PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN, Pengantar
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN, Pengantar
K E W
A R G A
N E G A
R A A N
STPMD “APMD” YOGYAKARTA
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
Tujuan :
Mempelajari, memahami, dan menghayati pengetahuan dan kemampuan dasar
warganegara dalam hubungannya dengan negara, termasuk hak dan kewajiban bela
negara.
Pokok Bahasan :
1. Pengantar Pendidikan Kewarganegaraan yang mencakup :
a. Hak dan Kewajiban Warganegara
b. Pendidikan Pendahuluan Bela Negara
c. Demokrasi Indonesia
d. Hak Azasi Manusia
2. Wawasan Nusantara
3. Ketahanan Nasional
4. Politik dan Strategi Nasional
Literature :
1. UUD 1945
2. Buku Pendidikan Kewarganegaraan/Kewiraan, Lemhanas
3. UU No. 20 Tahun 1982 tentang Ketentuan2 Pokok Pertahanan Keamanan RI
4. UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
5. Demokrasi untuk pemula, Eman Hermawan dan Umaruddin Masdar
PENGANTAR
KONDISI OBJEKTIF :
1. SEJARAH
2. GEOGRAFI
3. KEMAJEMUKAN
Sejarah Pendidikan Kewarganegaraan
1. Pengertian Kewarganegaraan*)
( BENTUK KEPRAMUKAAN )
PENDIDIKAN TINGGI
( PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN )
TITIK BERAT
BELA NEGARA
KETAHANAN NASIONAL
MAKSUD DAN TUJUAN
MAKSUD :
Memperluas cakrawala berfikir para mahasiswa
sebagai warganegara Indonesia sekaligus
sebagai pejuang bangsa dalam usaha
menciptakan serta meningkatkan kesejahteraan
dan keamanan nasional untuk menjamin
kelangsungan hidup dan kehidupan generasi
penerusnya.
TUJUAN :
Memupuk kesadaran bela negara dan berfikir
komprehensip integral (terpadu) pada
mahasiswa dalam rangka ketahanan nasional.
PANCASILA
DASAR NEGARA PANDANGAN HIDUP IDEOLOGI NEGARA
Dasar Pemikiran Tindakan Kristalisasi nilai-nilai luhur yg Kesatuan konsep-konsep
Negara dan Menjadi Sumber diyakini kebenarannya Dasar yang memberikan arah
segala Sumber Hukum ……………. dalam mencapai cita-cita
KETAHANAN NASIONAL Bangsa dan Negara
disusun berdasarkan Wawasan ………………..
PEMB UUD 1945 Nusantara Cita cita Kermerdekaan diisi
4 Pokok Pikiran dengan Permbangunan
Sebagai Perwujudan Nilai-nilai
Pancasila mencakup bidang ………
IDEOLOGI POLSTRANAS Merupakan
P1 : Dasar Negara sebagai Sistem Pola Penyelenggaraan
landasan WASANTARA Pembangunan Nasional
Pol Ek Sosbud Hkm
………..
P2 : Tujuan Negara identik Dijabarkan dalam
Tujuan WASANTARA Dasar Pemikiran KETAHANAN
NASIONAL GBHN
Al 4 Pemb
3 Gatra dan 5 Gatra
…………..
(1) Yang menjadi warga negara adalah orang-orang bangsa Indonesia asli dan orang-
orang bangsa lain yang disyahkan dengan Undang-Undang sebagai warga negara.
(2) Penduduk ialah warga negara Indonesia dan orang asing yang bertempat tinggal di
Indonesia.**)
(3) Hal-hal mengenai warga negara dan penduduk diatur dengan undang-undang.**)
Tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak
bagi kemanusiaan [Pasal 27 (2)]
Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya
pembelaan negara [Pasal 27 (3)**]
AGAMA
BAB XI
Harold J. Laski :
Masyarakat adalah sekelompok manusia yang hidup
bersama & bekerjasama untuk mencapai terkabulnya keinginan -
keinginan mereka bersama. (A society is a group of human
beings living together and working together for the satisfaction of
their mutual wants)
BAB XI AGAMA
Pasal 29 - Kemerdekaan Memeluk Agama
(1) Negara berdasar atas Ketuhanan Yang Maha Esa
(1) Tiap-tiap warganegara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha
pertahanan dan keamanan negara.**)
(2) Usaha pertahanan dan keamanan negara dilaksanakan melalui sistim
pertahanan dan keamanan rakyat semesta oleh Tentara Nasional
Indonesia dan kepolisian Negara RI sebagai kekuatan utama, dan rakyat,
sebagai kekuatan pendukung.**)
(3) Tentara Nasional Indonesia terdiri atas Angkatan Darat, Angkatan Laut,
Angkatan Udara sebagai alat negara bertugas mempertahankan,
melindungi, dan memelihara keutuhan dan kedaulatan negara.**)
(4) Kepolisian Negara RI sebagai alat negara yang menjaga keamanan dan
ketertiban masyarakat bertugas melindungi, mengayomi, melayani
masyarakat, serta menegakkan hukum.**)
(5) Susunan dan kedudukan TNI, Kepolisian RI, hubungan kewenangan TNI
dan Kepolisian RI di dalam menjalankan tugasnya, syarat-syarat
keikutsertaan warga negara, serta hal-hal yang terkait dengan
pertahanan dan keamanan diatur dengan undang-undang.**)
- Wajib menaati hukum dan pemerintahan. Pasal 27 ayat (1) UUD 1945 berbunyi :
segala warga negara bersamaan kedudukannya di dalam hukum dan
pemerintahan
dan wajib menjunjung hukum dan pemerintahan itu dengan tidak ada kecualinya.
- Wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara. Pasal 27 ayat (3) UUD 1945
menyatakan : setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya
pembelaan negara”.
- Wajib menghormati hak asasi manusia orang lain. Pasal 28J ayat 1 :
Setiap orang wajib menghormati hak asasi manusia orang lain
- Wajib tunduk kepada pembatasan yang ditetapkan dengan undang-undang. Pasal
28J ayat 2 menyatakan : “Dalam menjalankan hak dan kebebasannya,setiap
orang wajib tunduk kepada pembatasan yang ditetapkan dengan undang-undang
dengan maksud untuk menjamin pengakuan serta penghormatan atas hak
kebebasan orang lain dan untuk memenuhi tuntutan yang adil sesuai dengan
pertimbangan moral, nilai-nilai agama, keamanan, dan ketertiban umum dalam
suatu masyarakat demokratis.”
- Wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara. Pasal 30 ayat
(1) UUD 1945. menyatakan: “tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta
dalam usaha pertahanan dan keamanan negara.”
Hak Warga Negara Indonesia :
– Hak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak : “Tiap warga negara berhak atas
pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan” (pasal 27 ayat 2).
– Hak untuk hidup dan mempertahankan kehidupan: “setiap orang berhak untuk hidup serta
berhak mempertahankan hidup dan kehidupannya.”(pasal 28A).
– Hak untuk membentuk keluarga dan melanjutkan keturunan melalui perkawinan yang sah
(pasal 28B ayat 1).
– Hak atas kelangsungan hidup. “Setiap anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh, dan
Berkembang”
– Hak untuk mengembangkan diri dan melalui pemenuhan kebutuhan dasarnya dan berhak
mendapat pendidikan, ilmu pengetahuan dan teknologi, seni dan budaya demi
meningkatkan kualitas hidupnya demi kesejahteraan hidup manusia. (pasal 28C ayat 1)
– Hak untuk memajukan dirinya dalam memperjuangkan haknya secara kolektif untuk
membangun masyarakat, bangsa, dan negaranya. (pasal 28C ayat 2).
– Hak atas pengakuan, jaminan, perlindungan, dan kepastian hukum yang adil serta
perlakuan yang sama di depan hukum.(pasal 28D ayat 1).
– Hak untuk mempunyai hak milik pribadi Hak untuk hidup, hak untuk tidak disiksa, hak
kemerdekaan pikiran dan hati nurani,hak beragama, hak untuk tidak diperbudak,
- Hak untuk diakui sebagai pribadi di hadapan hukum, dan hak untuk tidak dituntut atas
dasar hukum yang berlaku surut adalah hak asasi manusia yang tidak dapat dikurangi
dalam keadaan apapun. (pasal 28I ayat 1).
BANGSA
Pengelompokan manusia
Manusia dapat dikategorikan dalam berbagai kelompok :
Teori Ketuhanan :
Mungkin sesuatu tidak akan terjadi apabila Tuhan tidak memperkenankan
nya. Kalimat berikut menunjuk kearah teori ini : “Atas berkat rahmat Allah
Yang Maha Kuasa…….”
Teori Penaklukan
Serombongan manusia menaklukkan daerah dari rombongan manusia
lain, agar daerah dari rombongan ini tetap dikuasai, maka dibentuklah
suatu organisasi yang berupa negara
UNSUR NEGARA
BENTUK NEGARA
Negara kesatuan (unitary state):
Suatu negara yang merdeka dan berdaulat dimana diseluruh negara
yang berkuasa hanyalah satu pemerintah (pusat) yang mengatur
seluruh daerah.
2. Sifat Monopoli
Negara mempunyai monopoli dalam menetapkan
tujuan bersama dari masyarakat.