Anda di halaman 1dari 20

KOMUNIKASI

KEPEMEMPINAN
KOMUNIKASI ?
 ASAL KATA : Bahasa Latin - Communis (sama) atau
Communicatio (pertukaran fikiran) ; Bhs Inggris –
Communication.

 DEFINISI : “Proses penyampaian informasi, pengertian


dan pemahaman antara pengirim dan penerima”

 UNSUR-UNSUR : Komunikator (sender), Komunikan


(receiver), Informasi/pesan, Media, dan Umpan balik.

KEPEMIMPINAN 2
MENGAPA KOMUNIKASI PENTING?

 BAGI KEHIDUPAN MANUSIA “mendorong


kemajuan peradaban manusia” dan tanpa
komunikasi, peradaban manusia tidak akan
berkembang dengan pesat.
Melalui kemampuan berkomunikasi menjadikan
kehidupan manusia berbeda secara signifikan dengan
makhluk ciptaan Tuhan lainnya.
Tidak diragukan lagi komunikasi merupakan
keterampilan yang harus dimiliki oleh setiap orang
yang menginginkan kesuksesan di dalam hidupnya.

KEPEMIMPINAN 3
MENGAPA KOMUNIKASI PENTING?

 BAGI ORGANISASI “sebagai sarana mengarahkan &


mengendalikan kegiatan, memahami tujuan
organisasi, dan mempengaruhi orang-orang untuk
meyakini bahwa tujuan organisasi di masa depan
merupakan hal yang berharga untuk diperjuangan”
Melalui komunikasi yang efektif, setiap orang di dalam
organisasi akan memiliki pemahaman dan perspektif
yang sama dalam memahami visi dan misi organisasi di
masa depan.

KEPEMIMPINAN 4
MENGAPA KOMUNIKASI PENTING?

 BAGI PEMIMPIN “ sebagai sarana untuk


mengkomunikasikan visinya kepada orang lain,
meyakinkan dan menumbuhkan kepercayaan kepada
bawahan akan visinya”

KEPEMIMPINAN 5
PERAN MANAJER DAN PEMIMPIN DALAM
PROSES KOMUNIKASI ?

 Manajer  Pemimpin
 Sebagai Information  Sebagai Communication
Processor ; yang Champion ; yang
memfokuskan pada mengkomunikasikan visi.
pengkomunikasian data2,
fakta, statistik, dan
keputusan
 Bertanggungjawab dalam  Dituntut membangun visi
mengarahkan dan kontrol bersama, menyebarkan
melalui informasi yang keyakinan-komitmen-dan
disebarkannya semangat bawahan

KEPEMIMPINAN 6
KETERAMPILAN MENDENGAR BAGI PEMIMPIN

 Pemimpin harus memiliki keterampilan mendengarkan


bawahan secara efektif ! Diyakini bahwa informasi
penting mengalir secara Bottom-up, ketimbang Top-
down
 Mendengar secara efektif ?
- Mendengarkan secara partisipatif dan pasif
- Mendengarkan secara empatik & obyektif
- mendengarkan tanpa menilai dan secara kritis
- mendengarkan secara aktif

KEPEMIMPINAN 7
4 TUJUAN KOMUNIKASI
 MENGINFORMASIKAN  MENYENTUH EMOSI
 Berita  Nada suara dan pilihan
menarik/bermanfaat kata
 Data relevan dengan  Ungkapkan perasaan
kebutuhan Anda
 Tidak terlalu banyak
kata  MENGGERAKAN
UNTUK BERTINDAK
 MENGHIBUR  Apa yang Anda
 Humor dapat inginkan dari lawan
mengurangi bicara?
ketegangan  Tunjukkan tindakan
yang diharapkan
dengan jelas
Resep Mendengarkan
Secara Empatik & Obyektif

 Lakukan dialog, bukan monolog


 Pahami sudut pandang pembicara
 Anggap pembicara sebagai pihak yang setara status
sosialnya
 Berusaha fahami pemikiran & perasaan lawan bicara
 Jangan bersikap mendengarkan untuk bertahan dan
menyerang..

KEPEMIMPINAN 9
Komunikasi Efektif
(Steward L. Tubbs & Sylvia Moss)

 Minimal menghasilkan 5 hal:


1. Pengertian
2. Kesenangan
3. Pengaruh pada sikap
4. Hubungan yang makin baik
5. Tindakan
HAMBATAN-HAMBATAN MENDENGARKAN
YANG EFEKTIF
 Sibuk dengan diri sendiri
 Sibuk dengan masalah eksternal
 Menggunakan perhatian selektif
 Asimilasi
 Menerapkan faktor kawan atau lawan

KEPEMIMPINAN 11
KESALAHAN UMUM DALAM KOMUNIKASI
PENGIRIM PESAN PENERIMA PESAN
 Cepat-cepat berbicara
 Tidak memperhatikan
tanpa menyusun ide
 Merumuskan jawaban
 Terlalu banyak gagasan,
tidak berhubungan sebelum mendengar
 Pernyataan terlalu pendek
lengkap
 Mengabaikan  Memperhatikan detail,
pengetahuan pendengar bukan pesan keseluruhan
 Tidak merumuskan pesan  Menilai benar salah
sesuai sudut pandang sebelum paham
penerima
Keterampilan Komunikasi
 Mendengarkan
 Bertingkah laku asertif
 Menyelesaikan konflik
 Membaca situasi
 Melakukan persuasi
Waktu yang digunakan
untuk mendengarkan

Penelitian Rankin (1928) Penelitian Barker (1980)


45 % mendengarkan 53 % mendengarkan
30 % berbicara 17 % membaca
16 % membaca 16 % berbicara
9 % menulis 14 % menulis

Mendengarkan proses aktif menerima rangsangan


(stimulus) telinga. Mendengarkan adalah
ketrampilan yang sangat penting, tetapi umumnya
kita memiliki ketrampilan yang buruk.
Hambatan-hambatan
mendengar
 Sibuk dengan diri sendiri
 Sibuk dengan masalah-
masalah eksternal
 Asimilasi (kecenderungan
merekonstruksi pesan
sedemikian hingga sesuai
dengan sikap, prasangka,
kebutuhan, nilai diri)
 Faktor kawan atau lawan
 Mendengar yang
diharapkan (hanyut dalam
pesan pembicara, tidak
mendengar apa yang
dikatakan melainkan
mendengarkan apa yang
kita harapkan).
MENANGKAP FEEDBACK:
(KOMUNIKASI NONVERBAL)
 Kontak mata
 Anggukan dan gelengan kepala
 Eskpresi wajah
 Menghadap pada pembicara
 Isyarat antusias, tidak bosan, dan
tidak cemas
 Tidak melakukan hal lain
 Menggurangi gangguan dari luar
Cara Menambah Daya Tarik KOMUNIKASI
 Senyum  bukankah senyum juga ibadah?
 Pusatkan perhatian pada kekhawatiran, kebutuhan, masalah
dan hasrat pendengar
 Antar dengan pokok-pokok yang akan dibahas
 Ajukan pertanyaan
 Baca umpan balik pendengar (tatapan)
 Jangan pernah meremehkan kepekaan pendengar
Etika Berkomunikasi
 Diam dan Menyimak
 Tidak Memotong
Pembicaraan
 Tidak meninggalkan
lawan bicara
 Tidak menepis
pembicaraan lawan
 Tidak berusaha
menunjukkan bahwa
kita lebih pandai

Anda mungkin juga menyukai