Anda di halaman 1dari 6

Struktur Bangunan Dan

Kontruksi Bangunan
Nama anggota kelompok :
1. Ardiansyah Putra
2. Muhammad Rosil
3. Bayu Arga
4. T.U.Maulana.U
A.Struktur dan kontruksi bangunan
struktur bangunan dapat memecahkan 2
persoalan yaitu :
1. persoalan tehnik
2. persoalan estetika
1. persoalan tehnik
persoalan tehnik adalah kekokohan
gedung terhadap pengaruh luar dan
bebanya sendiri yang mengakibatkan
perubahan bentuk atau robohnya
gedung.
2. persoalan estetika
persoalan estetika merupakan
persoalan arsitektur yang agak sulit di
tentukan, yaitu keindahan gedung
secara integral serta kualitas
Seorang arsitektur dalam merancang suatu bangunan perlu
memperhatikan 3 aspek yaitu kualitas struktur, kesinambungan, dan
teknologi kontruksi bangunan. Adapun penjelasanya yaitu:
1. kualitas struktur
kualitas struktur agak sulit di defenisikan seperti juga kualitas eko
arsitek karena kualitas tidak dapat di ukur atau di kuantifikasi baik
struktur maupun eko arsitektur bersifat holistik. Dalam hal ini kualitas
struktur dapat di defenisikan sebagai keseluruhan struktur.
a. Struktur fungsional > menentukan dimensi geometris yang
berhubungan dengan penggunana atau fungsi dimensi
pengaturan ruang.
b. Struktur lingkungan > meliputi lingkungan alam serta lingkungan
buatan.
c. Struktur bentuk > mengndung massa dan isi, ruangn anatara ruang
2. Kesinambungan ( sustainability ) pada struktur
menurut perinsip perinsip kualitas struktur bahan
bangunan yang di pilih, pada dasarnya di kenakan 3 prinsip
:
a. Prinsip pembangunan dimana semua unsur dari
sebagian bangunan menyesuaikan diri dalam daya
tahanya atas unsur unsur lain yang lemah.
b. Prinsip “ROLLS ROYCE” diman unsur unsur yang paling
kuat menentukan daya tahan bangunan masing masing.
c. Prinsip struktural di mana setiap unsur banguana yang
daya tahanya berbeda dengan bagian bangunan yang
lain dapat di ganti tanpa merusak bagian bangunan yang
lebih kuat.
3. Teknologi kontruksi bangunan
a. Pikiran sistematik
pikiran sistematik adalah pola pikiran yang baru untuk
menggambarkan minsalnya peredaran seperti peredaran air, zat karbon,
ozon, atau energi.
teknologi memiliki dampak negatif tetapi dapt diatasi
denganpenggunaan dan pemanfaatan teknologi protektif (perlindungan),
teknologi sederhana (intermediate tecnoilogy), dan teknologo alternatif.
teknologi yang ekologis selalu mengutakan keseimbangan antara
teknologi dan lingkungan sebagai berikut.
 seimbang dengan alam
 Seimbang dengan manusia
 Seimbang dengan lingkuan

Anda mungkin juga menyukai