GAMBARAN FAKTOR

ANALITIK PEMIPETAN
TERHADAP KADAR GLUKOSA
DARAH

Dosen Pembimbing:
Febrial Hikmah S.Si , M.Biomed

Disusun Oleh :
Dwi Ramadonasari

Zahara Fadilla S.Si M.Si

Free Powerpoint Templates
Page 1
Kata Kunci

Free Powerpoint Templates

Page 2
 Latar belakang
Laboratorium klinik adalah laboratorium kesehatan yang melaksanakan pelayanan
pemeriksaan spesimen klinik untuk mendapatkan informasi tentang kesehatan perorangan
terutama untuk menunjang upaya diagnosis penyakit,penyembuhan penyakit, dan pemulihan
kesehatan. Dalam mencapai tujuan laboratorium klinik yaitu tercapainya pemeriksaan yang
bermutu diperlukan strategi dan perencaan manajemen mutu.

Banyak kesalahan yang didapatkan dari hasil pemeriksaan kadar glukosa darah seperti
penggunaan alat, masa inkubasi, pemipetan dan masih banyak lagi kesalahan yang didapatkan.
Berdasarkan buku Pedoman Praktikum yang baik dan benar menyatakan bahwa dalam kegiatan
laboratorium salah satu faktor yang berpengaruh adalah pada kegiatan analitik di laboratorium,
kegiatan analitik adalah segala sesuatu yang menyakut cara kerja pemeriksaan glukosa darah yang
meliputi metode tes glukosa, prinsip pemeriksaan, alat dan bahan serta cara kerjanya.

Depkes RI.2008. Pedoman Praktek laboratorium yang benar

(Good Laboratory Practice), Jakarta.

Free Powerpoint Templates

Page 3
 Lanjutan
Pipet digunakan untuk mengambil atau memindahkan suatu larutan sesuai ukuran yang
dikehendaki. Dan dalam bidang biotek, para peneliti lebih sering menggunakan mikropipet. Istilah
mikropipet digunakan karena pipet tersebut digunakan untuk memipet cairan berukuran kurang
lebih dari 1 ml dikenal dengan istilah mikropipet. Dalam bidang genetika, pengukuran analitik
memiliki peranan yang sangat penting. Tujuan dari pengukuran analiik ini adalah untuk menetukan
nilai sebenarnya dari suatu parameter kuantitas. (Iqmal. 2008.)

Free Powerpoint Templates

Page 4
 Lanjutan
Glukosa darah atau kadar gula darah adalah istilah yang mengacu kepada tingkat glukosa
di dalam darah. Konsentrasi gula darah, atau tingkat glukosa serum, diatur dengan ketat di dalam
tubuh. Glukosa yang dialirkan melalui darah adalah sumber utama energi untuk sel-sel tubuh.
Glukosa (kadar gula darah), suatu gula monosakarida, karbohidrat terpenting yang digunakan
sebagai sumber tenaga utama dalam tubuh. (Murray, RK. 2003. )

Free Powerpoint Templates

Page 5
 PERMASLAHAN
1. Bagaimana pengaruh pipetasi
reagen dan sampel ?

TUJUAN
1. Untuk mengetahui pipetasi reagen dan
sampel

Free Powerpoint Templates

Page 6
 METODE DAN PROSEDUR
KERJA

Melakukan sampling darah vena,masukkan

darah ke dalam tabung reaksi,kemudian
diamkan 15-30 menit.
METODE :
GOD-PAP
Sentrifugasi darah selama 15 menit 4000
rpm. Menambahkan reagen sebanyak 500 µl
ditambahkan serum sebanyak 5 µl pada
tabung reaksi, inkubasi 10 menit pada suhu
37˚C.

Kemudian diukur kadarnya menggunakan

fotometer klinikal.

Free Powerpoint Templates

Page 7
 ALAT DAN BAHAN

ALAT BAHAN

• - Fotometer - Serum / plasma EDTA

- Mikropipet - Reagen GOD-PAP
- Rak tabung - Standar GOD-PAP
- Tabung reaksi
- Sentrifugasi
-Vacuntainer
- Alkhol swab
-Tip kuning
- Tip biru

Free Powerpoint Templates

Page 8
 ALUR KEGIATAN

Penentuan judul

Kajian pustaka

Pembuatan proposal

bimbingan

Pelaksana kegiatan

Pemeriksaan
laboratorium

Hasil
Free Powerpoint Templates
Page 8
 DAFTAR PUSTAKA

1. Depkes RI.2008. Pedoman Praktek laboratorium yang benar (Good Laboratory Practice), Jakarta.
2. Sukorini, U , Nugroho, D . K., riski, M., Hendriawan P. J., B.2010. Pemantapan Mutu Internal
Laboratorium Klinik.Kanalmedika dan Alfamedia Citra. Yogyakarta.
3. Cains, D.2009.intisari kimia farmasi. Edisi 2. Penerbit Buku Kedokteran EGC. Jakarta.
4. Iqmal. 2008. Paper Seri Manajemen Laboratorium. Penerbit UGM : Yogyakarta.
5. Murray, RK. 2003. Harper’s Biochemistry. Edisi ke -25. Karolina SK, penerjemah. Jakarta : EGC
6. (www.teknolabjurnal.com) vol.5, No.1, Maret 2016,pp 45-48

Free Powerpoint Templates

Page 10