CACHE

MEMORY
DEFINISI
 Berfungsi untuk mempercepat kerja
memori sehingga mendekati kecepatan
prosesor
 Memori utama lebih besar kapasitasnya
namun lambat operasinya.
 Cache memori berukuran kecil namun
lebih cepat
 Cache memori berisi salinan memori
utama
KARAKTERISTIK CACHE
MEMORI
 Ukuran kecil
 Harga relatif mahal
 Semakin besar kapasitasnya, maka akan
memperlambat proses cache memori.
 PRINSIP KERJA CACHE
MEMORI
Pada saat operasi baca, maka:
Pengecekan keberadaan WORD dalam cache
memori.
Jika ya  dikirim data ke CPU
Jika Tidak  dicari pada memori utama
Blok yang berisi sejumlah Word akan dikirim ke
cache memori  dikirim ke CPU ( jika diminta)
HUBUNGAN CACHE
MEMORI
ORGANISASI CACHE
MEMORI
UNSUR RANCANGAN
CACHE
KAPASITAS CACHE
MEMORI
 Semakin besar kapasitas Cache, maka semakin
besar gate pengalamatannya, sehingga akan
memperlambat proses.
Contoh cache memori:
 AMD  Prosessor K5 dan K6 dengan kualitas
Cache (1 MB) namun tidak bagus
 Intel  Prosesor Intel Celeron ( Tanpa cache)
namun tidak cocok untuk pengolahan data besar
dan 3D. Selanjutnya ditambah cache sebesar 128
kB
 KAPASITAS IDEAL CACHE MEMORI : 1 kB dan
optimum pada 512 kB
Posisi Cache Memori
Cache L1 adalah Cache L2 adalah Cache L3 memiliki
memori yang utama. memori yang kedua kapasitas lebih besar
(sekunder) dari Cache L2
1. Kecepatannya sama 1. Kecepatannya 1. Lebih lambat dari
dengan kecepatan dibawah kecepatan Cache L2 tetapi lebih
processor. Cache L1 cepat dari memori
2. Posisi menyatu 2. Kebanyakan terletak utama (L1)
dengan chip prosesor diluar chip prosesor. 2. Tidak diaplikasikan
3. Kapasitas sekitar Sejak era prosesor Intel pada semua prosesosr
puluhan kB Pentium, letak L2 3. Kapasitas : ratusan
cache ini sudah juta byte (ratusan mega
terintegrasi dengan chip byte).
prosesor.
3. Kapasitas: 128 KB,
256 KB, 512 KB, 1
MB, 2 MB, bahkan 8
MB, tergantung jenis
prosesornya.
Mapping
Pemetaan blok-blok memori utama ke dalam saluran
cache.Terdapat tiga metode yang digunakan yaitu:

1. Pemetaan Langsung (Direct Mapping)

Pemetaan langsung adalah teknik yang paling
sederhana, yaitu teknik ini memetakan blok memori
utama hanya ke sebuah saluran cache saja. Jika suatu
block ada di cache, maka tempatnya sudah tertentu.
Keuntungan dari direct mapping adalah sederhana dan
murah. Sedangkan kerugian dari direct mapping adalah
suatu blok memiliki lokasi yang tetap (jika program
mengakses 2 blok yang di map ke line yang sama
secara berulang-ulang, maka cache-miss sangat tinggi).
Pemetaan
2. Pemetaan Asosiatif (Associative Mapping)
Pemetaan asosiatif mengatasi kekurangan pemetaan
langsung dengan cara mengizinkan setiap blok memori utama
untuk dimuatkan ke sembarang saluran cache. Dengan
pemetaan assosiatif, terdapat fleksibilitas penggantian blok
ketika blok baru dibaca ke dalam cache. Kekurangan
pemetaan asosiatif yang utama adalah kompleksitas
rangkaian yang diperlukan untuk menguji tag seluruh saluran
cache secara parallel, sehingga pencarian data di cache
menjadi lama.

3. Pemetaan Asosiatif Set (Set Associative Mapping)

Pada pemetaan ini, cache dibagi dalam sejumlah sets. Setiap
set berisi sejumlah line. Pemetaan asosiatif set
memanfaatkan kelebihan-kelebihan pendekatan pemetaan
langsung dan pemetaan asosiatif.