Di Ruang 11 (Perinatologi) RSUD Dr. Saiful Anwar Malang DEFINISI • Perawatan kebersihan mulut bayi adalah suatu perawatan mulut dengan atau tanpa menggunakan antiseptik untuk memenuhi salah satu kebutuhan personal hygiene bayi. • Secara sederhana perawatan mulut bayi dapat menggunakan air bersih, hangat dan matang. Apa tujuan perawatan mulut bayi? Tujuan utama membersihkan bagian mulut bayi adalah untuk selalu menjaga kebersihan daerah oral. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan kain kasa steril yang lembut yang telah dibasahi dengan air matang hangat Manfaat • Menghindari bayi dari infeksi bakteri, terutama saat mulut dalam keadaan kotor. Misalnya bayi sehabis minum ASI atau susu formula, apabila mulut bayi segera dilakukan perawatan atau dibersihkan maka bayi akan terhindardari infeksi bakteri terutama sisa susu formula yang menempel. Kapan waktunya • Saat mulut bayi kotor • Waktu yang utama saat setelah menyusui Cara perawatan mulut bayi 1. Cuci tangan 6 langkah 2. Pangku bayi dengan posisi duduk yang nyaman 3. Celupkan jari yang dibalut kain kasa steril di air hangat dan masukan ke mulut bayi. 4. Berikan tekanan lembut pada lidah bayi, tarik ke arah luar perlahan, ulangi sekali lagi dengan cara sama. Jangan berharap langsung bersih dalam sekali perawatan. Membersihkan mulut bayi harus rutin dilakukan setiap hari. 5. Setelah itu boleh membersihkan gusi bayi. 6. Lanjutkan dengan membersihkan langit- langit. Caranya sama seperti di atas. 7. Untuk bayi tidak diperlukan pasta gigi, sebab ia belum makan seperti orang dewasa. Anak baru boleh menggunakan pasta di atas dua tahun, dengan pasta yang tidak mengandung flouride. 8. Jika bayi Anda menolak untuk dibersihkan mulutnya, ajaklah berbicara, bercanda, atau bernyanyi. Jangan pernah memarahinya, karena bisa membuat bayi trauma. Nantinya, bukan tidak mungkin mulutnya nanti tidak mau dibersihkan sama sekali.