Anda di halaman 1dari 20

Latar belakang....

•Teori klasik tidak mampu menjelaskan berbagai


Apa
fenomena eksperimental mikroskopik

•Gelombang dan partikel adalah dua hal berbeda


dan tak berhubungan satu sama lain secara
Mengapa mutlak

•Dikemukakan sifat partikel dan gelombang (Teori


Bagaimana
Kuantum Einstein-Plank)
Dasar Pemikiran
Radiasi Karakteristik Max Planck (1901)
“ Ternyata, energi (cahaya) yang terpancar itu
berupa kuanta!”

Efek Foto Listrik Einstein (1905)


“ Betul, buktinya energi cahaya dapat membebaskan
elektron. Massa sama dengan energi

Compton
“Kalau gelombang dapat bertingkahlaku seperti
partikel

Hipotesis Gelombang Materi de Broglie (1924)


“ Kalau begitu jagan-jangan partikel juga bisa
terlihat seperti gelombang.?”
Biografi De Broglie
Louis Victor duc
De Broglie ( 1892
- 1987 )

lahir di Dieppe, Perancis, pada tanggal


ahli fisika murni Perancis, Penemu sifat
15 Agustus 1892 dan meninggal di
gelombang electron, pengarang, guru
Paris, Perancis pada tanggal 19 Maret
besar, doctor, pemenang Hadiah Nobel,
1987.
Anggota Lembaga Ilmu Pengetahuan
Perancis dan Inggris.

Mengajukan
hipotesis, bahwa “Kalau cahaya bersifat gelombang
electron bersifat dan partikel, maka partikelpun
gelombang. dapat bersifat gelombang”.
Hipotesis de broglie
Sifat partikel dari gelombang merupakan prinsip dualitas
yang memang telah teramati sebelumnya dengan
persamaan E = pc
Konsep dualitas tersebut diawali dari pernyataan placnk
tentang kuantum cahaya yang menyatakan bahwa radiasi
termal terpancar dalam bentuk kuanta diskrit yang besar
energinya sebanding dengan frekuensinya E = hf
Dimana melalui tinjauan dualitas ini, dapat dinyatakan
momentum (sifat partikel) bagi sebuah gelombang adalah:
𝒉
𝒑=
𝝀
De broglie menggunakan konsep-konsep tersebut dengan
penalaran dan analisis kuantitatif untuk menyatakan sifat
gelombang dari partikel
Hipotesis De Broglie
“SUATU PARTIKEL YANG
BERGERAK DENGAN
MOMENTUM P DIKENDALIKAN
OLEH SUATU GELOMBANG YANG
PANJANG GELOMBANGNYA 
MEMENUHI HUBUNGAN:

h partikel-partikel
𝜆= seperti electron,
p proton dan netron
Jika partikel bermassa bergerak
dengan kecepatan v, maka
Disimpulkan panjang gelombangnya dapat
dinyatankan:
Setiap partikel
yang bergerak Dimana ℎ
𝜆=
dengan 𝑃 = 𝑚. 𝑣 𝑚. 𝑣
momentum
tertentu, Energi kinetik
kemungkinan dinyatakan dalam
momentum
memiliki sifat
gelombang dan
panjang 𝑝2 ℎ
𝑘= 𝜆=
gelombang 2𝑚 2𝑚𝑘
yang sesuai.
aspek gelombang dan partikel dari
sebuah benda yang bergerak tidak
dapat diamati secara bersamaan

Bergantung pada
perbandingan antara panjang
gelombang de Broglie dengan
dimensi benda yang bergerak

Contohnya bola voli dengan massa 2 kg dan bergerak dengan kecepatan 20


m/s, mempunyai panjang gelombang de Broglie sekitar 1,66 x 10-35 m.
Panjang gelombang bola voli ini sedemikian kecil dibandingkan dengan
dimensi bendanya sehingga aspek gelombangnya tidak teramati dari gerak
bola voli tersebut. Tetapi sebuah elektron dengan massa 9,1 x 10-31 kg dan
kecepatan 107 m/s mempunyai panjang gelombang de Broglie sebesar 7,3 x
10-34 m. Nilai ini sebanding dengan dimensi atom, sehingga sifat gelombang
dari elektron yang bergerak dapat teramati melalui suatu pengamatan di
laboratorium.
Contoh Menghitung Panjang Gelombang De
Broglie
1. Seorang dengan berat badan 60kg mengendarai sepeda motor
dengan kecepatan 60km/jam, berat sepeda motor 100 kg.
berapakan panjang gelombang De Broglie!
Penyelesaian:
• Momentum linier total P = ( m 0 = ms) 60 kg .Km/jam
= (60 + 100) 60 kg.Km/jam
= 2,67 x 103 kg m/s
• Panjang gelombang de Broglie-nya:

ℎ 6,63𝑥10−34 −37
𝜆= = 3
= 2, 5𝑥10 𝑚
𝑝 2,67𝑥10
Lanjutan.....
2. Hitung panjang gelombang de Broglie dari empat benda dengan
data berikut :
a. Sebuah mobil 1000 kg yang bergerak dengan laju 100 m/s (sekitar
200 mil/j).
b. Sebuah peluru 10 g yang bergerak dengan laju 500 m/s.
Jawab:
• Dengan menggunakan hubungan klasik antara kecepatan dan
momentum, ℎ ℎ 6,6x10−34
𝜆= = = 3 = 6,6𝑥10−39𝑚
𝑝 𝑚𝑣 (10 kg) (100m s)
ℎ 6,6x10−34
𝜆 = = −2 = 1,3𝑥10−34 𝑚
𝑚𝑣 (10 kg) (500m s)
Percobaan Pengujian Hipotesis De Broglie
• gelombang dari elektron dapat diuji dengan
melewatkan berkas elektron itu pada suatu penghalang
dua celah
Hakikat • Berkas elektron dapat dihasilkan dengan sembarang
momentum yang diinginkan, yaitu dengan cara
mempercepatkannya melalui suatu beda potensial
elektrik yang dipilih

• Terjadinya interferensi dan atau difraksi pada eltron


Pembuktian atau partikel yang merupakan pertunjuk khas perilaku
gelombang
Difraksi Partikel Davisson dan Germer
berkas elektron terdifraksi jika
berkas itu terhambur dengan
kisi atom kristal yang teratur

seberkas elektron dari suatu


kawat pijar panas dipercepat
melalui suatu beda potensial V

Setelah melewati suatu celah


kecil, berkas elektron ini
menumbuk kristal nikel tunggal

Elektronnya lalu dihamburkan


kesegala arah oleh atom kristal,
beberapa menumbuk suatu
detektor,
Hasil Percobaan

Pada saat energi berkas elektron 54 eV yang


ditembakkan tegak lurus pada target nikel, maka
terjadi pola maksimum pada sudut 50o yang
paling tajam dalam distribusi elektron.
Percobaan Lainnya....
G.P.Thomson

melalui percobaan difraksi elektron dalam


lembaran logam tipis logam

Young

hakikat gelombang dari elektron lewat


percobaan dua-celah

Clauss Jonsson
mempercepat suatu berkas elektron melalui suatu tegangan
elektrik 50.000 V dan kemudian melewatkannya melalui dua-celah
berjarak 2,0 x 10-6 m dan lebar masing-masing celah 0,5 x 10-6m.
Dualitas Partikel Gelombang
Partikel
memenuhi
Fisika Klasik
hukum mekanika
Newton
Gelombang Teori ini
mengalami mantap
interferensi dan sampai abad
ke 19
difraksi
Gelombang Materi adalah Fenomena Quantum

Efek gelombang partikel sulit


diobservasi secara makroskopik

Konstanta planck kecil, pada 𝜆 = ℎ/𝑝


membuat karakteristik gelombang dari
partikel susah untuk diobservasi
Jika ℎ/𝑝 mendekati nol, 𝜆 menjadi sangat kecil
sekali yang berarti perilaku gelombang dari
partikel secara efektif akan ‘berhenti’ dan partikel
akan kehilangan sifat gelombangnya

Dengan kata lain, sifat gelombang partikel hanya


akan muncul jika skla momentum (p) sebanding
dengan harga (h)
Sifat Gelombang Materi

dapat diselidiki
gejala interferensi dan
atau difraksi
Efek difraksi hanya dapat
Karakteristiknya dapat
diamati jika ukuran
berupaluas lensa, lebar
karateristiknya kurang dari
celah, dan tetapan kisi
panjang gelombangnya

Jika a dan λ berurutan menyatakan ukuran apertur dan


panjang gelombang,
1. Jika λ/a sangat kecil (≪1) maka efek difraksi tidak dapat
diamati. Dalam optika, jika λ/a ≥ 1 maka kita berada pada
wilayah optika fisik. Sebaliknya jika λ/a ≪ 1 kita berada pada
wilayah optika geometri
Contoh....
Hitung 𝜆 gelombang de Broglie bagi partikel debu (diameter 1
μm) yang bergerak dengan kecepatan 1 mm/s. (Nilai ini masih
kurang dari kecepatan gerak ulat). Andaikan massa debu ≈
10−15 kg.
Penyelesaian:

−34
ℎ 6,6 ×10 𝐽. 𝑠 −6
𝜆= = −15 −3 =6,6 ×10 𝐴
𝑚𝑣 10 ×10 𝑘𝑔. 𝑚/𝑠
Penerapan De Broglie
Mikroskop
Elektron (1932)
Sifat gelombang elektron yang
bergerak merupakan dasar dari
mikroskop elektron

Daya pisah setiap instrumen optimis dibatasi oleh difrasi sehingga


besarnya berbanding lurus dengan panjang gelombang yang
dipakai untuk menyinari benda yang diselidiki.

perbesaran maksimum sekitar 500 kali; perbesaran


yang lebih tinggi membentuk bayangan yang lebih besar
tetapi tidak mengungkapkan rincian
Gambar Mikroskop Elektron
kumparan yang berarus listrik
dipakai untuk menimbulkan medan
magnetik yang berlaku sebagai
lensa

alat ini menghasilkan bayangan


yang diperbesar pada layar pendar
(fluoresen) atau pelat fotografi
Sifat Partikel
1. Energi yang dimiliki oleh partikel terkuantisasi dalam dinding batas partikel
tersebut
2. Partikel memiliki massa diam

Sifat Gelombang

1. Energi gelombang tersebar kontinu diseluruh muka gelombangnya.


2. Gelombang tidak memiliki massa

Sifat Dualisme

Pada saat kita memandang partikel sebagai gelombang, bukan berarti partikel
tersebut bertransformasi menjadi gelombang, akan tetapi kita mendapati
representasi gelombang pada partikel tersebut dalam kondisi tertentu

Anda mungkin juga menyukai