STRUKTUR BANGUNAN BENTANG LEBAR

BENTANGAN ADALAH SUATU JARAK ANTARA DUA TUMPUAN

SEBAGAI PENYANGGA BEBAN YANG HARUS DITUMPU DAN
DISALURKAN KE PONDASI SEBAGAI TEMPAT PENDUKUNG AKHIR
SUATU BANGUNAN
KRITERIA BENTANG:
- PENDEK (<10M)
- SEDANG (10-20M)
- LEBAR/PANJANG (>20M)
lanjutan
DIGUNAKAN UNTUK BANGUNAN UMUM YANG MEMERLUKAN
LAHAN YANG LUAS DAN RUANG BEBAS KOLOM/TIANG,
SEHINGGA LEBIH BANYAK PENEKANANNYA PADA STRUKTUR ATAP
DENGAN BENTANG LEBAR

KLASIFIKASI BENTANG LEBAR:

STRUKTUR PADAT (SOLID STRUCTURE)
STRUKTUR BIDANG (SURFACE STRUCTURE)
STRUKTUR RANGKA (SKELETON)
STRUKTUR BIOMORFIK
STRUKTUR PADAT/MASSA
BENTUK AWAL SEBAGAI SEBUAH GUA (CIPTAAN AWAL)
TUMPUKAN BATU DENGAN BENTUK YANG STABIL/STATIS
WUJUD AWAL SEBAGAI PIRAMIDA, CANDI, KUIL
MENGUTAMAKAN KEKUATAN, KEKOKOHAN, DAN BERAT SENDIRI
STRUKTUR BIDANG
STRUKTUR BIDANG DATAR (PLATE/PANEL)
STRUKTUR BIDANG LIPAT (FOLDED PLATE)
STRUKTUR BIDANG LENGKUNG/CANGKANG (SHELLS), TERBAGI
DALAM:
a. Pelengkungan tunggal
b. Pelengkungan rangkap:
 SEARAH (DOME): RADIAL DOME, SCHWEDLER DOME, LATTICE DOME,
GEODESIC DOME
 BERBALIKAN (HYPERBOLIC-PARABOLOID)
Struktur Bidang Datar
STRUKTUR PLANAR KAKU DARI MATERIAL MONOLIT YANG
TEBALNYA LEBIH KECIL DARI DIMENSI LAINNYA
SIFAT BIDANG DATAR:
BEBAN BEKERJA PADA BANYAK ARAH DAN TERSEBAR,
DITERUSKAN KE SELURUH PERMUKAAN BIDANG
TERBUAT DARI MATERIAL PADAT HOMOGEN MEMPUNYAI SIFAT
SAMA DI SEGALA ARAH
SISTEM KERJA:
DIUMPAMAKAN SEBAGAI BALOK YANG SALING BERHUBUNGAN
SATU SAMA LAIN
lanjutan
BEBAN – AKAN CENDERUNG MELENDUT/DEFLEKSI
BALOK YANG SEMAKIN JAUH DARI TITIK BEBAN AKAN
MENGALAMI GAYA LEBIH KECIL
EFISIENSI DAPAT DITINGKATKAN DENGAN MENAMBAH BANYAK
TUMPUAN
GAYA GESER DIATASI DENGAN MEMPERBESAR KETEBALAN PELAT
DI SEKITAR TUMPUAN
DESAIN PELAT:
SISTEM PENYEBARAN SATU ARAH: (1) PELAT DENGAN RIB; (2)
PELAT LIPAT
SISTEM PENYEBARAN DUA ARAH
Struktur Bidang Lipat
MEMILIKI KEKAKUAN SATU ARAH YANG DIPERBESAR DENGAN
MENGHILANGKAN PERMUKAAN PLANAR
MEMBUAT DEFORMASI BESAR SEHINGGA TINGGI STRUKTURAL
PELAT SEMAKIN BESAR
BENTUK DASAR KONSTRUKSI LIPATAN:
 PIRAMIDAL
 PRISMATIS
 SEMI PRISMATIS
Jenis sistem lipat:
1. PERMUKAAN BIDANG LIPAT (FOLDED PLATE SURFACES)
a. bidang lipat sejajar
b. bidang lipat sejajar berlawanan puncaknya
c. bidang lipat sejajar dengan puncak di tengahnya
d. bidang lipat membentuk lingkaran
2. RANGKA BIDANG LIPAT (FOLDED PLATE FRAMES)
a. rangka bidang lipat menerus
b. rangka bidang lipat dua sendi
c. rangka bidang lipat tiga sendi
lanjutan

1. PERMUKAAN BIDANG LIPAT MEMBENTUK RUANG

a. ruang segitiga
b. ruang segiempat
c. ruang segi banyak
2. STRUKTUR PYRAMIDAL BIDANG LIPAT (PYRAMIDAL FOLDED
PLATE STRUCTURE)
3. STRUKTUR POLYHEDRAL BIDANG LIPAT (POLYHEDRAL FOLDED
PLATE STRUCTURE)
Struktur Bidang Lengkung/Cangkang
1. BIDANG LENGKUNG TUNGGAL
2. BIDANG LENGKUNG RANGKAP
a. searah (synclastic)
b. berbalikan (anticlastic)

1. BIDANG LENGKUNG TUNGGAL

MERUPAKAN SUATU STRUKTUR SETENGAH SUATU PIPA BULAT
BESAR DENGAN BAHAN BETON TIPIS YANG DISEBUT BARREL:
a. CANGKANG BARREL PENDEK
b. CANGKANG BARREL PANJANG
lanjutan
2. BIDANG LENGKUNG RANGKAP
MERUPAKAN SUATU STRUKTUR SETENGAH BOLA DENGAN BAHAN
BETON TIPIS YANG DISEBUT SHELL
BENTUK PERMUKAAN CANGKANG:
a. BENTUK KONTINU
b. BENTUK TIDAK KONTINU
c. BENTUK YANG DILIPAT
d. BENTUK BEBAS
e. BENTUK PERMUKAAN ROTASIONAL
f. BENTUK PERMUKAAN TRANSLASIONAL
g. BENTUK PERMUKAAN HYPERBOLIC-PARABOLOID ATAU CONOID
h. BENTUK PERMUKAAN FREE-FORM
Struktur Rangka
1. Struktur rangka linear (arches/vaults)
2. Struktur rangka bidang
3. Struktur rangka gantung: kabel (cables membrane),
tenda (net/tent)
4. Struktur rangka ruang (space frame)
1. STRUKTUR RANGKA LINEAR
a. BUSUR (ARCH):
 MASONRY ARCH (JACK/FLAT, SEGMENTAL, ROMAN,
GOTHIC)
 NON-MASONRY ARCH
lanjutan

b. LENGKUNG/VAULT:
 VAULT SILINDRIS SATU LENGKUNGAN
 KUBAH VAULT (DOME VAULT) DENGAN LENGKUNGAN GANDA

2. STRUKTUR RANGKA BIDANG

a. DUA DIMENSI
b. TIGA DIMENSI
3. STRUKTUR RANGKA GANTUNG
a. STRUKTUR KABEL
 BERKELENGKUNGAN TUNGGAL (SINGLE-CURVATURE)
 BERKELENGKUNGAN GANDA (DOUBLE-CURVATURE)
 KABEL GANDA (DOUBLE CABLE)
lanjutan

b. STRUKTUR MEMBRAN
 SIMPLE SADDLE MEMBRANE
 RIDGE TYPE MEMBRANE
 ARCH TYPE MEMBRANE
 HIGH POINT TYPE MEMBRANE

c. STRUKTUR TENDA
 INTERNAL MASTS
 INTERNAL ARCH
 EXTERNAL MASTS
4. STRUKTUR RANGKA RUANG (SPACE FRAME)
SPACE FRAME SYSTEM ADALAH SUATU SISTEM KONSTRUKSI
RANGKA RUANG DENGAN SUATU SISTEM SAMBUNGAN ANTARA
BATANG / MEMBER SATU SAMA LAIN YANG MENGGUNAKAN
BOLA / BALL JOINT SEBAGAI SENDI PENYAMBUNGAN DALAM
BENTUK MODUL-MODUL SEGITIGA/SEGIEMPAT.
SPACE FRAME JUGA MERUPAKAN MEDIA DESAIN SEPERTI BENTUK
PYRAMID, DOME DAN BENTUK LAINNYA, TERUTAMA UNTUK
BENTANGAN BESAR YANG MEMERLUKAN RUANG BEBAS KOLOM
SEPERTI BANGUNAN HANGAR, STADION, PABRIK DAN SKYLIGHT.
lanjutan

STRUKTUR RANGKA RUANG TERBUAT DARI BAHAN PIPA BESI

BERIKUT CONUS, HEXAGON DAN BAUT BAJA YANG
DIHUBUNGKAN DENGAN BALL JOINT / BOLA PENYAMBUNG
SEBAGAI MEDIATORNYA. BALL JOINT TERBUAT DARI BAJA PADAT
ATAU STAINLESS STEEL.

KEUNTUNGAN MEMAKAI STRUKTUR RANGKA RUANG:

1. TIDAK ADA BATASAN BENTUK.
2. DAPAT DIGUNAKAN UNTUK BENTANG YANG BESAR.
3. KONSTRUKSI SANGAT RINGAN.
lanjutan
4. MUDAH DIPASANG DAN DIBONGKAR.
5. UMUR RELATIF PANJANG ( 50 – 100 TAHUN ).
6. DARI SEGI ESTETIKA SANGAT MENARIK.
7. HARGA BERSAING

SEDANGKAN UNTUK APLIKASINYA DAPAT DIGUNAKAN UNTUK :

1. CANOPY
2. SKY LIGHT
3. RUANG SERBAGUNA
4. GEDUNG OLAH RAGA
5. KUBAH MASJID ATAU GEREJA
6. HANGGAR, DLL
TERIMA KASIH