ASMA
Pembimbing:
dr. Soerjatmono Sp,A
Disusun Oleh :
Mohammad Lutfi Fauzan
17710161
KEPANITERAAN KLINIK
BAGIAN ILMU PENYAKIT ANAK
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS WIJAYA KUSUMA SURABAYA
TAHUN AJARAN 2018
IDENTITAS PASIEN
Nama An. Andika April ryan Ayah Ibu
No. 141477
Registrasi
Tanggal MRS 13-11-2018
Anamnesis
(alloanamnesis)
• Riwayat pengobatan
– Sebelum ke IGD RSUD Kediri, pasien dibawa oleh keluarga diberi
teosal dan danain tetapi tidak membaik untuk kali ini. Ibu pasien tau
obat dari dokter waktu pertama periksa waktu pasien umur 2 tahun.
Riwayat kehamilan dan kelahiran
• Riwayat kehamilan: ibu mengatakan tidak pernah ada
masalah saat kehamilan, mengkonsumsi obat hanya dari
dokter saat kontrol kehamilan.
• Riwayat kelahiran :
– Umur kelahiran 39 minggu
– Penolong : Bidan
– Berat lahir 2,8 kg, panjang badan 50cm
– Lama kelahiran 15 mnt setelah kala 2
– Langsung nangis ketika lahir
– Sianosis tidak ada
– Warna kulit merah
Riwayat Tumbuh Kembang
Waktu Pemberian
imunisasi Bulan Tahun
0 1 2 3 4 5 6 9 12 15 18 24 3 5 6 7 8 10
Hepatitis B 1 2 3
Polio 0 1 2 3 4 5
BCG 1
DPT 1 2 3 4 5 6
Campak 1 2 3
Riwayat makanan
• Pemeriksaan penunjang :
Spirometer
Peak flow meter
Rontgen Thoraks
Pemeriksaan IgE
Pertanda Inflamasi
Uji Hiperreaktivitas Bronkus
Penatalaksanaan
• Tujuan utama penatalaksanaan asma adalah
meningkatkan dan mempertahankan kualitas hidup agar
penderita asma dapat hidup normal tanpa hambatan
dalam melakukan aktivitas sehari-hari.
Pengobatan non-medikamentosa
Penyuluhan
Menghindari faktor pencetus
Pengendali emosi
Pemakaian oksigen
Pengobatan medikamentosa
Pengobatan ditujukan untuk mengatasi dan
mencegah gejala obstruksi jalan napas, terdiri atas
pengontrol dan pelega.
Semua tahapan : ditambahkan agonis beta-2 kerja singkat untuk pelega bila
dibutuhkan, tidak melebihi 3-4 kali sehari.
Berat Medikasi Alternatif / Pilihan lain Alternatif lain
Asma pengontrol
harian
Asma Tidak perlu -------- -------
Intermiten
Asma Glukokortikoste Teofilin lepas lambat ------
Persisten roid inhalasi Kromolin
Ringan (200-400 ug Leukotriene modifiers
BD/hari atau
ekivalennya)
Asma Kombinasi Glukokortikosteroid inhalasi Ditambah
Persisten inhalasi (400-800 ug BD atau agonis beta-2
Sedang glukokortikoster ekivalennya) ditambah kerja lama
oid Teofilin lepas lambat ,atau oral, atau
(400-800 ug Glukokortikosteroid inhalasi Ditambah
BD/hari atau (400-800 ug BD atau teofilin lepas
ekivalennya) ekivalennya) ditambah agonis lambat
dan beta-2 kerja lama oral, atau
agonis beta-2 Glukokortikosteroid inhalasi
kerja lama dosis tinggi (>800 ug BD atau
ekivalennya) atau
Glukokortikosteroid inhalasi
(400-800 ug BD atau
ekivalennya) ditambah
leukotriene modifiers
Asma Kombinasi Prednisolon/ metilprednisolon oral
Persisten inhalasi selang sehari 10 mg
Berat glukokortikoster ditambah agonis beta-2 kerja lama
oid (> 800 ug oral, ditambah teofilin lepas lambat
BD atau
ekivalennya)
Komplikasi
1. Status Asmatikus
2. Ateletaksis
3. Hipoksemia
4. Pneumothoraks
5. Emfisema
TERIMAKASIH