S.AB.,M.AB
Manajemen
Kearsipan I
Komponen Penilaian
UTS 30%
UAS 30%
Keaktifan 10%
a. Kerapian
b. Etika 100%
c. Empati
Praktek 10%
Absen 10%
Tugas 10%
Hajar Cherry Puspalillah,
S.AB.,M.AB
Konsep dasar
dan
Ruang Lingkup
Manajemen
Kearsipan
ARSIP???
Secara etimologi
Di Indonesia,
1 di Belanda “Archief”
dalam terminologi
MASA LAMPAU
Rekaman kegiatan dari suatu aktivitas
PENYELENGGARA KEARSIPAN
Pemerintah
Masyarakat Perusahaan
KARAKTERISTIK ARSIP
“ Arsip yang baik adalah arsip yang dapat
dijadikan sebagai bahan
pertanggungjawaban dan alat
pembuktian yang sah”
Pencatatan
•pencatatan dan pendataaan dengan menggunakan perangkat seperti
buku agenda, lembar disposisi, dll
Penyimpanan
•pengelompokan sesuai pola klasifikasi menyimpan berkas dan tempat
penyimpanan serta melakukan penataan di tempat penyimpanan
Perawatan
•menyusuun jadwal dan merencanakan bahan perawatan
Penggunaan/pelayanan
•menyusun tata tertib dan menyiapkan serta perangkat pelayanan.
•Pelayanan terhadap peminjaman arsip
•Lokasi pelayanan dan perangkat pelayanan
Pengambilan
Keputusan
Fungsi
Arsip
Mendukung
Memori Organisasi
Pengawasan
Alat Pembuktian
Jenis Arsip Berdasarkan Medianya
Arsip Berbasis Kertas (Tekstual)
•Paper based records, conventional records, human readable records, hard
copy (Informasinya terekam media kertas)
•Ex: teks
DINAMIS AKTIF
(RECORD)
ARSIP INAKTIF
DIKIRIM KE
STATIS ANRI
(ARCHIEVE) (DISIMPAN PERMANEN)
Arsip Dinamis
“Arsip yang digunakan secara langsung dalam
kegiatan pencipta arsip dan disimpan dalam jangka
waktu tertentu”
Arsip Dinamis
Arsip Vital
• Arsip yang keberadaannya merupakan persyaratan
dasar bagi kelangsungan operasional pencipta arsip,
tidak dapat diperbaharui, dan tidak tergantikan
apabila rusak/hilang
Arsip Aktif
• Arsip yang frekuensi penggunaannya tinggi dan/atau
terus-menerus
Arsip Inaktif
• Arsip yang frekuensi penggunaannya telah menurun
Kategori Arsip Dinamis:
Arsip dinamis administratif : meliputi
dokumentasi prosedur, formulir ataupun borang
dan korespondensi.
Arsip dinamis akuntasi : meliputi laporan,
formulir dan korespondensi terkait.
Ex: tagihan, invoice, arsip dinamis rekening bank,
laporan penagihan nasabah, dll.
Arsip dinamis proyek : meliputi korespondensi,
nota, dokumentasi pengembangan produk, dsb
yang berkaitan dengan proyek tertentu.
Berkas kasus : meliputi arsip dinamis pasien,
nasabah, anggota dll, asuransi, kontrak dan lain-
lain.
Arsip STATIS
Arsip yang tidak dipergunakan secara langsung untuk
penyelenggaraan administrasi/kegiatan organisasi dan
mempunyai nilai guna kesejarahan
(bernilai guna permanen dan disimpan di Arsip
Nasional Republik Indonesia (ANRI) atau di Badan
atau Kantor Kearsipan Pemerintah Daerah dan Arsip
Perguruan Tinggi)
Teks Proklamasi
melakukan melakukan
a. penciptaan arsip; a. akuisisi arsip statis
b.penggunaan & pemeliharaan b. pengolahan arsip statis;
arsip; c. preservasi arsip statis;
c. penyusutan arsip. d. akses arsip statis.
untuk untuk
menjamin ketersediaan arsip menjamin keselamatan arsip
dalam sebagai pertanggungjawaban
penyelenggaraan kegiatan nasional bagi kehidupan
sebagai bahan akuntabilitas bermasyarakat, berbangsa, &
kinerja & alat bukti yang sah. bernegara.
Manajemen Arsip Dinamis
Life Cycle of Records
Penciptaan
(Creation)
Penyusutan Penggunaan
(Disposition) (Use)
Pemeliharaan
(Maintenance)
MANAJEMEN ARSIP DINAMIS
Yaitu manajemen kearsipan dengan obyek
arsip dinamis yang mempunyai unsur-unsur
manajemen, yang meliputi kegiatan:
1. Sortir dan pengurusan surat masuk
2. Sortir dan follow up pengurusan surat keluar
3. Pengendalian surat masuk, surat keluar dan
prosedur filing (Klasifikasi, kode dan indeks)
4. Penyimpanan dan penemuan kembali arsip
5. Pengamanan dan pemeliharaan
6. Penyusutan dan pemusnahan arsip.
Thank You