAN SPT
Pasal 8 ayat (1) dan (2) UU KUP
SPT YG PENGISIANNYA
TERDAPAT KEKELIRUAN
TIDAK DISIDIK
APABILA WP :
Mengungkapkan ketidakbenaran atas kemauan sendiri
Melunasi pajak yg kurang dibayar + denda 150%
PENGUNGKAPAN KETIDAKBENARAN SPT ATAS
KESADARAN SENDIRI, DENGAN LAPORAN TERSENDIRI
Pasal 8 ayat (4) dan (5) UU KUP jo Pasal 3 PP No. 80 tahun 2007
SEBELUM
SPT TAHUNAN DISAMPAIKAN
JATUH TEMPO PEMBAYARAN KETETAPAN PAJAK
Pasal 9 ayat (3) UU KUP
STP • SK PEMBETULAN
SKPKB • SK KEBERATAN
SKPKBT • PUTUSAN BANDING
YG MENGAKIBATKAN PAJAK YG
HARUS DIBAYAR BERTAMBAH
STP SK PEMBETULAN
SK KEBERATAN
SKPKB PUTUSAN BANDING
SKPKBT PENINJAUAN KEMBALI
Yg mengakibatkan pajak yg harus
dibayar bertambah
PERMOHONAN PENGANGSURAN/PENUNDAAN
PEMBAYARAN PAJAK
syarat
SKP
ditambah sanksi
BUNGA 48 %
SKPKB
apabila berdasarkan hasil pemeriksaan atau keterangan lain pajak yang terutang
tidak atau kurang dibayar;
apabila Surat Pemberitahuan tidak disampaikan dalam jangka waktu sebagaimana
dimaksud dan setelah ditegur secara tertulis tidak disampaikan pada waktunya
sebagaimana ditentukan dalam Surat Teguran;
apabila berdasarkan hasil pemeriksaan atau keterangan lain mengenai Pajak
Pertambahan Nilai dan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah ternyata tidak
seharusnya dikompensasikan selisih lebih pajak atau tidak seharusnya dikenai tarif
0% (nol persen);
apabila kewajiban sebagaimana dimaksud dalam Pasal 28 atau Pasal 29 tidak
dipenuhi sehingga tidak dapat diketahui besarnya pajak yang terutang; atau
apabila kepada Wajib Pajak diterbitkan Nomor Pokok Wajib Pajak dan/atau
dikukuhkan sebagai Pengusaha Kena Pajak secara jabatan.
Sanksi dalam SKPKB
bunga sebesar 2% (dua persen) per bulan paling lama 24 bulan u/ a dan e
50% (lima puluh persen) dari Pajak Penghasilan yang tidak atau kurang dibayar
dalam satu Tahun Pajak;
100% (seratus persen) dari Pajak Penghasilan yang tidak atau kurang dipotong,
tidak atau kurang dipungut, tidak atau kurang disetor, dan dipotong atau dipungut
tetapi tidak atau kurang disetor; atau
100% (seratus persen) dari Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa dan Pajak
Penjualan Atas Barang Mewah yang tidak atau kurang dibayar.
200 % jika WP alpa menyampaikan SPT atau menyampaikan SPT tetapi tdk benar
yang menimbulkan kerugian negara. (Pasal 13 A)
SURAT TAGIHAN PAJAK
Pajak Penghasilan dalam tahun berjalan tidak atau kurang dibayar;
dari hasil penelitian terdapat kekurangan pembayaran pajak sebagai akibat salah
tulis dan/atau salah hitung;
Wajib Pajak dikenai sanksi administrasi berupa denda dan/atau bunga;
pengusaha yang telah dikukuhkan sebagai Pengusaha Kena Pajak, tetapi tidak
membuat faktur pajak atau membuat faktur pajak, tetapi tidak tepat waktu;
pengusaha yang telah dikukuhkan sebagai Pengusaha Kena Pajak yang tidak
mengisi faktur pajak secara lengkap, selain:
identitas pembeli; atau
identitas pembeli serta nama dan tandatangan, dalam hat penyerahan
dilakukan oleh Pengusaha Kena Pajak pedagang eceran;
Pengusaha Kena Pajak melaporkan faktur pajak tidak sesuai dengan masa
penerbitan faktur pajak; atau
Pengusaha Kena Pajak yang gagal berproduksi dan telah diberikan pengembalian
Pajak Masukan.
SKPKBT
Diterbitkan dlm jangka waktu 5 tahun apabila
Pasal 15 ayat (1), ayat (2), dan ayat (3)UU KUP
- Data baru
- Data yg semula belum
terungkap
Ditemukan
Keterangan tertulis dari
oleh FISKUS
WP atas kehendak sendiri
ditambah sanksi
BUNGA 48 %
PEMBETULAN SKP DAN STP
Pasal 16 UU KUP
SALAH TULIS
SALAH HITUNG
KELIRU PENERAPAN UU
DAPAT BERUPA
• Mengurangkan
• Menambah
• Menghapus
PENERBITAN S K P L B
Pasal 17 UU KUP
DIPERIKSA
SKPLB = SPT
SKPLB = SPT DITAMBAH IMBALAN
BUNGA 2% SEBULAN
PENGEMBALIAN KELEBIHAN PEMBAYARAN
PAJAK
Pasal 11 UU KUP
KELEBIHAN
PEMBAYARAN PAJAK
KELEBIHAN
PEMBAYARAN PAJAK
Surat
Surat
Ketetapan
Surat Ketetapan Surat Surat Putusan
Pajak Putusan
Tagihan Pajak Keputusan Keputusan Peninjauan
Kurang Banding
Pajak Kurang Pembetulan Keberatan Kembali
Bayar
Bayar
Tambahan
PROSES PENAGIHAN
SKP – JatuhTempo. • 1 BULAN
J.T. – Surat Tegoran • 7 HARI
ST – Surat Paksa • 21 HARI
SP – Surat Perintah • 2 X 24 JAM
Melaksanakan
Penyitaan
SPMP – PENG. LELANG • 14 HARI
PENG - PELELANGAN
• 14 HARI
PENAGIHAN SEKETIKA DAN SEKALIGUS
BARANG
PENANGGUNG PAJAK TERHADAP SELURUH
DISITA PIHAK LAIN UTANG PAJAK
(PAILIT)
PENANGGUNG PAJAK
AKAN MENINGGALKAN
DIBUBARKAN OLEH
INDONESIA UTK
NEGARA
SELAMANYA (BERNIAT
UNTUK ITU)
KECUALI :
TERBIT SURAT PAKSA
ADA PENGAKUAN WP
TERBIT SKPKB/SKPKBT (SEJAK TANGGAL TERBIT)
PENYIDIKAN TINDAK PIDANA
KEBERATAN DIAJUKAN ATAS:
(Pasal 25 ayat 1 UU KUP, Pasal 20 PP No. 80 tahun 2007)
SKPKB
SKPKBT
SKPLB
SKPN
Paling lambat 3 bulan sejak tgl. SKP atau tgl. pemotongan/pemungutan, kecuali force majore
(Jatuh tempo pembayaran tertangguh 1 bln sejak tgl Surat Keputusan Keberatan.
Sanksi 50% dari jumlah kurang bayar kecuali mengajukan banding
Jangka waktu 12 bln sejak surat diterima)
BANDING
Banding hanya dapat dilakukan Atas SK Keberatan
Ke Badan Peradilan Pajak (Pengadilan Pajak)
Keputusan :
Menerima seluruh atau sebagian
Menolak
MELAKUKAN PENYEGELAN
TEMPAT/RUANGAN TERTENTU
BADAN
- Pengurus (termasuk pengertian pengurus adalah orang yg
nyata-nyata mempunyai wewenang ikut menentukan
kebijaksanaan dan/ atau mengambil keputusan dalam
menjalankan perusahaan).
- Kurator untuk badan yang pailit, orang atau badan yang
ditugaskan untuk melakukan pemberesan untuk badan dalam
pembubaran, likuidator untuk badan dalam likuidasi
Dilarang
memberitahukan rahasia Wajib Pajak kepada pihak lain
KECUALI
WAJIB PAJAK
BERAKIBAT
dapat menimbulkan kerugian pada pendapatan negara
SANKSI :
Denda satu kali jmh pajak atau plg byk 2 x
Pidana kurungan 3 bln s.d. 1 tahun
BERAKIBAT
Dapat menimbulkan kerugian pada pendapatan negara
SANKSI PIDANA
- Penjara enam tahun, dan
- denda empat kali
Berlaku juga bagi wakil, kuasa, pegawai WP yg menyuruh/turut serta/
menganjurkan/membantu melakukan tindak pidana perpajakan
Pasal 43 ayat (1)
TINDAK PIDANA KARENA PENGULANGAN
Pasal 39 ayat (2) UU KUP
BERAKIBAT
Dapat menimbulkan kerugian pada pendapatan
negara.
SANKSI
- Pidana penjara 6 bln sd selama-lamanya dua tahun, dan
- denda dua kali sd setinggi-tingginya empat kali jumlah restitusi
yg dimohon dan /atau kompensasi yg dilakukan oleh Wajib Pajak
Daluwarsa tindak pidana di bidang
perpajakan
Pasal 40 UU KUP
Sejak :
• Saat terutangnya pajak;
• Berakhirnya masa pajak, bagian tahun
pajak atau tahun pajak ybs
SANKSI PIDANA TERHADAP PIHAK KETIGA
MEMBUAT TERANG
MENEMUKAN
TINDAK PIDANA
TERSANGKANYA
DI BIDANG PERPAJAKAN
a. Menerima, mencari, mengumpulkan dan meneliti keterangan/
laporan agar menjadi lebih lengkap dan jelas
Pasal
44(2) b. Meneliti , mencari, dan mengumpulkan keterangan mengenai orang
pribadi/badan tentang kebenaran perbuatan yang dilakukan
W
e c. Minta keterangan dan bahan bukti dari orang pribadi atau badan
w
d. Memeriksa buku/catatan dan dokumen lain
e
n
e. Melakukan penggeledahan untuk mendapatkan bahan bukti
a
n f. Meminta bantuan tenaga ahli
g
g. Menyuruh berhenti dan/atau melarang seseorang meninggalkan
P ruangan atau tempat pada saat pemeriksaan, memeriksa identitas
e orang/dokumen.
n
h. Memotret seseorang.
y
i i. Memanggil orang untuk didengar keterangan dan diperiksa sebagai
d tersangka atau saksi
i j. Menghentikan penyidikan
k
k. Melakukan tindakan lain menurut hukum yg dapat
dipertanggungjawabkan
Pelaksanaan Penyidikan
Pasal 44 ayat (3) UU KUP
Jaksa Agung
Penyidik Pejabat
atas permintaan Menteri
Keuangan untuk kepentingan
penerimaan negara
Jatuh Tempo
Pembayaran Pajak
Wajib Pajak
tanggal 15 bulan berikutnya
selain bend./Pemungut
PPN & PPnBM
Bendaharawan tanggal 7 bulan berikutnya
Pemungut tanggal 10 bulan berikutnya
* Apabila ternyata batas waktu 9 hari kerja tidak dapat dipenuhi oleh Wajib Pajak karena keadaan di luar kekuasaannya,
permohonan WP masih dapat dipertimbangkan oleh Dirjen Pajak
*Berdasarkan Pasal 9 & 19 UU KUP,
PMK 184/PMK.03/2007 & PER - 38/PJ/2008
Wajib Pajak dikenakan sanksi
administrasi berupa denda dan/atau
bunga Sanksi Administrasi