Anda di halaman 1dari 45

PERSENTASE INFEKSI PROTOZOA USUS PADA

PASIEN RUMAH SAKIT MEILIA CIBUBUR


TAHUN 2012

Oleh:
Mutiara Nababan

Pembimbing:
Dra. Rawina Winita, MS., DAP&E.
Dr. Anggraini Iriani, Sp.PK.

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia


Politeknik Kesehatan Jakarta III Jurusan Analis Kesehatan
Jakarta 2013
Latar Belakang

28/04/2019 Seminar Hasil 2


Latar Belakang

UU Kesehatan Status Kejadian Infeksi Saluran


No.36 tahun 2009 Infeksi Pencernaan

Kosmopolit - Vektor /Langsung Infeksi


-Tropis/sub-tropis Protozoa Usus

28/04/2019 Seminar Hasil 3


Prevalensi Kasus Protozoa Usus

10-11,5%
Belanda E. Utara: 5-20%
E.Selatan: 20-51%

3-7% 10-11,5%
U.S. China
24% 10-11,5%
Mexico (38%)
10-11,5%
Mesir
India 1000 kasus/80.000 imigran
Australia

20,5%
Tanzania

www.ejournal.litbang.depkes.go.id, 03/2011 www.ncbi.nlm.nih.gov, 09/02/2010


www.bioline.org.br, 2010 www.who.int, 31/01/2013
28/04/2019 Seminar Hasil 4
Prevalensi Kasus Protozoa Usus

Kalimantan Selatan (2002)


E. coli : 19,8%
E. nana : 15,8%
E. Utara: 5-20%
10-11,5% E.histolytica:E.Selatan:
15,7%20-51%
B. hominis : 25,5%
3-7% G. lamblia: 11,6%
10-11,5%
RS. Pirngadi, Medan
32 %
Entamoeba histolytica 10 – 18 % 10-11,5%

Entamoeba coli 8 – 18 % 10-11,5%

Giardia lamblia 2 – 25 % RSUD Wamena (1988-1990)


10,8 %
Jakarta (2010)
E. coli : 20,5%
Gandahusada, dkk. (2008:119,120,131)
Campuran protozoa usus: 19,4%
E.histolytica: 8,3%
G. lamblia: 5,6% Bogor (2011)
E. coli : 17,77%
E.histolytica: 4,44%
G. lamblia: 2,22%
I. butschlii: 2,22%

Gandahusada, dkk. (2008:119,120,131) www.ejournal.litbang.depkes.go.id, 03/2011


Rinawati, 2010:38-39 Dwi,R., 2011:48
28/04/2019 Seminar Hasil 5
Prevalensi Kasus Protozoa Usus

28/04/2019 Seminar Hasil 6


Identifikasi Masalah

Keadaan higiene-sanitasi yang belum memadai dapat


menyebabkan penyakit infeksi yang disebabkan oleh
protozoa usus.

Di Indonesia, prevalensi penyakit infeksi protozoa usus


masih relatif tinggi.

Di Indonesia, persentase kasus infeksi protozoa usus yang


ditemukan di rumah sakit masih relatif tinggi, berkisar
antara 5 – 40 % pertahun.

Belum diketahuinya persentase penyakit infeksi yang


disebabkan oleh protozoa usus di RS Meilia, Cibubur.

28/04/2019 Seminar Hasil 7


Pembatasan Masalah

Penelitian ini dibatasi pada


Persentase penderita penyakit infeksi
yang disebabkan oleh protozoa usus
di R.S. Meilia, Cibubur
Tahun 2012

28/04/2019 Seminar Hasil 8


Perumusan Masalah

Berapakah persentase penderita penyakit infeksi yang


disebabkan oleh protozoa usus di RS Meilia, Cibubur, pada
tahun 2012?

Berapa jenis spesies protozoa usus yang ditemukan pada


pasien RS Meilia, Cibubur, pada tahun 2012?

Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kejadian infeksi


protozoa usus pada pasien RS Meilia, Cibubur, pada tahun
2012?

28/04/2019 Seminar Hasil 9


Tujuan Penelitian

Untuk mengetahui berapa persentase penderita penyakit


infeksi yang disebabkan oleh protozoa usus di RS Meilia,
Cibubur, pada tahun 2012.

Untuk mengetahui spesies protozoa usus yang ditemukan


pada pasien-pasien RS Meilia, Cibubur, pada tahun 2012.

Untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang


mempengaruhi kejadian infeksi protozoa usus pada pasien-
pasien RS Meilia, Cibubur, pada tahun 2012.

28/04/2019 Seminar Hasil 10


Manfaat Penelitian

Peneliti Instansi
Pendidikan

Instansi
Kesehatan Masyarakat

28/04/2019 Seminar Hasil 11


Tinjauan Pustaka

28/04/2019 Seminar Hasil 12


Protozoa

Proto = pertama
zoon = hewan
Morfologi: Reproduksi:

-Tropozoit -Seksual
-Kista -Aseksual

Struktur:

-Inti
-Sitoplasma
(Endoplasma & Ektoplasma)

Gandahusada, dkk. (2008:109-111) Safar,R., 2009:11

28/04/2019 Seminar Hasil 13


Protozoa

Klasifikasi (Safar, 2009:14)

Kelas Rhizhopoda Flagellata/Mastighopora Cilliata Sporozoa

Ordo Amoebida Diplominadida Heterotrionida Coccidida

Genus Entamoeba Giardia Balantidium

Endolimax

Iodamoeba

Dientamoeba

Ordo Protomonadida

28/04/2019 Seminar Hasil 14


Protozoa

Entamoeba Entamoeba coli Giardia lamblia


histolytica

Hospes dan nama penyakit


Distribusi Geografik
Morfologi dan daur hidup
Patologi dan gejala klinis
Pengobatan
Epidemiologi
Diagnosis
Pencegahan

28/04/2019 Seminar Hasil 15


Entamoeba histolytica

Bentuk histolitika Bentuk minuta Bentuk kista

www.meducation.net/encyclopedia/30141 www.kstate.edu/parasitology/625tutorials.Ehistolytica.html
www.en.wikipedia.org/wiki/Entamoeba_histolytica
28/04/2019 Seminar Hasil 16
Entamoeba histolytica

www.dpd.cdc.gov/dpdx/html/amebiasis.htm

28/04/2019 Seminar Hasil 17


Entamoeba coli

Bentuk tropozoit Bentuk kista

www.kstate.edu/parasitology/625tutorials.Ehistolytica.html www.ruby.fgcu.edu/courses/davidb/50249/web/ecoli21.htm

28/04/2019 Seminar Hasil 18


Entamoeba coli

www.dpd.cdc.gov/dpdx/html/amebiasis.htm)

28/04/2019 Seminar Hasil 19


Giardia lamblia

Bentuk tropozoit & kista

www.sites.google.com/site/russialukadanielsandhya/d/giardia-lamblia

28/04/2019 Seminar Hasil 20


Giardia lamblia

www.dpd.cdc.gov/dpdx/html/amebiasis.htm)

28/04/2019 Seminar Hasil 21


Kerangka Berpikir
Status Perawatan Pasien: Gejala klinis:
•Rawat Jalan •Diare
•Rawat Inap •Tidak diare

Kejadian
Jenis kelamin: Infeksi Penyakit lain
•Laki-laki
•Perempuan
Protozoa Usus
Di
RS Meilia
Usia Pasien:
Asal infeksi
•Anak-anak (≤ 14 tahun)
•Dewasa (> 14 tahun)

Sanitasi pribadi/lingkungan

Variabel yang diteliti

Variabel yang tidak diteliti

28/04/2019 Seminar Hasil 22


Metodologi Penelitian

28/04/2019 Seminar Hasil 23


Definisi Operasional Variabel

Protozoa usus adalah protozoa yang hidup dalam rongga


usus manusia sebagai hospesnya, yang dapat diidentifikasi
dengan pemeriksaan feses, dimana jika feses dicampur
dengan larutan pengencer garam faal, dan diletakkan pada
kaca objek, dapat diamati secara mikroskopis dengan
pembesaran 10 x 40, akan memberi gambaran sesuai
dengan karateristik masing-masing spesies, baik stadium
vegetatif ataupun kista.

Pasien RS Meilia pada penelitian ini adalah semua pasien


yang melakukan pemeriksaan feses di Rumah Sakit Meilia,
Cibubur, pada tahun 2012.

28/04/2019 Seminar Hasil 24


Definisi Operasional Variabel

Status perawatan pasien pada penelitian ini merupakan


kategori yang didasarkan pada ruangan pasien saat
mendapatkan anamnesis dari dokter.
- Rawat jalan : pasien mendapatkan anamnesis dari dokter
di Poliklinik, Instalasi Gawat Darurat atau ruang Medical
Check Up, di RS Meilia, Cibubur, pada tahun 2012.
- Rawat inap : pasien mendapatkan anamnesis dari dokter
di ruangan rawat inap di RS Meilia, Cibubur, pada tahun
2012, yang terdiri dari Ruang Aphrodite (kelas VIP),
Monalisa (Kelas Utama), Venus (Kelas I), Gaea (Kelas II),
Hestia (Kelas III), Ilythia (Rawat Inap untuk anak-anak),
Luna (Rawat Inap untuk pasien kebidanan), Perina (Rawat
Inap untuk bayi), IMC dan ICU.

28/04/2019 Seminar Hasil 25


Definisi Operasional Variabel

Jenis kelamin dalam penelitian ini merupakan kategori yang


didasarkan pada perbedaan biologis. Dalam hal ini
dibedakan menjadi laki-laki dan perempuan.

Usia dalam penelitian ini merupakan kategori yang


didasarkan pada satuan waktu dalam satuan tahun. Dalam
hal ini dibedakan menjadi dua golongan usia, yaitu anak ≤
14 tahun, dan dewasa > 14 tahun.

Gejala klinis dalam penelitian ini merupakan kategori yang


didasarkan pada tanda-tanda timbulnya suatu penyakit.
Dalam hal ini dibedakan menjadi ada atau tidaknya gejala
penyakit diare.

28/04/2019 Seminar Hasil 26


Definisi Operasional Variabel

Diare dalam penelitian ini adalah suatu penyakit yang ditandai


dengan buang air besar dengan tinja yang berbentuk cair atau
lunak dengan frekuensi lebih dari 3 kali dalam 24 jam, yang
dinyatakan oleh dokter dan didokumentasikan pada Medical
Record pasien, catatan keperawatan, dan atau pada kolom
‘Diagnosis’ yang tertera pada Formulir Permintaan Laboratorium
(FPL).

Asal infeksi dalam penelitian ini merupakan kategori yang


didasarkan pada tempat tinggal pasien. Data didapat dari Medical
Record pasien, dan dipisahkan menjadi dua kategori, yaitu berasal
dari Provinsi DKI Jakarta dan di luar Provinsi DKI Jakarta.

Penyakit lain dalam penelitian ini merupakan penyakit yang


diderita oleh pasien saat melakukan pemeriksaan feses selain
diare, yang dinyatakan dalam ada atau tidak ada penyakit lain.

28/04/2019 Seminar Hasil 27


Tempat dan Waktu Penelitian

RS. Meilia, Cibubur


Januari - Desember 2012

28/04/2019 Seminar Hasil 28


Populasi dan Sampel

Populasi
pasien yang melakukan pemeriksaan feses
di RS Meilia, Cibubur

Sampel
data hasil pemeriksaan faeces lengkap
Januari - Desember 2012

28/04/2019 Seminar Hasil 29


Teknik Pengumpulan Data

Data Sekunder

Permohonan Mendapatkan Hasil Feses


Ijin data Jan – Des 2012

Tabel data Pencatatan hasil Pencatatan data


Pemeriksaan feses pendukung

28/04/2019 Seminar Hasil 30


Instrumen Penelitian

Laporan hasil laboratorium


pemeriksaan feses pasien di R.S. Meilia

28/04/2019 Seminar Hasil 31


Tehnik Analisis Data

Data hasil yang diperoleh, kemudian dianalisis dengan menggunakan


uji proporsi dengan rumus

A
X 100 %
B

Keterangan:
A : Jumlah sampel dengan hasil positif
B : Jumlah seluruh sampel yang diperiksa

Hasil yang didapat dianilisis dengan uji chi square

28/04/2019 Seminar Hasil 32


Hasil dan Pembahasan

28/04/2019 Seminar Hasil 33


Persentase Hasil Pemeriksaan Feses Terhadap Protozoa Usus
Di Rumah Sakit Meilia, Cibubur, Tahun 2012

E. coli E. histolytica
0,43% 17,84%

G. lamblia
0,14%
Negatif
82% E. coli
E. histolytica
G. lamblia
Negatif

28/04/2019 Seminar Hasil 34


Distribusi Persentase Kejadian Infeksi Protozoa Usus Berdasarkan
Jenis Kelamin Pasien Rumah Sakit Meilia, Cibubur, Tahun 2012

Protozoa Usus Protozoa Usus


Variabel Jumlah Chi-Square
(+) (-)

133 641 774


Laki-laki
(17,18%) (82,82%) (100%)

Tidak
126 507 633
Signifikan
Perempuan
(19,91%) (80,09%) (100%)
(α = 0,05)*

259 1148 1407


Jumlah
(18,41%) (81,59%) (100%)

* Lampiran 1

28/04/2019 Seminar Hasil 35


Distribusi Persentase Kejadian Infeksi Protozoa Usus Berdasarkan
Usia Pasien Rumah Sakit Meilia, Cibubur, Tahun 2012

Protozoa Usus Protozoa Usus


Variabel Jumlah Chi-Square
(+) (-)

156 513 669


Anak-anak
≤ 14 tahun
(23,32%) (76,68%) (100%)

Dewasa 103 635 738 Signifikan

> 14 tahun (13,96% ) (86,04%) (100%) (α = 0,05)*

259 1148 1407


Jumlah
(18,41%) (81,59%) (100%)

* Lampiran 1

28/04/2019 Seminar Hasil 36


Distribusi Persentase Kejadian Infeksi Protozoa Usus Berdasarkan
Status Perawatan Pasien Rumah Sakit Meilia, Cibubur, Tahun 2012

Protozoa Usus Protozoa Usus


Variabel Jumlah Chi-Square
(+) (-)

116 590 706


Rawat
Jalan
(16,43%) (83,57%) (100%)

Tidak
143 558 701
Signifikan
Rawat Inap
(20,40%) (79,60%) (100%)
(α = 0,05)*

259 1148 1407


Jumlah
(18,41 %) (81,59 %) (100%)

* Lampiran 1

28/04/2019 Seminar Hasil 37


Distribusi Persentase Kejadian Infeksi Protozoa Usus Berdasarkan
Gejala Klinis Diare Pasien Rumah Sakit Meilia, Cibubur, Tahun 2012

Protozoa Usus Protozoa Usus


Variabel Jumlah Chi-Square
(+) (-)

253 895 1148


Diare
(22,04%) (77,96%) (100%)

6 253 259 Signifikan


Tidak Diare
(2.32%) (97,68%) (100%) (α = 0,05)*

259 1148 1407


Jumlah
(18,41 %) (81,59 %) (100%)

* Lampiran 1

28/04/2019 Seminar Hasil 38


Distribusi Persentase Kejadian Infeksi Protozoa Usus Berdasarkan
Penyakit Lain Pasien Rumah Sakit Meilia, Cibubur, Tahun 2012

Protozoa Usus Protozoa Usus


Variabel Jumlah Chi-Square
(+) (-)

133 131 264


Ada
(50,38%) (49,62%) (100%)

126 1017 1143 Signifikan


Tidak Ada
(11,02%) (88,98%) (100%) (α = 0,05)*

259 1148 1407


Jumlah
(18,41 %) (81,59 %) (100%)

* Lampiran 1

28/04/2019 Seminar Hasil 39


Distribusi Persentase Kejadian Infeksi Protozoa Usus Berdasarkan
Lokasi Tempat Tinggal Pasien Rumah Sakit Meilia, Cibubur
Tahun 2012

Protozoa Usus Protozoa Usus


Variabel Jumlah Chi-Square
(+) (-)

84 510 594
Provinsi
DKI Jakarta
(14,14%) (85,86%) (100%)

Diluar 175 638 813 Signifikan


Provinsi
DKI Jakarta
(Prov. Jawa Barat) (21,53%) (78,47%) (100%) (α = 0,05)*

259 1148 1407


Jumlah
(18,41 %) (81,59 %) (100%)

* Lampiran 1

28/04/2019 Seminar Hasil 40


Kesimpulan dan Saran

28/04/2019 Seminar Hasil 41


Kesimpulan
1. Persentase penderita penyakit infeksi yang disebabkan oleh
protozoa usus di RS Meilia, Cibubur, pada tahun 2012 adalah
18,41 %.

2. Spesies protozoa usus yang ditemukan pada pasien-pasien RS


Meilia, Cibubur, pada tahun 2012, adalah Entamoeba histolytica,
dengan prevalensi 17,84 %, Entamoeba coli, 0,43 %, dan Giardia
lamblia 0,14 %.

3. Faktor-faktor yang secara signifikan mempengaruhi kejadian


infeksi protozoa usus pada pasien-pasien RS Meilia, Cibubur,
pada tahun 2012, adalah usia pasien, gejala klinis diare, penyakit
lain, dan lokasi tempat tinggal pasien.

28/04/2019 Seminar Hasil 42


Saran

1. Pada penelitian berikutnya diharapkan untuk melakukan


penelitian tentang toleransi pengobatan infeksi protozoa usus,
dengan interfensi yang lebih intensif baik terhadap kondisi pasien,
maupun hasil pemeriksaan feses terhadap protozoa usus.

2. Penyuluhan kesehatan kepada masyarakat, khususnya yang


bertempat tinnggal di sekitar RS Meilia, mengenai pentingnya
menjaga kebersihan lingkungan, agar dapat tercegah dari infeksi
yang disebabkan oleh protozoa usus.

28/04/2019 Seminar Hasil 43


Daftar Pustaka

Daftar pustaka terdiri atas 15 literatur

28/04/2019 Seminar Hasil 44


28/04/2019 Seminar Hasil 45

Anda mungkin juga menyukai