PRESENTASI

KASUS

Filiana Savitri G4A016141

Bella Jovita Darmayan G1A014119

Pembimbing :
dr. Diah Utami A, Sp.Rad

Stase Radiologi
RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto
 ◦ Nama : Tn. S
◦ Usia : 64 tahun

Identitas ◦ No. RM
◦ DPJP
: 02037024
: dr. Ridho Banar Eka Putra
Pasien ◦ Tanggal foto : 12 Juni 2018
◦ Diagnosa : TB
 RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG

◦ Pasien datang dengan keluhan sesak napas sejak satu minggu

yang lalu. Keluhan dirasakan terus menerus dan semakin
memberat. Pasien juga mengeluhkan batuk berdahak.
◦ Keluhan nyeri dada, demam disangkal.
◦ Pasien mengatakan sedang dalam pengobatan TB bulan ke-5.
 Gambaran
Radiologi
Px X-FOTO THORAKS AP SUPINE (ASIMETRIS)

• Deviasi trakea ke kanan

 Gambaran
Radiologi

• Letak jantung tertarik ke kanan

 Gambaran
Radiologi

• Corakan vaskuler paru

yang tervisualisasi
meningkat
 Gambaran
Radiologi
• Fibrotic line pada lapangan
tengah paru kanan kiri
• Dan lapangan bawah paru
kiri
 Gambaran
Radiologi
• Tampak lusensi bentuk
bulat dinding tipis pada
• Lapangan atas paru kanan
 Gambaran
Radiologi

• Opasitas triangular pada

lapangan bawah paru kanan
Gambaran
Radiologi
• Penebalan hilus kiri
Gambaran
Radiologi
• Lusensi avaskuler
pada hemithorax
kanan
 Gambaran
Radiologi
• Perselubungan homogen pada
laterobasal hemithorax kanan
• Hemidiafragma kanan tertutup
perselubungan homogen
• Sinus costofrenikus kanan
tertutup perselubungan
homogen

• Kiri lancip
 Kesan

◦ Cor sulit dievaluasi, dengan letak

tertarik ke kanan
◦ TB paru dengan atelectasis, curiga
disertai bulla pada lapangan atas paru
kanan
◦ Hidropneumothoraks kanan
TUBERCULOSIS PARU
Tuberkulosis Paru

Definisi
◦ Tuberkulosis paru (TB paru) adalah penyakit infeksi yang di
transmisikan melalui udara dan agen penyebabnya yaitu
Mycobacterium tuberculosis
Tuberkulosis Paru

Kategori I
◦ TB Paru BTA (+) kasus baru
◦ TB Paru BTA (-), RÖ (+) lesi luas/sakit berat
◦ TB ekstra paru berat
Kategori II
Klasifikasi ◦ TB Paru kambuh
◦ TB Paru gagal
◦ TB Paru lalai (D.O)
Kategori III
◦ TB Paru BTA (-), RÖ (+) lesi / sakit ringan
◦ TB ekstra paru ringan
 Tuberkulosis Paru

Manifestasi Pemeriksaan
Klinis Penunjang
◦ Batuk 3 minggu atau lebih
Dahak becampur darah ◦ Sputum SPS 3x
Sesak napas atau nyeri dada ◦ X-ray
◦ Gejala sistemik : badan lemah, demam, nafsu ◦ Uji Mantoux
makan ↓, malaise, keringat malam
◦ Fokal fremitus meningkat, perkusi redup, suara
napas bronkovesikuler/ronkhi terutama pada
apex paru
 Gambaran
Radiologi
◦ Lesi TB Aktif:
◦ Bayangan berawan / nodular di segmen apikoposterior atas
dan superior lobus bawah.
◦ Kavitas terutama lebih dari satu dan dikelilingi bayangan opak
berawan atau nodular.
◦ Bayangan bercak milier.
◦ Efusi pleura unilateral (umumnya) atau bilateral (jarang).
◦ Lesi TB inaktif (Kronis):
◦ Fibrosis
◦ Kalsifikasi
◦ Penebalan pelura
Patogenesis
 Tata
Laksana
Kategori-1
( 2RHZE / 4R3H3 )

Kategori-2
(2HRZES / 1HRZE / 5H3R3E3)

Kategori-3
(HRZ / 4H3R3)
HIDROPNEUMOTHORAKS
HIDROPNEUMOTHORAKS

Definisi
◦ Hidropneumotoraks adalah suatu keadaan dimana terdapat
udara dan cairan di dalam rongga pleura yang
mengakibatkan kolapsnya jaringan paru.
HIDROPNEUMOTHORAKS

Nyeri
Sesak dada
napas saat
inspirasi

Batuk
Napas Manifestasi
Klinis
cepat

Sianosis Takikardi
 Gambaran
Radiologi
◦ Pada hidropneumothorax cairan pleura selalu bersama-sama
udara, maka meniscus sign tidak tampak.
◦ Pada foto lurus maka akan dijumpai air fluid level meskipun
cairan sedikit.
◦ Pada foto tegak terlihat garis mendatar karena adanya udara
di atas cairan.
◦ Gambaran radiologi pada hidropneumotoraks ini ruang pleura
sangat translusen dengan tak tampaknya gambaran pembuluh
darah paru, biasanya tampak garis putih tegas membatasi
pleura visceralis yang membatasi paru yang kolaps,
◦ Tampak gambaran semiopak homogen menutupi paru bawah,
dan penumpukan cairan di dalam cavum pleura yang
menyebabkan sinus costofrenikus menumpul.
 Tata
Laksana
Pemberian therapi oksigen, diberikan bila nilai gas darah
menunjukkan hipoksia.

Torakosentesis : untuk mengurangi tekanan di dalam

rongga pleura.

Pemasangan WSD : untuk mengeluarkan cairan dan

udara dari rongga pleura.
Atelektasis
ATELEKTASIS

Definisi
◦ Kolapsnya paru atau alveolus disebut atelektasis,
pengkerutan sebagian atau seluruh paru-paru akibat
penyumbatan saluran udara ( bronkus maupun bronkiolus )
atau akibat pernafasan yang sangat dangkal.
ATELEKTASIS

◦ Obstruksi
◦ Benda asing, tumor, mukus

◦ Nonobstruksi
Klasifikasi ◦ Relaxion atelectasis
◦ Compression atelectasis
◦ Adhesive atelectasis
◦ Cicatrization atelectasis
 ATELEKTASIS

Pemeriksaan
Penunjang
Manifestasi
Klinis

• Gangguan pernafasan
• Nyeri dada
• Batuk
• Pada perkusi redup/normal
• Suara nafas melemah
• Perbedaan gerak dinding thorax
 Tata
Laksana
Tujuan pengobatan adalah mengeluarkan dahak dari
paru-paru dan kembali mengembangkan jaringan paru
yang terkena.

Pemeriksaan bronkoskopi

Pemberian oksigenasi, Pemberian terapi simptomatis

(bronkodilator, antibiotik, dan kortikoteroid), fisioterapi
(masase/ latihan nafas)
Terima kasih