IDK II

Pertemuan 2
AGEN-AGEN INFEKSIUS

VIRUS BAKTERI JAMUR PARASIT

• Bukan sel • Prokariot, • Eukariot, • Eukariot, uniseluer
• Nukleokapsid uniseluler, koloni Uniseluler atau dan multiseluler
(as.nukleat {DNA (coccus, bacillus, multi seluler • Protozoa dan
atau RNA} dan vibrio, spirillilum, • Aseksual (konidia) Helminth
kapsid)Envelop, spirochete, dan seksual (spora) (Nematoda dan
tidak memiliki fillament) • Dismorfisme (yeast Platyhelminthes)
envelop, kompleks • Gram + dan - dan jamur sejati—
• Parasit obligat • Amitosis hipa (mycelium),
intraselule • Riketsia, Clamidia septa)
TRANSMISI (PENULARAN)
Rute Transmisi

Siklus Transmisi

Sumber patogen (Reservoir)

Faktor Host
 Rute Transmisi
• Horizontal kelompok individu (inhalasi, inokulasi,
saluran pencernaan)
• Penularan secara langsung kontak langsung antar
individu (air liur, kontak panca indra, seksual, transfusi)
• Penularan secara tidak langsung  makanan, minuman
(fecal – oral)
• Vertikal  ibu ke anak (congenital)
• Vektor arthopoda
• Hewan  hewan manusia sebagai accidental host
Inhalation melalui saluran
pernafasan.
Ingestion melalui saluran
pencernaan.
Inoculation melalui luka;
membrane mukosa (cth: sexual
transmission); transfusi; injeksi
(cth: dokter atau syringe yang
digunakan bersama pada
pemakai narkoba);
transplantasi; melalui gigitan
vector virus atau hewan
lainnya.
Congenitalcth : dari ibu ke
janin.
Siklus Transmisi
Sumber patogen (Reservoir)
• Tempat dimana agen infeksi dapat hidup, tumbuh,
berkembang biak dan siap ditularkan kepada orang

• Reservoir yang paling umum:

manusia, binatang, tumbuh-tumbuhan, tanah, air dan
bahan-bahan organik lainnya

• Pada manusia: permukaan kulit, selaput lendir saluran

nafas atas, usus dan vagina
Faktor Host  Sistem Imun

Ada 3 macam pertahanan tubuh:

1) Mekanis
2) Kimiawi
3) Biologi

Pejamu rentan adalah:

orang yang tidak memiliki daya
tahan tubuh yang cukup untuk
melawan kuman penyebab, atau
mencegah infeksi atau penyakit
~ faktor risiko
Faktor Host  Sistem Imun

• Faktor yang mempengaruhi:

umur, status gizi, status imunisasi, penyakit kronis, luka
bakar yang luas, trauma atau pembedahan,
pengobatan dengan imunosupresan

• Faktor lain: jenis kelamin, ras atau etnis tertentu, status

ekonomi, gaya hidup, pekerjaan dan herediter
MICROBIAL MECHANISMS OF PATHOGENICITY: HOW MICROORGANISMS
CAUSE DISEASE
MOLECULAR DETERMINANTS OF PATHOGENICITY

Damage to host
Production and tissues
Attachment to delivery of Replication
host tissues various factors and evasion of
immunity
EXOTOXINS VERSUS ENDOTOXINS
Fase-fase :
1. Attachment
(Melekat)/adsorption
2. Entry (Masuk)
Direct
Penetration/Membrane
fusion
Endocytosis
3. Uncoating (pelepasan
kapsid virus)
4. Synthesis (DNA atau RNA)
5. Assembly (Penyusunan)
6. Release (Pelepasan)
 Lokal infeksi  tempat masuk, cth : influenza, infeksi pada kulit
(papilloma virus)

 Disseminasi infeksi  penyebaran ke seluruh tubuh  infeksi sistemik,

cth : poliovirus, plavivirus, rabies virus, HIV, campak, varicella zoster
virus, dll

 Dua jalur  pembuluh darah dan sistem saraf

 Rangkaian infeksi virus  replikasi primer  penyebaran  replikasi

sekunder (organ target)
TERIMA KASIH