STANDARD ASME IX

WELDING INSPECTOR COURCE

PUSAT STUDI KELAUTAN UI

INTRODUCTION

Sec. IX of the ASME Boiler and Pressure Vessel Code

relates to :
-. Qualification of welders, welding operators, brazers,
and brazing operators, and
-. The procedures employed in welding or brazing in
accordance with the ASME BPVC and ASME B31
code for Pressure Piping (B 31.1; B 31.3 ; B 31.4 &
B 31.8)
 ASME IX, 2010
The purpose of the WPS & PQR is :
• To determine that the weldment proposed for
construction is capable of having the required properties
for its intended application.
• It is presupposed that the welder or welding operator
performing the welding procedure qualification test is a
skilled work man.

• In welder or Brazer/Brazing Operator Performance

Qualification. the basic criterion is to determine the ability
to deposit sound weld metal, .
• In Welding Operator Performance Qualification, the basic
criterion is to determine the mechanical ability of welding
operator to operate the equipment.
Suatu KU pipa air dibuat untuk menghasilkan uap
seperti terlihat pada gambar dibawah ini :
Data teknis :
Media air yang dipakai adalah chloride rendah (<
10 ppm)
Steam Drum :
Shell : SA 204 grade C Ø 88 inch , L = 255 inch
tebal 1,3 inch

Head : SA 182 grade F 430 Ø 88 inch

tebal 1,5 inch
Water Tube : SA 106 grade B diameter 2.00 inch
tebal ½ inch
Nozzle : SA 214 (N1; N2 & N3 dan N4)
N1 Ø 16 inch tebal 14
N2 Ø 4 inch tebal 10 mm
N3 Ø 20 inch tebal 16 mm
N4 Ø 10 inch tebal 10 mm
Proses las di drum dan head adalah SMAW,
pengelasan pipa air ke drum(fillet) adalah GTAW
Dan pengelasan Nozzle ke Shell adalah GTAW dan
atau SMAW
PERTANYAAN :
. Berapa WPS dan berapa PQR yang dibutuhkan
untuk membuat KU termaksud.
Jelaskan berdasarkan variabel-variabel, proses
las, material yang digunakan, range diameter,
range ketebalan, kualifikasi kawat las dan posisi
pengelasan
.
. Tentukan kualifikasi kawat las yang dibutuhkan
untuk pengelasan KU termaksud
. Jelaskan kualifikasi juru las yang dibutuhkan
untuk pengelasan KU termaksud secara
lengkap (variabel sesuai ASME IX standard
Permen Depnaker)
PENGGUNAAN :
PROSEDUR LAS & JURU LAS UNTUK :
*. PENGELASAN SISTEM PIPA PROSES(ASME B 31. 3)
*. PENGELASAN POWER PIPING SYSTEM
(ASME B 31.1)
*. PENGELASAN PIPA PENYALURN GAS (ASME B
31.8)
*. PENGELASAN PIPA PENYALUR MINYAK - LIQUID
HYDRO CARBON (ASME B 31.4)
*. PENGELASAN TANGKI PENIMBUN (API 620 &
API 650)
BAB I PENGELASAN
QW- 100 ASME SECT IX DITERAPKAN UNTUK
KUALIFIKASI :
PEROSEDUR LAS; JURU LAS; OPERATOR LAS; PE-
NYOLDERAN KERAS & OPERATOR SOLDER KERAS
(TERMASUK PENYIAPAN SPESIFIKASI PROSEDUR
LAS.

QW.100.1 MAKSUD WPS ADALAH UNTUK MENE-

TAPKAN BAHWA LOGAM LASAN YANG DIUSULKAN
UNTUK KONSTRUKSI , MAMPU DALAM PEMENUHAN
SIFAT YANG DISYARATKAN :
*. TEST KUALIFIKASI PROSEDUR :
UNTUK MENETAPKAN BAHWA SIFAT-SIFAT LOGAM
LASAN BUKAN UNTUK KEMAMPUAN JURU LAS /
OPERATOR LAS.

*. TEST KUALIFIKASI UNJUK KERJA (PERFORMANCE

QUALIFICATION TEST) :
MENENTUKAN KUALIFIKASI JURU LAS / OPERATOR LAS
DALAM HAL KEMAMPUAN UNTUK MENDEPOSIT LO-
GAM LASAN SECARA MULUS
QW-100-3
WPS : Suatu prosedur pengelasan yang dibuat tertu-
lis dan dikualifikasi sesuai dengan aturan-aturan
dalam standard
Bila terjadi kualifikasi ulang atau pembuatan WPS
baru , harus mengikuti edisi terakhir (+ adenda)
dari standard ini.

QW-101 LINGKUP
Aturan-aturan dalam standard ini digunakan untuk me-
nyiapkan WPS dan Kualifikasi Prosedur Las dan Kualifi-
kasi Juru las/Operator las untuk semua type proses pe-
ngelasan baik manual maupun otomatis yang diperbo-
lehkan oleh lain(Sect I, VIII dll nya)
QW 103 TANGGUNG JAWAB
-. Setiap manufaktur(installatur/assembler)atau kon-
traktor bertanggung jawab atas pengelasan yang
dilakukan oleh bagian organjsasinya dan harus mela-
kukan test yang disyaratkan pada standard ini untuk
mengkualifikasi prosedur, juru las/operator las yang
akan digunakan pada konstruksi / pembuatan dan
instalasi/erection/pemasangan
-. Rekord harus disimpan oleh manufaktur/kontraktor
yang meliputi rekord hasil kualifikasi prosedur/juru
las / operator las dan sewaktu-waktu harus siap
untuk diperiksa oeh Inspektur yang berwewenang
BAB II KUALIFIKASI PROSEDUR LAS
ISI WPS : -. Variabel essensial
(QW 251) -. Non essensial
-. Essensial suplementer (bila disyarat-
kan)

PERUBAHAN WPS : (QW 251.1, 2 dan 3)

-. Non essensial
Tanpa kualifikasi ulang(dengan men-
dokumentasikannya) , yaitu :
+. Amandemen pada WPS
+. WPS baru (PQR) tetap
Essensial Supplementer (bila disyaratkan kualifikasi
ulang dengan :
*. PQR baru
*. PQR tambahan

PQR Rekaman kualifikasi prosedur berupa :

-. Koreksi editorial(P No & F No yang salah)
-. Adenda pada PQR contoh perubahan
standard bahan (F untuk elektroda tertentu di-
rubah dengan ektroda lain yang sama dengan
termaksud

*. WPS multiple dengan satu PQR , satu WPS dengan PQR

multiple diperbolehkan.(QW 200)
QW.200.4 KOMBINASI DARI PROSEDUR LAS
Tebal kualifikasi untuk masing-masing dari proses
las : SMAW  2 t1
SAW  2 t2
Dengan deposit masing-masing proses las harus
dicakup dalam specimen tarik, lengkung dan ke-
tangguhan takik (bila disyaratkan)

Masing-masing proses las tersebut boleh diguna-

terpisah asalkan :
a. Variabel essensial dan supplementer diterapkan
b. Batas tebal deposit QW-451 diterapkan
QW- 202 TIPE TEST YANG DISYARATKAN
Uji mekanis  jumlah dan uji yang disyaratkan li-
hat QW 451

Kualifikasi las groove - QW-451

Kualifikasi groove penetrasi partial  QW -451

Kualifikasi las Fillet

-. Dapat dengan lasan Groove, untuk tebal semua ukuran
dan semua diameter. QW 451.4
-. Lasan fillet sebagai penahan tak bertekanan  dikua-
lifikasi dengan las fillet  QW-180
Batas kualifikasi QW 451.3
SPECIAL PROCESS – QW 453
1. PELAPISAN LAS TAHAN KOROSI
-. BASE METAL
Test Coupon t Qualified
>>>>>>>>>> t < 25 mm >>>>>>>> tuji s/d
unlimited
>>>>>>>>>>>> t > 25 mm >>>>>>>>> min 25 mm s/d
unlimited
METODE UJI
*. Penetrant cair pada permukaan
*. 4 buah Specimen test lengkung sisi terpa (2 paralel & 2
tegak lurus)arah las atau 4 tegak lurus arah las
*. Acceptance criteria Penetran cair  QW 195.2
*. Analisa Kimia  sesuai WPS
PELAPIS PERMUKAAN KERAS (HARD FACING)
LOGAM DASAR:
Test Coupon t Qualified
>>>>>>>>>> t < 25 mm >>>>>>>> tuji s/d 25 mm

>>>>>>>>>>>> t > 25 mm >>>>>>>>> min 25 mm s/d

unlimited
Metode Uji
-. Uji penetranr cair  setelah conditioning(dibersihkan)
-. Uji kekerasan minimum 3 buah
-. Permukaan potongan lasan muka keras. Dietsa dengan
Reagan pembesaran 5 X
Anaisis kimia  QW 462.5
Acceptance criteria
-. Penetrant cair  QW.195.2
 -. Kekerasan  WPS
-. Analisa kimia  specified by WPS
-. Makro Etch  Bebas fusi tak sempurna, retak atau
cacat linier lainnya.

PENYAMBUNGAN KOMPOSIT(LOGAM CLAD)

a. Bila tebal cladding termasuk dalam perhitungan de-
sain :
-. Logam dasar
-. Cladding sesuai dengan lasan produksi
-. Proses dasar
Essensial variabel - QW 250
Metode Uji
*. Anaisis Kimia  QW 462.5
*. Test tarik , Bending QW151 dan QW 163 (Full thickness)

Acceptance Criteria
*. Analisis kimia  WPS
*. Test tarik + bending  QW 153
*. Test bending  QW.163

b. Bila tebal cladding tidak termasuk dalam perhitungan

desain:
-. Variabel essensial + non essensial  sesuai QW. 250
-. Bahan, metode uji dan acceptance criteria  sesuai de-
ngan Pelapis Las Tahan Korosi
4. LINING

-. Bahan uji  sesuai las pautan lining produksi

-. Variabel essensial + non essensial  QW 250
-. Test kualifikasi harus dilaksanakan untuk setiap
posisi dalam lasan produksi.

Metode Uji : Suatu spesimen dari setiap posisi dipo –

tong untuk dipoles & di etsa

Acceptance Criteria : Harus fusi sempurna, bebas retak

KUALIFIKASI UNJUK KERJA LAS
UMUM :
-. Setiap proses las mempunyai variabel essensial untuk kualifika-
si unjuk kerja juru las
-. Kualifikasi juru las/operator las dibatasi oleh variabel essensial
untuk masing-masing proses las
-. Kualifikasi unjuk kerja juru las berdasarkan WPS yang berkua-
lifikasi.
-. Kualifikasi juru las/operator las harus dilaksanakan sepenuhnya
oleh manufaktur/fabrikator/instalator yang mana lasan pro –
akan dilakukan
-. Acceptance criteria garus memenuhi standard yang digunakan,
spesifikasi(termasuk WPS) dan aturan yang berlaku.
GENERAL QW.300
QW 301. Mencantumkan proses las denga variabel essensial untuk
kualifikasi juru las/operator las

Variabel essensial untuk juru las  QW.350

Variabel essensial untuk operator las  QW.360

Kualifikasi juru las/operator las dapat dikualifikasikan dengan :

-. Uji Radiographi kupon tes atau
-. Uji Radiography produksi awal
-. Tes lengkung dari kupon test
(Kecuali dinyatakan pada QW.304 & QW.305)
QW 300.2 Pertanggung Jawaban
Kontraktor pemanufakturan harus bertanggung jawab un-
melakukan kualifikasi unjuk kerja juru las/operator las,
tidak dapat dialihkan pada organisasi lain.

Diijinkan untuk mengsub kontrakan sebagian/seluruh pe-

kerjaan :
-. Penyiapan bahan test
-. Penyiapan spesimen test
-. Pelaksanaan uji DT/NDT

Asalkan kontraktor pemanufakturan menerima pertang-

gung jawaban penuh untuk setiap pekerjaan tersebut.
Bila dalam organisasi ada pengendalian operasional efektif
dari unjuk kerja juru las untuk 2(dua) perusahaan atau lebih,
Kualifikasi ulang tidak disyaratkan asalkan :
Kualifikasi unjuk kerja terdapat dalam sistem pengenda-
lian mutu dan persyaratan standard dipenuhi

QW 301 PENGETESAN

301.1 Maksud : menentukan kemampuan juru las/opera-

untuk membuat lasan yang mulus

301.2 Test Kualifikasi

-. Spesifikasi prosedur las yangberkualifikasi(kecuali bila
dalam WPS terdapat PWHT/Preheat boleh ditiadakan)
-. Standard ini
Perubahan-perubahan yang memerlukan kualifikasi ulang:
+. QW 350 Juru Las
+. QW 360 Operator Las
Persyaratan tes mekanis dan Radiography - QW.304 , 305
Test ulang dan pembaharuan kualifikasi - QW.320
Juru las/operator las yang melakukan kualifikasi WPS
berkualifikasi dalam batas-batas :  QW 304, 305
QW 303(posisi)

Sewaktu-waktu tes kualifikasi unjuk kerja juru las dapat

dihentikan oleh Inspektur bila yang bersangkutan tidak
mempunyai keterampilan yang disyaratkan untuk
membuat hasil lasan yang memuaskan.
301.3 Identifikasi Juru Las Operator Las
Juru las yang berkualifikasi diidentifikasikan dengan
nomor, huruf & simbol oleh kontraktor/pemanu-
faktur untuk digunakan dalam melaksanakan las
301.4 Rekord test harus mencakup :
-. Variabel-variabel essensial
-. Tipe test dan hasail uji
-. Range qualified (QW 452)
QW. 302 Tipe tes yang disyaratkan  QW 452
Untuk proses khusus  QW.380

Pengambilan spesimen tes QW 463.2((groove) danlasan

fillet-QW462.4 dan QW 462.2(k)
Acceptance criteria untuk tes mekanis QW.160
QW 302.2 Uji Radiography
-. Panjang minimum yang harus diradiograhy = 150 mm
Untuk pipa harus mencakup seluruh panjang lasan me-
lingkar.
-. Untuk pipa kecil diperlukan kupon multipel(tidak perlu
> 4 buah kupon test)
-. Acceptence criteria QW.191

QW 302.3 Kupon Test Untuk Pipa

-. Batas posisi dan diameter kualifikasi
 QW 461 – lasan groove & fillet QW.461.9
Posisi khusus  kualifikasi sampai ± 15⁰ kemiringan
QW 304 Juru Las
-. Kecuali yang syaratkan dalam QW 380, juru las harus
lulus test mekanis sebagaimana pada QW 302.1
-. Sebagai pilihan juru las yang mengelas dengan proses:
SMAW, GTAW, PAW dan GMAW(kecuali dengan short sir-
kuit) atau kombinasi boleh diradiography kecuali untuk
logam P2x dan P5x
-. Untuk logam P2x dan P5x denganGTAW boleh diradio-
graphy
-. Uji radiography harus sesuai QW 302.2
-. Juru las yang berkualifikasi dengan WPS yang berkua-
lifikasi lain dalam batas-batas variabel essensial pada
QW 350.
-. Alternatif 150 mm lasan produksi awal radiography
QW 304.2 Kegagalan Pemenuhan Standard
-. Las tes kupon  Failed
-. Las produksi +. Direparasi oleh juru las yang berkuali-
fikasi
+. Boleh dilakukan test ulang sesuai QW
320
QW 305 Operator Las
-. Kecuali yang disyaratkan oleh QW 380, operator harus
lulus test mekanis/radiography seperti dalam QW
302.1 dan 302.2
Proses las GTAW, SMAW, SAW, PAW dan GMAW(kecuali
short circuit) ataukombinasi, proses-proses tersebut
boleh dikualifikasi dengan test mekanis atau radio-
graphy(kecuali untu logam (P 2x da P 5x
QW 305.1 Pengujian
-. Lasan test kupon - Radiography atau mekanis(QW 302.1)
-. Lasan produksi - 1m sesuai WPS berkualifikasi
-. Radiography

QW 305.2 Kegagalan Pemenuhan Standard

-. Kupon tes  Failed
-. Las produksi -> Failed dan harus direparasi. (lasan pro-
duksi yang dilakukan oleh operator las tsb harus diradio-
graphy komplit), alternatip sesuai dengan QW 320.
QW 306 Kombinasi Proses Las
-. Setiap proses dalam sati kupon tes
-. Kombinasi proses dalam satu kupon test
-. 2 orang atau lebih dengan proses sama/berbeda boleh
dikualifikasi dalam satu kupon tes kualifikasi sesuai
dengan QW 452. Untuk masing-masing juru las dan un-
tuk masing-masing proses las
-. Juru las berkualifikasi untuk kombinasi proses  berkua-
lifikasi untuk masing-masing proses las. (asal dalam
batas-batas kualifikasi untuk setiap proses)
-. Kegagalan untuk setiap test kombinasi pada satu kupon
tes merupakan kegagalan secara keseluruhan.
QW 310 Kualifikasi Kupon Test
QW 310.1 Kupontest dapat berubah pelat, pipa atau ben-
tuk lain :
-. Bila dilakukan 2G + 5G dalam satu pipa :
Ø > 10”  QW 463.2.f
Ø 6”, 8” QW 463.2.g

Galur Las dengan penahan balik

-. Dimensi galur las pada kupon tes harus sesuai dengan
WPS berkualifikasi (untuk galur berlas ganda atau lasan
galur berlasan tunggal dengan penahan balik  QW 469.1
-. Lasan galur berganda = lasan dengan penahan balik
-. Lasan galur penetrasi patrial dan lasan fillet sebagai
lasan penahan balik. * Galur las tanpa penahan balik 
Dimensi las sama dengan WPS berkualifikasi atau
QW 469.2
QW 320. Tes Ulang dan Pembaharuan Kualifikasi

Juru las yang gagal tes seperti pada QW 304/QW 305

boleh dikualifikasi ulang dengan

QW 321.1 Tes ulang langsung dengan mekanis

-. Membuat 2 buah kupon tes untuk setiap posisi yang

gagal dan semuanya harus lulus test
TERIMA KASIH
AAAAAAAAAA