Anda di halaman 1dari 18

KKN TIM I

UNIVERSITAS DIPONEGORO
Apa itu TEKANAN DARAH TINGGI?
 Meningkatnya tekanan darah dalam jangka waktu
lama dengan Tekanan darah lebih dari 120/80 mmHg.
Lanjutan...
 Hipertensi dapat didefinisikan sebagai tekanan darah
persisten dimana tekanan sistoliknya diatas 140 mmHg
dan tekanan diastoliknya diatas 90 mmHg.( Smith
Tom, 1995 )
 Hipertensi adalah tekanan darah tinggi atau istilah
kedokteran menjelaskan hipertensi adalah suatu
keadaan dimana terjadi gangguan pada mekanisme
pengaturan tekanan darah (Mansjoer,2000 : 144)
Gejala Tekanan Darah Tinggi
 Sakit kepala
 Sakit kuduk
 Sulit Tidur
 Kelelahan
 Mual
 Muntah
 Sesak nafas
 Gelisah
 Pandangan
kabur
Penyebab
Hipertensi essensial ( hipertensi primer ) :
tidak diketahui penyebabnya

Hipertensi sekunder : di sebabkan oleh


penyakit lain
Hipertensi Primer
 Genetik : Respon nerologi terhadap stress atau
kelainan eksresi
 Obesitas : terkait dengan level insulin yang tinggi
 Hilangnya Elastisitas jaringan dan arterisklerosis
pada orang tua serta pelebaran pembuluh darah.
 Kebiasaan hidup : Konsumsi garam yang tinggi,
makan berlebihan, stress, merokok, minum
alkohol.
Hipertensi Sekunder
 Ginjal : Glomerulonefritis, Pielonefritis, Nekrosis tubular
akut, Tumor
 Vascular / Pembuluh Darah:
Aterosklerosis, Hiperplasia, Trombosis, Aneurisma, Emboli
kolesterol, Vaskulitis
 Kelainan endokrin / hormon:
DM, Hipertiroidisme, Hipotiroidisme
 Saraf : Stroke, Ensepalitis
 Obat – obatan : Kortikosteroid
Penyebab Tekanan Darah Tinggi
 Usia
 Diet
Penyebab Tekanan Darah Tinggi
 Stress
 Keturunan
 Merokok
 Kegemukan
 Kurang aktivitas fisik/ berolahraga
 Konsumsi minuman keras
 Kelainan ginjal, dll
Mekanisme Munculnya Penyakit
 lPENYEBAB Kompensasi
Penyempitan
pembuluh ventrikel kiri
darah memompa Volum
dengan keras darah
kurang

TD meningkat

Pandangan berkunang2, lemas,


kaku kuduk, cepat marah, nyeri
kepala, mual atau muntah
No Kategori Sistolik(mmHg) Diastolik(mmHg)

1. Optimal <120 <80

2. Normal 120 – 129 80 – 84

3. High Normal 130 – 139 85 – 89

4. Hipertensi
5 Grade 1 (ringan) 140 – 159 90 – 99
6 Grade 2 (sedang) 160 – 179 100 – 109
7 Grade 3 (berat) 180 – 209 100 – 119
8 Grade 4 (sangat berat) >210 >120
Penatalaksanaan
 Pengaturan diet : Rendah garam, konsumsi
banyak buah, rendah kolestrol, tidak minum
alkohol.
 Olahraga teratur : minimal 30 menit sehari
 Penurunan Berat Badan
 Obat antihipertensi : thiazide, beta-blocker dan
kombinasi alpha dan beta blocker, calcium
channel blockers, ACE inhibitor, angiotensin
receptor blocker dan vasodilator seperti
hydralazine.
Apa yang harus dilakukan jika mengalami
TEKANAN DARAH TINGGI?
 Minum obat anti darah tinggi sesuai nasehat Dokter
 Turunkan kelebihan berat badan
 Makan makanan yang rendah garam (maks 1 sdt)
 Hentikan konsumsi Kopi, Merokok dan minuman
keras!
 Istirahat yang cukup
 Hindari makan-makanan olahan Daging sapi/kerbau/
kambing (tinggi lemak)
 Pola makan yang seimbang
 Olahraga
AKIBAT TEKANAN DARAH TINGGI
SERANGAN JANTUNG GAGAL GINJAL

STROKE KEBUTAAN
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai