Muhammad Abiseina F

MEMPERSIAPKAN KUANTITAS Muhammad Imanul Arifin

Dewi Wahyuni Yasra
YANG BERKEMAMPUAN IPTEK Yuniarti Rahma Maulani
Syifa Urahmah
 Sains dapat di pandang sebagai serangan aktivitas
manusia, walaupun banyak yang akan meolak
definisi seperti itu. Bagi sementara orang, sains
A. Pandangan adalah semata mata sebuah metode, sebuah
metodelogi obyektif untuk mengkukuhkan fakta-
Muslim fakta yang dapat di buktikan. Sedangkan
Tentang IPTEK pendapat yang lain mengatakan bahwa, sains
adalah pengetahuan publik yang semakin besar
dan koheren akibata penerapan metodologi itu
secara komunikatif
 • ‫ض‬ َ ‫ض ُكمَ فَوقََ بَع‬ َ ‫ض َو ََرفَ ََع بَع‬َ ِ ‫ف اْلَر‬ ََ ِ‫َو ُه ََو الَّذِي َجعَلَ ُكمَ خ َََلئ‬
َ‫ب َو ِإنَّ َهُ لَغَفُور‬
َِ ‫س ِري َُع ال ِعقَا‬
َ ‫َّك‬ ََّ ‫َد َر َجاتَ ِليَبلُ َو ُكمَ فِي َما آتَا ُكمَ َۗ ِإ‬
ََ ‫ن ََرب‬
َ‫َر ِحيم‬
• “Dan Dialah yang menjadikan kamu penguasa-
B. Perspektif Al penguasa di bumi dan Dia meninggikan
sebahagian kamu atas sebahagian (yang lain)
Qur’an beberapa derajat, untuk mengujimu tentang
Tentang IPTEK apa yang diberikan-Nya kepadamu.
Sesungguhnya Tuhanmu amat cepat siksaan-
Nya dan sesungguhnya Dia Maha Pengampun
lagi Maha Penyayang.” (QS. Al An’am[6]:165)
Unsur-unsur untuk Mengelola Alam Sekitar

Observasi Pengukuran Pengembangan

 • ‫اركنَا‬ ََ َ‫ض الَّ ِتي ب‬
َ ِ ‫اصفَةَ تَج ِري ِبَأ َم ِرَِه ِإلَى اْلَر‬
ِ ‫ع‬َ ‫ح‬ ِ ََ‫سلَي َمان‬
ََ ‫الري‬ ُ ‫َو ِل‬
َ َ‫ل شَيء‬
ََ‫عا ِل ِمين‬ َِ ‫فِي َها َۗ َو ُكنَّا ِب ُك‬
• “Dan telah Kami ajarkan kepada Daud
membuat baju besi untuk kamu, guna
C. memelihara kamu dalam peperanganmu; Maka
hendaklah kamu bersyukur (kepada Allah). Dan
Pengembangan (telah Kami tundukkan) untuk Sulaiman angin
yang sangat kencang tiupannya yang
IPTEK berhembus dengan perintahnya ke negeri yang
kami telah memberkatinya. Dan adalah Kami
Maha Mengetahui segala sesuatu.” (QS. Al
Anbiya[21]: 80 dan 81)
 Bersamaan dengan dinamika kemajuan
D. pembangunan di sektor materi dan fisik, atau
pada gaya kehidupan dan pergaulan yang terasa
Pengembangan adanya isyarat-isyarat dampak negatif, ternyata
telah terjadi pergeseran nilai-nilai yang sarat
Sumber Daya muatan religius dan moral, ke model, ideologi,
Manusia dan paradigma kehidupan yang menonjolkan
muatan profan
 Prof. Dr. B.J. Habibie

Dr. Harun Nasution

Menurut
Para Ahli Prof. Dr. Wardiman
Djojodinegoro
Prof. Dr. Ir. Oetario Diran
Terima Kasih
Pertanyaan:
• Widi: apa itu pengukuran, kulitatif dan kuantitatifnya serta contoh
• Wahyuni: 1. inti dari mempersiapkan kuantitas berkemampuan iptek
2. penjelasan pendapat dari prof oetario