FLUIDIZED BED REACTOR

TEKNOLOGI PARTIKEL
Kelompok 1:
Andre Tripama M
Ravina Aulia
Aji Sa’adillah R
Secara ilustrasi dapat dibuat:
Part 2
Minimum Fluidization Velocity
FLUIDIZED BED REACTOR
PERSAMAAN ERGUN
P.g c fS.DPe3 150.(1  e)
  1,75
L r.Vo (1  e) fS.DP Vo .r / 
2

fS = sphericity, perbandingan luas permukaan bola terhadap luas

partikel sesungguhnya pada volume yang sama
e = bed porosity, perbandingan volume rongga/sela unggun
terhadap volume unggun (untuk bola ± 0,3 – 0,4)
Vo = superficial velocity, Vo = V.e, V = laju alir rata-rata
L = tinggi unggun
r = density fluida
Dp = diameter partikel
 Pada titik dimana laju alir fluida membuat partikel mulai
bergerak diketahui sebagai minimum fluidization velocity. Persamaan
Ergun tersebut dapat digunakan untuk menghitung kecepatan fluidisasi
minimum (Umf), jika fraksi rongga atau avoid fraction (ɛmf) pada saat
mulai fluidisasi tersebut dijalankan.
Pressure drop unggun diam:
P.g c fS.DPe3 150.(1  e)
  1,75
L r.Vo (1  e) fS.DP Vo .r / 
2

Pressure drop unggun terfluidakan:

g
P  (1  e M )(rP  r)L
gc

Maka, persamaan akan menjadi:

150..VoM (1  e M ) 1,75.r.VoM2
1
g.(r P  r)  
fS2 .D 2P e 3M fS .D P e 3M
 Pada kondisi ekstrim, persamaan kecepatan minimum fluidisasi
tersebut akan terbagi menjadi dua bagian yaitu:
1. Aliran Laminer (Nre < 1)
Maka kinetic energy losses dapat diabaikan.
150..VoM (1  e M ) g.(r P  r) e 3M
g.(r P  r)  VoM  fS2 .D 2P
fS2 .D 2P e 3M 150. (1  e M )

2. Aliran Turbulen (Nre > 1000)

Maka viscous losses dapat diabaikan.
1,75.r.VoM2
1
g.(r P  r)  fS .D P .g.(r P  r)e 3M
fS .D P e 3M VoM 
1,75.r
Persamaan bilangan Reynold partikel fluidisasi yaitu:
D P .U t .r
N Re,P 
 Dimana, bila Nre < 1000:
DP = diameter partikel g.D 2P (r P  r)
Ut 
Ut = terminal velocity 18.
r = density fluida
 = viskositas fluida Bila 1000 > Nre > 20000:

1,75.g.D P (r P  r)
Ut 
r
Part 3
Maximum Fluidization Velocity
FLUIDIZED BED REACTOR
 Pada titik dimana gaya seret pada individu partikel akan mulai
melampaui gaya berat disebut sebagai maximum fluidization velocity.
Jika kecepatan gas ke atas melebihi free-fall terminal velocity (vt)
partikel, maka partikel akan terbawa ke atas bersama aliran gas.
Persamaan terminal velocity tersebut yaitu:

Ꞃ𝑑𝑝 2
18𝜇 𝑅𝑒 < 0,4
𝑣𝑡 = 1ൗ
1,78 × 10 Ꞃ
−2 2 3 0,4 < 𝑅𝑒 < 500
𝑑𝑝
𝜌𝑓 𝜇
Note:
Untuk mengoperasikan Fixed Bed Reactor, maka kecepatan superficial
masuk reaktor (v0) harus di atas kecepatan fluidisasi minimum dan di
bawah kecepatan fluidisasi maksimum (terminal velocity).
THANK YOU FOR ATTENTION! 