Anda di halaman 1dari 13

Journal Reading

Ludwig’s Angina: Causes Symptoms and Treatment


Pembimbing:
drg. Meta Susan Hidayati, Sp. Perio
Rizka Oktavia 21704101019
Alfin Jam’anuri 21704101021
Ainun Nadziroh 21704101038

KEPANITRAAN KLINIK MADYA


LABORATORIUM ILMU KESEHATAN GIGI DAN MULUT
FAKULTAS KEDOKTERANUNIVERSITAS ISLAM MALANG
RSUD SYARIFAH AMBAMI RATO EBU BANGKALAN
2019
INTRODUKSI
• Angina Ludwig (Angina Ludovisi) :
selulitis yang potensial mengancam
nyawa, atau infeksi konektif tissue
dasar muluT + Infeksi gigi  obstruksi
saluran napas  trakeotomi
• Wilhelm Friedrich von Ludwig (1836) :
"angina Maligna“,
"MorbusStrangularis“
• Ludwig's angina ≠ angina pectoris
• Bakteri penyebab : streptococcal spp,
staphylococcusaureus,
prevotellasppand porphyromonasspp(
Etiologi
alpha-hemolytic
streptococci,
staphylococci and
bacteroides groups

• 80% kasus 
infeksi dental molar ketiga rahang
bawah atau dari
perikoronitis (infeksi dari
gusi sekitar gigi molar
ketiga yang erupsi
sebagian)
Etiologi Angina Ludwig berdasarkan case report dari 16 Pasien

Infeksi odontogenik (75%)


68.8% kasus  gangguan napas
ec progresifitas penyakit

Trauma (12,5%)

Faktor predisposisi : DM (25%),


Idiopatik Pneumonia (6,3%), anemia dalam
kehamilan, dan retardasi mental
(12,5%)
Manifestasi Klinis

Pembengkakan wajah bagian bawah bilateral karena infeksi yang


menyebar pada area submandibular, submental, sublingual.

Disfagia (kesulitan menelan) &


Malaise
odenofagia (nyeri saat menelan)

Demam Intra oral pus Nyeri daerah leher


Con't

Mental
Stridor & “hot Nyeri
distorsi ec
kesulitan Trismus potato telinga +
hipoksia
bernafas voice” pusing
otak
Diagnosa

Anamnesa Pemeriksaan fisik Penunjang

Nyeri area gigi -Pemeriksaan darah: Leukositosis


Dasar mulut merah, bengkak Lidah
yang terinfeksi terdorong ke atas-belakang  -Kultur : Menentukan bakteri
Menyumbat jalan napas
Dagu tegang dan nyeri
saat menggerakkan lidah RÖ : Luasnya pembengkakkan
Jika laring membengkak Stridor Foto panoramik rahang  letak infeksi
Demam dan struktur tulang rahang
USG: Evaluasi pus & membantu aspirasi
jarum
CT-scan: Derajat obstruksi jalan napas
Tatalaksana

• Trakeostomi
• Intubasi nasal dgn fiber-optic ETT
• Pramedikasi dengan glikoprolat 0,4 mg IM
Menjaga • Bius mukosa hidung : Dekongestan oxymetazoline 0,05%  Lignokain topikal

jalan napas 4%
• Bius pangkal lidah dan dinding faring : lignokain 2% gargle 5 ml lignokain
10% puff

Antibiotik • Penicillin G (2-4 juta unit IV terbagi)


• Insisi Intra Oral  infeksi terlokalisasi di ruang
sublingual
Incisi + Drainase • Insisi eksternal  infeksi melibatkan ruang peri-
mandibula.

• Untuk infeksi gigi yang menyebabkan Angina Ludwig

Perawatan Gigi
Kesimpulan

Ludwig’s angina adalah kondisi yang menyerang nyawa, dg tingkat


kematian 8-10% karena hipoksia/asfiksia.

Ludwig’s angina dapat berasal dari infeksi odontogenik, komplikasi


submandibular glandial adenitis, tongue base limfangioma, tindik
lidah.

Komplikasi yg mengancam jiwa termasuk obstruksi saluran nafas,


mediastinitis, emfiema pleura, pericarditis, tamponade pericardial.
Daftar Pustaka
• Balakrishnan, A. and Thenmozhi, M.S., 2014. Ludwig's Angina:
Causes Symptoms and Treatment. Journal of Pharmaceutical
Sciences and Research, 6(10), p.328.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai