• The number of people with mental disorders from year to year has
increased. WHO (2009) estimates that 450 million people
worldwide experience mental disorders, around 10% are adults and
25% of the population is estimated to experience mental disorders at
a certain age during their lifetime. Mental disorders account for 13%
of the overall disease and are likely to grow to 25% in 2030.
Qualitative
Descriptive
Combination
Theraphy
Cognitive Generalis
Supportive
Theraphy Theraphy
Theraphy
Logotheraphy PsychoEducation
Theraphy
Comparison
Cognitive Generalis
Supportive
Theraphy Theraphy
Theraphy
Logotheraphy PsychoEducation
Theraphy
Afektif Afektif
Pre Merasa tidak - Merasa tidak - Post
berguna/berarti berguna/berarti
Mudah tersinggung - Mudah tersinggung -
Afek labil √ Afek labil √
Sedih berlebihan - 0% Sedih berlebihan -
Malu √ Malu √
Kecewa - Kecewa -
Supresi pikiran - - - √ √ -
Pre Afektif
Merasa tidak berguna/berarti - - - - - -
Mudah tersinggung - - √ √ - -
Afek labil √ √ - - √ -
Sedih berlebihan - - - - - -
Malu √ - - - √ -
Kecewa - - - - - -
-
Respon fisiologis
Susah tidur - √ - - - √
Pusing - - √ √ - -
Sulit berkonsentrasi √ - √ √ - √
Respon Prilaku
Menangis - - - - - -
Melamun √ √ √ √ √ √
Malas melakukan kegiatan √ - √ √ - √
Respon social
Menarik diri √ √ √ √ √ √
Menolak interaksi - - - - - -
Bermusuhan - - - - - -
Group
Symptoms
Gejala Tn. A Tn.A Tn.A Tn.F Tn.F Tn.R
Respon kognitif
Pandangan negative harga diri - - - - - -
Supresi pikiran - - - √ - -
Post Afektif
Merasa tidak berguna/berarti - - - - - -
Mudah tersinggung - - √ √ - -
Afek labil - - -
R Sedih berlebihan
√
-
√
- - -
√
- -
e Malu
Kecewa
√
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
d Respon fisiologis
-
u Susah tidur - √ - - - -
c Pusing
Sulit berkonsentrasi
-
√
-
-
√
√
√
√
-
-
-
√
e Respon Prilaku
Menangis - - - - - -
Melamun √ √ √ √ √ √
Malas melakukan kegiatan √ - - - - √
Family
Ability Post
Kemampuan keluarga /x
Kemampuan keluarga merawat pasien
a. Keluarga mampu menjelaskan masalah yang dialami dalam
merawat pasien
b. Keluarga mampu menjelaskan tindakan yang biasa dilakukan
ketika merawat pasien
c. Keluarga mampu menjelaskan tindakan yang seharusnya
dilakukan dalam merawat pasien
d. Keluarga mampu mendiskusikan kemampuan positif yang masih
dimiliki oleh pasien
e. Keluarga mampu melatih kemampuan positif yang dimiliki oleh
pasien -
f. Keluarga mampu memotivasi pasien mempertahankan
kemampuan positif yang dimiliki
g. Keluarga mampu menciptakan komunikasi terapeutik ketika
berinteraksi dengan pasien
h. Keluarga mampu mempertahankan sikap tubuh terapeutik ketika
berinteraksi dengan pasien
i. Keluarga mampu menciptakan suasana yang aman dan nyaman
ketika berinteraksi dengan pasien
j. Keluarga mampu memotivasi pasien unuk bisa berinteraksi dengan -
orang lain
k. Keluarga mampu mengidentifikasi pelayanan kesehatan jiwa
terdekat
l. Keluarga mampu memotivasi pasien untuk berobat di unit pelayanan
terdekat
m. Keluarga mampu menjelaskan pengobatan pada pasien (5 benar)
Family
Ability
Post
Kemampuan keluarga /x
Kemampuan keluarga mengatasi stress
dalam merawat pasien :
a. Keluarga mampu mengidentifikasi stress dan beban
yang dialami karena merawat pasien
b. Keluarga mampu menjelaskan tindakan yang biasa
dilakukan untuk mengatasi stress
c. Keluarga mampu mempraktekkan cara berfikir
positif dalam menghadapi stressor ketika merawat
pasien
d. Keluarga mampu melakukan teknik distraksi ketika
menghadapi stressor
e. Keluarga mampu mempraktekkan teknik relaksasi
f. Keluarga mampu melakukan komunikasi terbuka
dengan anggota keluarga lain dalam mengatasi beban
karena merawat pasien
g. Keluarga mampu berbagi peran dengan anggota
keluarga lain dalam merawat pasien
h. Keluarga mampu memanfaatkan komunitas dalam
perawatan pasien
90%
Family
THANKS