Anda di halaman 1dari 22

SIHA 1.

7 (LOGISTIK ARV)
Perkembangan Pelaporan Layanan
ART

Sebelum 2011 2011 2013 Jan 2015 Mei 2015

•Pelaporan •Pelaporan •SIHA Mulai di •Integrasi SIHA- •Integrasi SIHA-


Secara Manual menggunakan terapkan untuk IOMS tahap 1 IOMS tahap 2
IOMS pelaporan •Input laporan di •Input laporan
layanan HIV SIHA, respons dan respon
•Pelaporan ART obat di IOMS obat di SIHA 1.7
masih
menggunakan
IOMS
Server SIHA
www.siha.depkes.go.id

Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota

Internet

UPK Rujukan ART Dinas Kesehatan Propinsi


ALUR PELAPORAN

Dinkes Dinkes
UPK Pusat
Kab/Kota Provinsi
ALUR LOGISTIK

Sentralisasi

• Pusat  UPK

Desentralisasi Provinsi

• Pusat  Provinsi  UPK

Desentralisasi Kab / Kota

• Pusat  Provinsi  Kabupaten  UPK


USER TIAP JENJANG

DINKES DINKES
UPK PUSAT
KAB/KOTA PROVINSI
• Petugas RR • P2 • P2 • Binfar
• Petugas • Farmasi • Farmasi • Logistik Subdit
Farmasi • Penanggung • Penanggung AIDS
• Penanggung JawabFarmasi JawabFarmasi
JawabFarmasi
Desentralisasi Kabupaten/Provinsi

ALUR PERMINTAAN DAN


PENGIRIMAN OBAT UPK
Desentralisasi Kabupaten/Provinsi

ALUR PERMINTAAN OBAT REGULER -


UPK

UPK DINKES
• Petugas RR UPK membuat • P2 melakukan validasi dan
Laporan ART Lembar 1 Bulan ini verifikasi Laporan
• Farmasi UPK membuat Laporan
ART Lembar 2 Bulan ini
Desentralisasi Kabupaten/Provinsi

ALUR PENGIRIMAN OBAT REGULER -


UPK
P2 DINKES
•P2 membuat usulan kebutuhan
obat

UPK FARMASI DINKES


•Farmasi melakukan penerimaan •Farmasi melakukan verifikasi
obat usulan P2 dengan stok
•Farmasi menentukan alokasi
distribusi obat yang akan dikirim

PENANGGUNG JAWAB
DINKES
•Penanggung Jawab Farmasi
menyetujui pengiriman
Desentralisasi Kabupaten/Provinsi

ALUR PERMINTAAN OBAT KHUSUS - UPK

UPK DINKES
• Farmasi melakukan • Farmasi melakukan
permintaan obat verifikasi Permintaan
khusus
Desentralisasi Kabupaten/Provinsi

ALUR PENGIRIMAN OBAT KHUSUS - UPK

FARMASI DINKES
• Farmasi menentukan alokasi
distribusi obat yang akan
dikirim

UPK PENANGGUNG JAWAB


• Farmasi melakukan FARMASI DINKES
penerimaan obat • Penangggung Jawab farmasi
menyetujui pengiriman
ALUR PERMINTAAN DAN PENGIRIMAN
OBAT DINKES KAB/KOTA
Desentralisasi Kabupaten

ALUR PERMINTAAN OBAT REGULER –


DINKES KAB/KOTA

DINKES KAB/KOTA
•P2 membuat rekap
Laporan ART bulan
berjalan dan membuat
laporan permintaan DINKES PROVINSI
•Farmasi memverifikasi •P2 melakukan validasi dan
permintaan obat pada verifikasi Laporan
laporan P2
•Penanggung Jawab
Farmasi menyetujui
laporan permintaan
Desentralisasi Kabupaten

ALUR PENGIRIMAN OBAT REGULER -


DINKES KAB/KOTA
P2 DINKES PROVINSI
•P2 membuat usulan kebutuhan
obat

DINKES KAB/KOTA FARMASI DINKES PROVINSI


•Farmasi melakukan penerimaan •Farmasi melakukan verifikasi
obat usulan P2 dengan stok
•Farmasi menentukan alokasi
distribusi obat yang akan dikirim

PENANGGUNG JAWAB
FARMASI DINKES PROVINSI
•Penanggung Jawab Farmasi
menyetujui pengiriman
Desentralisasi Kabupaten

ALUR PERMINTAAN OBAT KHUSUS -


DINKES KAB/KOTA

DINKES KAB/KOTA DINKES PROVINSI


• Farmasi melakukan • Farmasi melakukan
permintaan obat verifikasi Permintaan
khusus
Desentralisasi Kabupaten

ALUR PENGIRIMAN OBAT KHUSUS -


DINKES KAB/KOTA
FARMASI DINKES
PROVINSI
• Farmasi menentukan alokasi
distribusi obat yang akan
dikirim

DINKES KAB/KOTA KEPALA FARMASI DINKES


• Farmasi melakukan PROVINSI
penerimaan obat • Kepala farmasi menyetujui
pengiriman
Desentralisasi Kabupaten/Provinsi

ALUR PERMINTAAN DAN PENGIRIMAN


OBAT DINKES PROVINSI
Desentralisasi Kabupaten/Provinsi

ALUR PERMINTAAN OBAT REGULER –


DINKES PROVINSI

DINKES PROVINSI
•P2 membuat rekap
Laporan ART bulan
berjalan dan membuat
laporan permintaan PUSAT
•Farmasi memverifikasi •Pusat melakukan validasi
permintaan obat pada dan verifikasi Laporan
laporan P2
•Kepala Farmasi
menyetujui laporan
permintaan
Desentralisasi Kabupaten/Provinsi

ALUR PENGIRIMAN OBAT REGULER -


DINKES PROVINSI
PUSAT
•Pusat Menentukan alokasi distribusi
obat yang akan dikirim berdasarkan
stok dan pertimbangan program
•PJ Pusat menyetujui pengiriman

DINKES PROVINSI
•Farmasi melakukan penerimaan
obat
Desentralisasi Kabupaten/Provinsi

ALUR PERMINTAAN OBAT KHUSUS -


DINKES PROVINSI

DINKES PROVINSI PUSAT


• Farmasi melakukan • Pusat melakukan
permintaan obat verifikasi Permintaan
khusus
Desentralisasi Kabupaten/Provinsi

ALUR PENGIRIMAN OBAT KHUSUS -


DINKES PROVINSI
PUSAT
•Pusat menentukan alokasi
distribusi obat yang akan dikirim
•PJ Pusat menyetujui Pengiriman

DINKES PROVINSI
•Farmasi melakukan penerimaan
obat
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai