Semester II

Prodi Keperawatan

Blok 1.4 Basic Science in Nursing

Oleh : Putri Puspitasari, S.Kep., Ns., M.Kep

Sistem Endokrin

STIKes Dharma Husada Bandung

 MENGAPA DISEBUT ENDOKRIN ??
• ORGAN PENSEKRESI HORMONE DISEBUT  KELENJAR ENDOKRIN 
DISEBUT KELENJAR BUNTU ATAU TANPA DUKTUS (DUCTLESS GLAND)
KARENA MENSEKRESIKAN PEMBAWA PESAN KIMIAWINYA SECARA
LANGSUNG KE DALAM CAIRAN TUBUH
• ENDOKRIN  KARENA HASIL SEKRESINYA TIDAK DIBUANG KELUAR
TUBUH TETAPI MASUK KE DALAM ALIRAN DARAH
• SEDANGKAN EKSOKRIN HASIL SEKRESINYA DIBUANG KELUAR TUBUH 
KELENJAR LUDAH, KERINGAT, URINE
• HORMON : DARI BAHASA YUNANI “HORMONE” ,BERARTI
“MERANGSANG”  ADALAH SINYAL KIMIAWI YANG DISEKRESIKAN KE
DALAM CAIRAN TUBUH, PALING SERING KEDALAM DARAH 
MENGKOMUNIKASIKAN PESAN-PESAN YANG BERSIFAT MENGATUR DI
DALAM TUBUH.
• LEBIH KURANG 50 HORMON MERUPAKAN PRODUK SEL DARI SISTEM
ENDOKRIN
 Perbedaan Kerja Sistem Syaraf Dan Sistem Endokrin
Jika sistem saraf mengatur penghantaran informasi
yang cepat dan terarah, sedangkan maka sistem
endokrin berfungsi untuk pengaturan fungsi sel global
dan berlangsung lama.

Kontrol Pelepasan Hormon

Pengeluaran hormon ke dalam darah diatur melalui
mekanisme umpan balik negatif. Sekresinya
dirangsang oleh stimulus internal atau eksternal dan
ketika jumlah hormon dalam darah meningkat maka
pelepasan akan dihentikan.
Berdasarkan komposisi kimianya hormon dapat
dikelompokkan menjadi empat, yaitu:
1. Kelompok yang berasal dari derivate asam amino
contoh epinefrin dan norepinefrin
2. Kelompok yang berasal dari polipeptida (protein)
Contoh : hormon-hormon pituitaria (FSH, LH, TSH,
ADH, dan oksitosin)
3. Kelompok yang berasal dari kolesterol (hormon
steroid), contoh: progesteron, estrogen,
aldosteron, dsb.
4. Kelompok yang berasal dari asam lemak tak
jenuh. Contoh: prostaglandin
 KELENJAR APA SAJA YANG DAPAT
MENGHASILKAN HORMON
Kelenjar Yang Menghasilkan Hormon
• HIPOTALAMUS
• PINEAL
• HIPOFISA (Pituitary) HIPOFISA ANTERIOR, MEDULA, POSTERIOR
• THYROID
• PARATHYROID
• THYMUS
• ADRENAL  KORTEKS & MEDULA
• PANKREAS  SEL ALPHA, SEL BETA, SEL DELTA, SEL F
• LAMBUNG (GASTER)
• DUODENUM (USUS HALUS = INTESTINUM TENUE)
• OVARIUM
• TESTIS
 KELENJAR THYROID
Kelenjar tiroid terletak pada dasar kerongkongan, pada
inferior jakun. Kelenjar ini memiliki dua lobus yang
digabungkan oleh istmus.
• Tri-iodothyronin (T3)
Tri-iodothyronin adalah bentuk aktif dari Tiroksin (T4) yang kerjanya
lebih cepat, efektif dan efisine. Perubahan T4 menjadi T3 terjadi
dalam hati.
• Tiroksin (T4)
Tiroksin adalah hormon yang dihasilkan oleh kelenjar tiroid yang
memiliki efek ringan terhadap kecepatan metabolisme tubuh secara
langsung.
• Kalsitonin, yakni hormon yang berfungsi untuk mengatur kadar
kalsium dalam darah  MENURUNKAN KADAR KALSIUM AGAR
DISIMPAN PADA TULANG
Fungsi utama kelenjar tiroid ini yaitu untuk mengatur
kecepatan tubuh membakar energi (metabolisme, membuat
protein dan mengatur sensitivitas tubuh terhadap hormon
lainnya). Karena berhubungan dengan metabolisme tubuh,
maka kelenjar ini akan mempengaruhi banyak proses vital yang
terjadi dalam tubuh, diantaranya seperti:
• Meningkatkan penyerapan glukosa oleh usus dan
meningkatkan produksi glukosa oleh hati.
• Peningkatan denyut jantung, curah jantung dan laju
pernapasan seseorang.
• Peningkatan konsumsi oksigen dan tingkat pengeluaran energi
tubuh.
• Mempengaruhi siklus menstruasi seseorang.
• Mempercepat pembersihan kolesterol dari plasma.
• Penting bagi pertumbuhan dan pematangan sistem saraf
pusat.
 KELENJAR PARATHYROID
• MENEMPEL PADA KELENJAR THYROID SEBANYAK 2 PASANG 
SEPASANG PADA BAGIAN ATAS & SEPASANG PADA BAGIAN
BAWAH

• MENGHASILKAN PARATHORMONE = HORMON PARATHYROID

YG BERFUNGSI MENGATUR KADAR CALCIUM DALAM DARAH
 MENAIKKAN KADAR KALSIUM DALAM DARAH

• CALCIUM DIBUTUHKAN TUBUH:

1. DALAM PROSES MEMPERCEPAT PEMBEKUAN DARAH APA-
BILA TERDAPAT LUKA
2. DALAM PROSES PEMBENTUKAN & MEMPERKUAT TULANG
& GIGI
 KELENJAR THYMUS
• MENGHASILKAN THYMOSIN
• BERFUNGSI UNTUK KEKEBALAN TUBUH MANUSIA
• KEKEBALAN ADA 2 (DUA) MACAM:
1. KEKEBALAN SELULER  KEKEBALAN YANG DIBERIKAN PD
SAAT KITA DALAM KANDUNGAN IBU  IBU MAKAN PROTEIN
ATAU DISUNTIK  AKAN TERBENTUK ANTIBODI YANG AKAN
DIBERIKAN KE ANAK SHG ANAK MENJADI KEBAL
2. KEKEBALAN HUMORAL  KEKEBALAN YANG DIBERIKAN
SETELAH ANAK DILAHIRKAN MELALUI VAKSINASI/IMUNISASI
MULAI DARI BCG; DPT 1, 2, 3; POLIO 1, 2, 3, CAMPAK,
RUBELLA, HEPATITIS DAN DILAKUKAN PENGULANGAN
SETELAH 1 THN, 3 THN, 6 THN
 KELENJAR ADRENAL (ANAK GINJAL)
• DISEBUT KELENJAR SUPRARENALIS
• ADA BAGIAN KORTEKS (TEPI) & MEDULLA (TENGAH)
• BAGIAN KORTEKS MEMPUNYAI 3 (TIGA) KELOMPOK BESAR:
 KELENJAR ADRENAL (ANAK GINJAL)
1. Hormon kortison & hidro-kortison, dengan pemicunya adalah
hormon glukokortikoid untuk pembentukan gula bila tubuh
kekurangan gula. Hormon ini sebagai hormon hiperglikemia
karena dapat meningkatkan keberadaan glukosa dalam darah.
Selain itu fungsinya dapat mengontrol efek inflamasi disini
dapat menghilangkan nyeri dan memperbaiki udema.
2. Hormon aldosteron yang dipicu oleh hormon mineralokortiod
àberperan untuk keseimbangan cairan tubuh antara ion Na
(natrium = sodium) & ion K (kalium=potasium). Hormon ini
bekerja pada tubulus ginjal yang akan mereabsorpsi mineral
dan cairan, ketika natrium diserap airpun akan ikut terserap.
3. Hormon gonad dipicu gonadokortikoid pembentukan hormon
wanita penghasilan estrone (estrogen) & progesterone
(progesteron) sedangkan pada pria penghasilan
testrone (testosteron).
 Lanjutan...

BAGIAN MEDULA (TENGAH) : ADRENALIN & EPINEPHRIN SERTA

DERIVATNYA YAITU NORADRENALIN & NOREPINEPHRIN
• DILATASI (PELEBARAN) PEMBULUH DARAH CORONARIA
JANTUNG
• DILATASI PEMBULUH DARAH & OTOT-2 BRONKIOLUS AGAR
RESPIRASI BERJALAN NORMAL
• KONSTRIKSI (PENYEMPITAN) PEMBULUH DARAH PADA
DAERAH MUKA (TERUTAMA BILA KITA DIPERMALUKAN)
AKIBAT LAIN TERJADINYA HIPERTENSI (TEKANAN DARAH
TINGGI)
• MENGHASILKAN GULA DARI GLIKOGEN OTOT
 KELENJAR PANKREAS

• Panjang kira-kira 12,5 cm dan tebal 2,5 cm

• Letak kelenjar pangkreas adalah di rongga perut tepat
dibawah lambung atau berdekatan dengan usus.
Terletak antar gaster dan duodenum
• Kelenjar ini berfungsi ganda yaitu menghasilkan
eksokrin dengan menghasilkan enzim proteolitik,
amilase, lipase dan rebonuklease dan enzim lainnya
 acini (acinus).
• Sedangkan aktif menghasilkan hormon / endokrin 
bagian pulau pulau langerhans.
 Hormon yang dihasilkan :
• Sel a = alpha menghasilkan hormon glukagon yang berperan
untuk menghasilkan gula bila tubuh kekurangan
gula(glukosa). Dengan cara merubah glikogen menjadi glukosa.
• Sel b = beta menghasilkan hormon insulin yang
berfungsi menguraikan gula (glukosa) bila berlebihan menjadi
glikogen dalam otot dan energy.
• Sel d = delta menghasilkan hormon somatostatin
berperan tergantung dari kebutuhan tubuh yaitu membantu sel a
bila kekurangan gula & membantu sel b bila kelebihan gula.
• Sel f menghasilkan hormon pankreopeptida berperan
membantu dalam proses pencernaan makanan terutama protein.
 KELENJAR LAMBUNG (GASTER)
• LAMBUNG ADALAH ORGAN PENCERNAAN AKAN TETAPI LAMBUNG
JUGA MENGHASILKAN HORMON YAITU HORMON GASTRIN.
• HORMON GASTRIN DIHASILKAN OLEH SEL SEL KELENJAR GASTRIK
YANG TERLETAK DIBAWAH LAMINA PROPIA PADA DINDING
LAMBUNG.
• MEMBANTU DALAM PROSES GERAK PERISTALTIK YANG TERATUR
SEHINGGA MAKANAN DIANTAR ANTARA LAMBUNG MULAI DARI
ESOPHAGUS, KARDIA LAMBUNG, FUNDUS LAMBUNG DAN PYLORUS
LAMBUNG
• MEMBENTUK MAKANAN YANG PADAT MENJADI LUNAK ATAU DALAM
BENTUK CAIR (KHIME) SEHINGGA MUDAH DICERNA OLEH
INTESTINUM TENUE (USUS HALUS) YG TDD: DUODENUM, JEJENUM,
ILEUM
 KELENJAR DUODENUM
• MENGHASILKAN SEKRETIN

• MEMBANTU DALAM PROSES GERAK PERISTALTIK

DALAM USUS HALUS MULAI DARI DUODENUM,
JEJENUM KEMUDIAN KE ILEUM  KE USUS
KASAR/BESAR (INTESTINUM CRASSUM)

• MEMPERCEPAT PENGANTARAN NUTRISI KE JARINGAN

DAN SEL-SEL SETELAH DALAM BENTUK KHIME
 KELENJAR OVARIUM
MENGHASILKAN ESTROGEN & PROGESTERON

• ESTROGEN  BERFUNGSI UNTUK MEMATANGKAN TELUR

DALAM FOLIKEL TELUR, MENEBALKAN DINDING RAHIM UTK
PERSIAPAN BILA OVUM KETEMU DG SEL SPERMA
• MENGEMBANGKAN PAYUDARA SECARA MAKSIMAL, MULAI
DARI PUTING & AEROLA (bgn berwarna coklat yg mengelilingi
puting)
• TANDA SEKS SEKUNDER PADA WANITA
• MENSTIMULI PERTEMUAN OVUM DG SEL SPERMA PADA
SALURAN TELUR
• PROGESTERON  BERFUNGSI MEMPERTAHANKAN KETEBA-
LAN DINDING RAHIM SEHINGGA BILA TERJADI PERTEMUAN
OVUM DENGAN SEL SPERMA AKAN DI IMPLANTASIKAN
 KELENJAR TESTIS (TESTES)

• MENGHASILKAN HORMON TESTOSTERON OLEH SEL

LEYDIG
• MENINGKATKAN HASRAT LIBIDO PRIA
• MERANGSANG PEMATANGAN SPERMA
(SPERMATOGENESISI)
• SEBAGAI TANDA SEKS SEKUNDER PRIA  SUARA
BERAT, TUMBUH JAKUN (ADAM APPLE’S), BAHU
MELEBAR, PINGGANG TETAP RAMPING
 Hipofisis (Pituitary)
• Letaknya di dalam sella tursika dari tulang sfenoid
(otak/hipotalamus)
• Kelenjar hipofisa juluki sebagai master
gland karena dapat menghasilkan hormon dan
hormon yang dihasilkan dapat merangsang
kelenjar lain untuk menghasilkan hormon lain
• Kelenjar hipofisa terdiri dari 3 bagian yaitu
 hipofisa anterior (depan),
 medula (tengah) & adenohipofisa

 posterior (belakang), neurohipofisa

 HIPOFISA ANTERIOR
1. GH (growth hormon) : merangsang pertumbuhan khusunya
tulang dan otot
2. TSH (Thyrosomatotropic Hormon) :
merangsangnya/menghasilkan hormon tyroid : thyroksin (t4),
triiodotironin (t3) dan kalsitonin.
3. ACTH (adenocorticotropic hormon) :
 Glukokortikoid yang berfungsi dalam penghasilan
gula. Mineralokortikoid yang berfungsi mengatur keseimbangan
cairan antara ion Na dan ion K. Gonado-kortikoid yang
berfungsi untuk wanita mengatur penghasilan estrone
(estrogen) & progesterone (progesteron) sedangkan pada pria
pengatur penghasilan testrone (testosteron).
*ketiga hormon tersebut berperan dalam pengaturan dalam
penghasilan hormon yang dibentuk di kelenjar terdapat adrenal
bagian kortek.
5. Gonadotropin Hormone (GTH) : terdiri dari FSH (follicle
stimulating hormone) dan LH (luteinizing hormone) atau ICSH
(interstitial cell stimulating hormone)
• Pada wanita hormon FSH bekerja merangsang maturasi telur
dalam folikel dan merangsang produksi estrogen. Sedangkan
hormon LH memicu ovulasi dan merangsang produksi
estrogen dan progesteron oleh ovarium
• Sementara pada pria, hormon FSH berperan mematangkan
spermatogonium menjadi spermatozoa. Sedangkan hormon
LH = ICSH pada pria berperan memacu sel leydig di testis
memproduksi hormon testosterone.

6. Prolactine = Lactogenic Hormone = Luteotropic Hormone (

LTH) merupakan hormon yang berperan dalam persiapan
produksi air susu ibu (ASI). pada saat seorang wanita dinyatakan
menikah dan hamil. Pada wanita masih gadis tidak keluar asi
karena ada hormon yang menghambat yaitu hormon estrogen.
 HIPOFISA MEDULLA

• Pada kelenjar hipofisa bagian tengah ini

menghasilkan hormon MSH (Melanocyte
Stimulating Hormone) berperan akan
menghasilkan pigmen melanin untuk warna
kulit Makin banyak melanin makin hitam
pigmen kulit, makin sedikit melanin makin
putih pigmen kulit.
 HIPOFISA POSTERIOR =
NEUROHIPOFISA
1. Oxytosin berperan regulasi kontraksi rahim setiap;
selain itu jg membantu dalam proses pengeluaran air
susu ibu bila setelah melahirkan kelenjar mammae ibu
dihisap oleh bayi.
2. Relaxin berperan membukanya simphisis pubis (tulang
kemaluan) sehingga bayi mudah dilahirkan.
Kedua hormon di atas harus bekerja sama agar bayi
mudah dilahirkan.
3. ADH = Anti Diuretika Hormone = Pitressin =
Vasopressin berperan mencegah agar urin yang keluar
tidak terlalu banyak ( in put = out put).
 HIPOTALAMUS
• Hipotalamus dan hipofisis bersama-sama
membentuk satuan fungsi yang lebih tinggi untuk
pengaturan oleh hormon. Hipotalamus terletak
didasar diensefalon terdiri dari serabut saraf kaya
myelin, tepatnya samping talamus.
• Hormon yang diproduksi hipotalamus adalah
hormon liberin sebagai hormon pembebas dan
hormon statin sebagai penghambat pembebasan
hormon pada hipofisis anterior.
 Kelenjar pineal
• Terletak di dekat otak, tepatnya di atas
otak kecil. Berbentuk kecil, merah
seperti sebuah cemara.
• Menghasilkan dua hormon yaitu
melatonin (bioritme pengaturan jam
tidur dan serotonin (neurotransmiter
yang aktif pada saat kita tidur)