Anda di halaman 1dari 8

- Melaksanakan kegiatan Promotif dan Preventif

di Desa/Kelurahan.

- Melaksanakan Home Care/ kunjungan rumah

(Melakukan pendataan dan membina keluarga

rawan, Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE),

asuhan keperawatan/asuhan kebidanan.


MELAKSANAKAN RUJUKAN

 Rujukan kasus gawat darurat

Untuk kasus gawat darurat dari tempat kejadian

langsug ke Puskesmas Induk atau oleh karena

pertimbangan geografis/lokasi kejadian, rujukan bisa

langsung ke rumah sakit terdekat.


Rujukan Kasus Non Gawat Darurat

Untuk kasus non gawat darurat, bisa langsung ke

Puskesmas Pembantu atau Puskesmas Induk

(tergantung berat/ringannya kasus), atau oleh karena

pertimbangan geografis/lokasi kejadian, rujukan bisa

langsung ke rumah sakit terdekat.


 Rujukan Terencana

Untuk kasus yang tidak bisa mobilisasi, rujukan

dilakukan setelah mendapat advise dari dokter

Puskesmas, yaitu dari rumah penderita ke Puskesmas

Induk atau oleh karena pertimbangan geografis/lokasi

kejadian, rujukan bisa langsung ke rumah sakit

terdekat.
 Petugas Ambulance Desa mengantar pasien sampai

di tempat tujuan rujukan setelah itu kembali ke Pos

Jaga.

 Melaksanakan Kegiatan Terintegrasi

- Ikut membantu dalam kegiatan Upaya Kesehatan

Berbasis Masyarakat (UKBM) di desa


 Melaksanakan Kegiatan P3K yang ditugaskan oleh

Kepala Puskesmas (khusus untuk kegiatan sosial

kemasyarakatan, dengan terlebih dahulu bersurat ke

Dinas Kesehatan Kabupaten Badung.

 Ikut terlibat dalam penanganan KLB, bencana,

kerusuhan, dll
 Membantu pengobatan di Puskesmas Pembantu bila

diperlukan

 Mencatat dan melaporkan hasil kegiatan ke

Puskesmas dengan tembusan ke Dinas Kesehatan

 Melaksanakan Tugas Lain yang diberikan oleh Kepala

Puskesmas

Anda mungkin juga menyukai