Geologi Lingkungan Laut
Geologi Lingkungan Laut
Geologi Lingkungan Laut
CEKUNGAN
KAWASAN 1 Satu bagian rendah pada permukaan
Litosfer yang ditempati oleh laut
NUSANTARA
2 Satu daerah rendah pada kerak bumi,
yang asalnya tektonik, pada mana
sedimen telah terakumulasi
2
Cekungan Laut – pembentukan
hingga menghilangnya
Daratan harus terpisah sehingga cekungan laut bisa terbentuk. Pemanasan, ketidakmampuan lepas dari magma
yang naik ke atas menyebabkan magma mengembang, kerak daratan dibawahnya naik. Penaikan ini berlanjut
hingga kerak terpisah dan kolaps menghasilkan pembentukan lembah retak. Lembah terisi air dan membentuk
danau yang pada akhirnya tersambung dengan laut. Danau air tawar ini menjadi satu laut yang panjang dan
sempit.
Satu punggung tengah samudera menyuplai kerak samudera yang baru dan menyebabkan expansi cekungan
laut. Saat kerak menua dan dingin kerak tersebut tenggelam kedalam mantel dan menyebabkan proses subduksi,
saat subduksi berlanjut maka cekungan samudera menyempit, dengan terjadinya subduksi pada perbukitan
tengah samudera menyebabkan cekungan samudera menutup.
Siklus pembentukan cekungan samudera maupun penghancuran terjadi selama periode 400 juta tahun (Gross
1990).
3
Pembentukan
cekungan
samudra saat ini
Siklus penyebaran saat ini dimulai 225 juta tahun lalu
20%
dengan satu daaratan tunggal yang dikenal dengan
Pangaea, dan satu samudera tunggal bernama
50%
Panthalassa. Pangaea terpisah 180-200 juta tahun lalu
30% dan membentuk laut Tethys pada rekahan.
Benua Godndwana di selatan dan Lauresia diutara
terbentuk dari terpissahnya Pangaea.
Pasific Ocean Atlantic Ocean Indian Ocean Wilayah wilayah samudera saat ini ada tiga samudsera utama.
Samudera samudera terbagi dalam enam wilayah dasar samudera:
45
SAMUDRA 40
PASIFIC 35
30
25
20
Samudera pasifik merupakan
15
samudera tertua yang ada
10
sekarang. Samudera ini dikelilingi
zona-zona subduksi dan secara 5
1 2 3 4 5 6
5
50
45
SAMUDRA 40
ATLANTIC 35
30
Cekungan atlantik utara dan selatan
terbentuk saat perbukitan laut mid- 25
SAMUDRA 50
HINDIA 40
Arah penyebaran dari timur laut ke barat daya, menyebabkan kerak oseanik
yang lebih tua di uatara megalami subduksi ke Palung Sumatera-Jawa.
10
Perkembangan dan aktivitas
sebuah kecondongan timur laut
/barat daya penyebaran punggung
Tiga peristiwa samudra dari pertengahan-akhir
penyebaran utama yang Jurassic hingga akhir Cretaceous.
membentuk evolusi
Samudra Hindia Satu sistem penyebaran aktif yang
(McGowran 1978) condong timur-barat dari akhir
Cretaceous hingga Eocene.
Perkembangan penyebaran
punggung samudra barat
laut/tenggara yang bermula pada
Eocene.
11
Laut Marjinal
Menurut Hutchison (1989), kehadiran laut-laut marjinal merupakan
satu fitur yang paling membedakan antara Asia Tenggara dengan
daerah-daerah lainnya di dunia. Laut-laut marjinal di daerah ini
terutama terkait dengan busur kepulauan dan diakibatkan oleh
pembukaan busur belakang atau cekungan marjinal. Dua laut
marjinal yang paling banyak dikenal yang terbentuk padaarea
retakan daratan adalah RedSea dan Gulf of California (ross 1977)
12
Cekungan Laut Banda
Laut banda berlokasi dimana Lempeng Indo-Australia, Lempeng
Eurasia dan Lempeng Pasifik bertemu. Kedalaman weber
merupakan titik terdalam dengan kedalaman lebih dari 7km, dan
sebagian besar Laut Banda memiliki kedalaman 4-5km yang
dikelilingi perairan dangkal dengan kedalaman 1km.
Laut Banda terbagi ke dalam dua cekungan, Laut Banda bagian
Utara dan Laut Banda bagian selatan.
13
1. Kerak oseanik tua terperangkap oleh adanya
pembengkokan Busur Banda atau secara spesifik
litosfer Mesozoic yang terperangkap afinitas
Samudra Hindia.
14
Cekungan Laut Sulu
Laut Sulu dibagi ke dalam dua cekungan ;
Cekungan Laut aktif mulai pertengahan Oligocene hingga awal Miocene (17-32 juta
tahun)
China Selatan - Ru dan Pigott membagi cekungan Laut China Selatan ke basin barat
daya dan basin timur. Anomali magnetik condong timur laut ke barat
daya di cekungan barat daya. Data aliran panas dan batimetri
menunjukan bahwa umur cekungan tersebut kira-kira 55 juta tahun.
Cekungan barat daya dengan hanyutan barat laut ke tenggara memiliki
umur padaakhir Cretaceous, sedangkan cekungan bagian timur
dengan hanyutan utara ke selatan adapada akhir Eocene hingga awal
Miocene.
16
THANK YOU!
ANY QUESTIONS?