MENUJU KABUPATEN SEHAT PENCAPAIAN PROGRAM KESEHATAN • Puskesmas berperan sebagai ujung tombak dalam upaya peningkatan kesehatan masyarakat terutama promotif dan preventif untuk mencapai MDGs. • Terdapa 6 upaya kesehatan promotif dan preventif: KIA-KB, Imunisasi, perbaikan gizi masyarakat, promkes, kesling, pengendalian penyakit. A. Derajat Kesehatan (1. angka kematian) Puskesmas Tahun Tahun2015Gn. Sari Tahun 2015 Puskesmas Gn. Sari Tahun Tahun 2016 2015 2016
Lahir hidup L+P (1243 orang) Lahir hidup (1.214 orang)
Lahir mati L+P (5 orang) Lahir mati L+P (3 orang)
-Neonatal 2 orang -Bayi 1 oran -Balita 0 orang
Kematian ibu hamil, nifas,
bersalin dan jumlah kematian ibu (nihil) 2. Angka Kesakitan Jumlah Angka Kesakitan Tahun 2016 1. AFP rate < 15 yaitu angka kesakitan folio dan kasus AFP (non folio) sebanyak 1 orang 2. - Jumlah suspek TB 455 kasus dengan penemuan kasus baru BTA + 89 kasus, dengan jumlah seluruh kasus sebanyak 73. - TB BTA + yang di obati sebanyak 73 dan angka kesembuhan (cure rate) 50 orang atau 92,86 % dan angka kesuksesan (succes rate) 68,49 %. 3.- Penderita pnemonia balita yang di tangani umur 0-4 tahun sebanyak 592 balita L+P - penderita pnemonia ditemukan dan ditangani sebanyak 131 balita atau 22,13 % dari jumlah balita sebanyak 5.928 orang penderita pnemonia dan ditangani 100 % artinya semua balita pnemonia mendapat penanganan yang intensif di PKM maupun RS. 4. IMS, HIV/AIDS yaitu lingkup dalam PKRET (Pelayanan Kesehatan Reproduksi Essensial Terpadu) dikembangkan mulai tahun 2009 di Gn. Sari. -Jumlah kasus HIV yang diperiksa sebanyak 1.164 orang. - jumlah kasus baru tersering pasien HIV sebanyak 11 orang - jumlah kematian akibat AIDS (nihil). 5. - Jumlah kasus DBD sebanyak 23 kasus laki-laki dan 21 kasus perempuan. - kasus DBD meninggal (nihil) Jumlah Angka Kesakitan Tahun 2016 6. Jumlah kasus diare pada balita sebanak 2.547 orang dan jumlah kasus diare yang ditangani sebanyak 1.894 orang atau 74,36 % 7. Angka kesakitan malaria (API/AMI) -Jumlah sediaan darah suspek klinis malaria sebanyak 704 orang. - pencapaian program malaria ditemukan malaria positif sebanyak 1 orang atau 0,14 % dan tidak ada angka kematian akibat malaria. 8. Persentase penderita kusta selesai berobat (PB). Jumlah penderita penderita kasus baru baik kusta kering maupun basah (nihil) 9. - Jumlah kasus penyakit campak yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD31) yaitu nihil. - hasil cakupan cakupan imunisasi campak tahun 2016 adalah 1.213 atau 75,75 % 10. Jumlah kasus hepatitis -Tidak ditemukan kasus hepatitis B - Hasil cakupan hepatitis B sebagai indikator yaitu pencapaian DPT/Hb3 dengan hasil cakupan yaitu sebesar 1.180 balita atau 95,00 % B. UPAYA KESEHATAN (B.1 Pelayanan Kesehatan) Cakupan Pelayanan Kesehatan Tahun 2016 di PKM Gn. Sari 1. - jumlah ibu hamil sebanyak 1.372 bumil - kunjungan ibu hamil K1 sebanyak 1.289 atau 93,95% sudah mencapai target - kunjungan ibu hamil K4 sebanyak 1.359 atau 99,05% - jumlah ibu bersalin/nifas sebanyak 1.306 yang persalinan ditolong nakes sebanyak 1.215 atau 93,03% - ibu nifas yang mendapatkan vitamin A 200.00 IU (2 kapsul) sebanyak 1.215 atau 93,03% 2. - Persentase cakupan imunisasi TT (Tetanus toksoid) -2+ pada ibu hamil yaitu 1.222 atau 89,07% dan untuk TT-1 sebanyak 21 atau 15,52%. - Untuk TT wanita usia subur (WUS) tidak diadakan. 3. Jumlah ibu hamil yang mendapatkan tablet Fe-1 (30 tablet) sebanyak 1.389 atau 101,24% dan tablet Fe-3 (90 tablet) sebanyak 1.338 atau 97,52%. 4. - Jumlah dan persentase penanganan komplikasi kebidanan yaitu 305 atau 111% dan jumlah bayi sebanyak 1.245 bayi. - untuk perkiraan neonatal komplikasi sebanyak 187 orang dan penanganan komplikasi neonatal 234 atau 125,13% Cakupan Pelayanan Kesehatan Tahun 2016 di PKM Gn. Sari 5. - Proporsi peserta KB aktif dengan MKJP + Non MKJP sebanyak 8.856 atau 100%. - peserta KB baru MKJP + Non MKJP sebanyak 1.167 atau 100% - jumlah peserta KB baru 1.669 atau 15,64% - peserta KB aktif sebanyak 8.856 atau 80,09% 6. - BBLR sebanyak 54 atau 4,47% - kunjungan neonatal 1 (KN 1) sebanyak 1.206 atau 96,87% - kunjungan Kn 3 (Kn Lengkap) Sebanyak 1.161 ATAU 93,25% 7. Jumlah bayi yang di pkm Gn. Sari sebanyak 1.858 bayi dan yang diberi ASI eksklusif sebanyak 1.734 atau 93,33%. 8. Jumlah desa yang sudah UCI ada 7 desa atau 100% sedangkan targetnya 80% jadi tahun 2016 sudah mencapai UCI. 9. - Hasil cakupan imunisasi Hepatitis B/Hb < 7 hari untuk bayi sebanyak 1.180 atau 95,00% - jumlah bayi yang mendapat imunisasi DPT-HB3/DPT-HB-HIB-3 sebanyak 1.243 atau 102,22%. - imunisasi polio 4 sebanyak 1.243 atau 102,22% dan imunisasi campak sebanyak 1.213 atau 95,75%. Jadi semua hasil cakupan imunisasi dasar lengkap sudah mencapai target yaitu 99,59%. Cakupan Pelayanan Kesehatan Tahun 2016 di PKM Gn. Sari 10. - Cakupan pemberian vitamin A pada bayi umur 6-11 bulan yaitu 587 (100%) - cakupan pada anak balita umur 12-59 bulan sebanyak 4.466 (99,67%) - total anak umur 6-59 bulan yang mendapat vitamin A adalah 5.053 (99,70%) 11. - jumlah anak umur 0-23 bulan (BADUTA) yang dilaporkan (S) yaitu 2.219 baduta - jumlah baduta yang ditimbang (D) sebanyak 2.168 jadi D/S baduta (97,63%) - jumlah baduta BGM 17 orang kalau dibandingkan dengan baduta yang datang ke posyandu BGM/D adalah 0,78% - sedangkan targt BGM/D < 5% - cakupan pelayanan anak balita umur 12-59 bulan minimal 8x adalah 4.281 atau 91,42% 12. - jumlah balita yang dilaporkan (S) yaitu 5.552 balita - jumlah yang ditimbang (D) sebanyak 5.445 dan D/S 98,,07% - hasil sudah di atas target yaitu 80,00% - cakupan kasus balita gizi buruk dan mendapat perawatan yaitu 6 kasus (100%) dan sudah mendapat perawatan. Cakupan Pelayanan Kesehatan Tahun 2016 di PKM Gn. Sari 13. – cakupan pelayanan kesehatan (penjaringan) siswa SD dan setingkat yaitu 1.090 anak atau 99,18%. - untuk pelayanan gizi dan mulut rasio tumpatan gigi tetap yaitu 1,4% - cakupan UKGS yang sudah mendapat perawatan 286 atau 100% 14. Cakupan pelayanan kesehatan usia lanjut (umur 60 tahun+) yang sudah mendapat pelayanan kesehatan sebanyak 9.343% atau 79,27% 15. - Jumlah promkes indikator survey PHBS target 160 - hasil pencapaian 76,19% - cakupan desa siaga aktif 100% - serta cakupan desa siaga aktif dengan hasil capaian 100% B.2. Mutu Pelayanan Kesehatan Cakupan jaminan kesehatan: - Jumlah kunjungan rawat jalan itu 46,397 orang dan rawat inap sebanyak 2.379 serta kunjungan gang. Jiwa 51 orang. - Jumlah BOR (bed occupation rate) sebanyak 19 tempat tidur dengan jumlah pasien keluar hidup + mati sebanyak 2.270 orang. B.3. Presentase RT B.4. Keadaan Lingkungan berprilaku hidup bersih - Presentase rumah sehat dan sehat yang memenuhi - Jumlah yang sudah BER- syaratsebanyak 13.135 PHBS sebanyak 10.455 rumah atau76,40% KK atau 76,71% - Desa yang melaksanakan sanitasi total berbasis masyarakat (STBM) yaitu 7 desa atau 100%. C. SUMBER DAYA KESEHATAN C.1. Sarana Kesehatan C.2. Tenaga Kesehatan - Terdapat 7 desa, 8 1. PNS = 54 ORANG polindes, 0 desa siaga tk. 2. TENAGA KONTRAK Pratama. 2 tk madya, 2 tk. PEMDA = 6 ORANG Purnama dan 3 tk. 3. TENAGA BLUD = 35 Mandiri. orang - jumlah posyandu aktif 61 4. Tenaga mengabdi = 5 posyanduyang terdiri dari: orang 4 tingkat madya, 35 purnama dan 22 posyandu mandiri dan 3 pustu C.3. Pembiayaan Kesehatan Jumlah total anggaran B. Belanja tidak langsung kesehatan puskesmas: terdiri dari: A. Belanja langsung terdiri 1. gaji+gaji 13: Rp. dari: 2.391.669.810,- 1. dana retribusi umum: Rp. 2. kesra : Rp. 647.984.400,- 328.272.000,- 2. Dana non kapitasi: Rp. 627.255.000,- 3. Dana kapitasi: Rp. 2.497.530.000,- 4. Dana BOK: Rp. 299.325.000,-