Anda di halaman 1dari 19

AUDIT KEUANGAN

JASA PERSONALIA

KELOMPOK 3
Robiatul Adawiyah (2016-108)
Zascya A.M (2016-279)
Maharani wuryantoro (2016-300)
Dewi Alfareza (2016-317)
2

Definisi Jasa Personalia


Jasa personalia dalam sektor publik merupakan
bentuk kompensasi yang di berikan oleh
pemerintah dalam bentuk gaji. Insentif lembur,
tunjangan dan lain-lain sehubungan dengan
pekerjaan yang sudah diselesaikan. Proses
personalia dimulai dengan menetapkan kebijakakn
pemerintah yang jelas mengenai pengangkatan,
pelatihan, penilaian, bimbingan, promosi,
penggajian, dan pengambilan langkah-langkah
perbaikan bagi pegawai.
3

JASA PERSONALIA
Secara garis besar jasa personalia
dibagi menjadi tiga kelompok :

GAJI

Gaji merupakan kompensasi secara


langsung yang diberikan oleh pemerintah
(sebagai pemberi kerja) kepada pegawai
sebagai balas jasa atas hasil kerja yang
telah dilakukan. Dijelaskan pada UU No. 24
Tahun 2011 pasal 1.
JASA PERSONALIA
Pegawai akan mendapatkan gaji sesuai
dengan ketentuan yang telah ditetapkan oleh
pemerintah yaitu berdasarkan golongan dan
wilayah kerjanya. Misalnya untuk pegawai Gol.
1A sebesar Rp. 1.700.000, Gol. 2A sebesar
Rp. 2.000.000, Gol 3A sebesar Rp. 2.500.000,
dan Gol. 4A sebesar Rp. 3.000.000.
5

JASA PERSONALIA
Insentif Lembur

Insentif merupakan tambahan balas jasa


yang diberikan kepada karyawan akibat
prestasi yang dilakukan atas standar yang
telah ditentukan. Sedangkan insentif lembur
adalah tambahan balas jasa yang diberikan
oleh pemberi kerja kepada pegawainya
karena kelebihan waktu kerja (atau jam kerja
diluar waktu kerja normal yang sudah
ditentukan).
6

JASA PERSONALIA
Insentif Lembur

Konsep insentif lembur berbeda dengan


penggajian, penggajian dibayarkan oleh
pemberi kerja secara rutin (setiap bulan),
insentif lembur bersifat situasional ( sesuai
dengan adanya tambahan jam kerja).
7

JASA PERSONALIA
Tunjangan
Lainnya

Tunjangan adalah kompensasi yang


diberikan secara berkala kepada seorang
pegawai dalam bentuk uang di luar jumlah
gaji pokok yang diterimanya. Tunjangan
untuk pegawai dikelompokan atas tunjangan
jabatan strukturan atau fungsional, yang
terdiri dari tunjangan beras (makanan
pokok), tunjangan anak dan keluarga, dan
bentuk tunjangan lainnya.
JASA PERSONALIA
Adapun sistem pengendalian intern pemerintah
(SPIP) atas akun jasa personalia yang harus
diperhatikan auditor meliputi:
1. Harus dilakukan pemisahan tugas antara
penggajian dan personalia (kepegawaian).
2. Pekerjaan yang dilakukan harus di otorisasi
dan dilengkapi dengan dokumen (berupa surat
tugas).
JASA PERSONALIA
3. Penambahan jumlah jam kerja, khususnya
waktu lembur harus di otorisasi oleh pejabat
yang berwenang.
4. Bentuk kompensasi yang diberikan kepada
pegawai harus disesuaikan dengan jabatan,
tingkatan, dan lain-lain serta dibuktikan dengan
dokumen pendukung.
10

TUJUAN AUDIT
Audit atas jasa personalia yang menjadi fokus
utama adalah penggajian. Tujuan audit atas
jasa personalia adalah untuk mengungkap ada
tidaknya salah saji material terkait saldo jasa
personalia yang dicatat dalam laporan
keuangan entitas pemerintah. Selain itu auditor
melakukan pemeriksaan apakah penyajian
jasa personalia sesuai dengan standar
akuntansi pemerintah (SAP).
11

TUJUAN AUDIT
Beberapa hal yang perlu diperhatikan auditor dengan
audit jasa personalia yaitu:
1. Adanya pegawai fiktif
2. Kesesuaian jumlah jam kerja dengan gaji yang
diterima oleh pegawai
3. Potongan yang dilakukan terhadap pegawai, bai
berupa potongan pajak, iuran pensiun, BPJS, dan
bentuk potongan lainnya
4. Pengeluarab atas insentif lembur dan tunjangan
lainnya harus dukung dengan bukti-bukti yang relevan.
www.website.com 12

SIKLUS AUDIT
Audit jasa personalia dimulai dengan
pemeriksaan terhadap saldo akun jasa
personalia di laporan keuangan yang meliputi
penggajian, instentif lembur, dan bentuk
tunjangan lainnya yang berkaitan dengan
tugas dan fungsi pegawai yang bersangkutan.
Hal ini dilakukan untuk menjawab dan
memberikan keyakinan kepada auditor atas
asersi laporan keuangan yang disajikan.
www.website.com 13

SIKLUS AUDIT

Tujuan Audit
Gaji
Bukti asersi
Objek Jasa transaksi
Audit personalia Insentif dan saldo
Lembur jasa
personalia

Tunjangan
lainnya
www.website.com 14

PROSEDUR AUDIT
Prosedur audit atas jasa personalia merupakan
langkah-langkah yang harus dijalankan oleh
auditor dalam melaksanakan pemeriksaan
pada akun jasa personalia. Hal ini dilakukan
untuk meminimalisir penyimpangan dan auditor
melakukan pemeriksaan secara efektif dan
efisien. Adapun prosedur audit atas jasa
personalia :
www.website.com 15

PROSEDUR AUDIT
1.Pahami dan evaluasi sistem pengendalian
pemerintah (SPIP) atas jasa personalia
2. Mintalah daftar rincian jasa personalia atas
saldo yang disajikan dalam laporan keuangan
entitas pemerintah berupa gaji, insentif lembur,
dan tunjangan lainnya.
www.website.com 16

PROSEDUR AUDIT
3. Mintalah rekening koran ke bank atas
rekening yang dimiliki oleh entitas pemerintah
4. Berdasarkan daftar rincian jasa personalia
yang dibayarkan bandingkan dengan aliran kas
keluar pada rekening koran
5. Periksa bukti-bukti terkait dengan transaksi
jasa personalia entitas pemerintahan
www.website.com 17

PROSEDUR AUDIT
6. Lakukan perhitungan atas saldo jasa
personalia pada laporan keuangan
7. Bandingkan saldo jasa personalia dengan
saldo jasa pada tahun sebelumnya
8. Periksa terkaut daftar pemotongan pajak
penghasilan, iuran pensiun, iuran BPJS, dan
bentuk pemotongan lainnya.
www.website.com 18

PROSEDUR AUDIT
9. Periksa apakah bentuk pemotongan (poin 8) sudah
dilaporkan dan disetorkan oleh entitas pemerintah
kepada pihak yang berwajib.
10. Pastikan bahwa penyajian saldo jasa personalia di
dalam laporan keuangan entitas pemerintahan sudah
sesuai dengan standar akuntansi pemerintah (SAP)
11. Berdasarkan hasil pemeriksaan buatlah kesimpulan
mengenai kewajaran atas saldo jasa personalia entitas
pemerintah yang diaudit. (berkaitan dengan prosedur
jasa personalia ini auditor bisa memodifikasi:
menambah ataupun mengurangi prosedur yang ada
sesuai dengan judgement profesionalisme auditor).
19

THANKYOU

Anda mungkin juga menyukai