Anda di halaman 1dari 24

Hakekat kedudukan Manusia

• Manusia sebagai • Manusia sebagai


mahkluk individu mahkluk sosial

MGMP PKN PPPK PETRA


Masyarakat dalam suatu daerah
yang sama tunduk pada
Secara politis
kedaulatan negaranya

• Persekutuan hidup manusia yg


secara
Sosiologis merasa satu kesatuan ras, bahasa,
antropologis agama dan adat istiadat ( ikatan
primordial )
MGMP PKN PPPK PETRA
• Unsur – Unsur Pembentuk Bangsa :
1. persamaan nasib
2. keinginan bersama untuk
merdeka
3. kesatuan tempat tinggal
4. cita – cita bersama
( kemakmuran & keadilan )

MGMP PKN PPPK PETRA


• SCR ETIMOLOGI:
• Bhs Belanda dan Jerman: Staat
• Inggris : State
• Staat maupun state berasal dari bahasa Latin yakni
Status/Statum yg berarti menempatkan dlm keadaan
berdiri,membuat berdiri,menempatkan.
• Nicolo Machiavelli : La Stato yg berarti kekuasaan.
• Logeman
“ negara adalah suatu organisasi kekuasaan yg dapat
mengatur masyarakat dengan alat – alat kelengkapannya
sekalipun dengan paksaan “

MGMP PKN PPPK PETRA


SIFAT HAKIKAT NEGARA
Menurut Miriam Budiardjo:
1. Sifat memaksa
Neg. memp. Kekuatan fisik secara legal dan sarananya
: polisi,tentara dan alat penegak hukum lain.

2. Sifat monopoli
Neg. memp. Sifat monopoli yaitu menetapkan tujuan
bersama masy. Misal dilarang/tidaknya suatu aliran
agama/parpol ttt.

3. Sifat mencakup semua (All-embracing)


Semua peraturan per UU yg berlaku adl. Untuk semua
orang tanpa kecuali.
MGMP PKN PPPK PETRA
• Unsur – unsur pembentuk negara :
1.rakyat
2.wilayah Unsur konstitutif

3.pemerintah yg berdaulat
4.pengakuan negara lain Unsur Deklaratif

MGMP PKN PPPK PETRA


UNSUR TERBENTUKNYA
NEGARA
 OPENHEIMER & LAUTHER PACHT
Negara harus memenuhi syarat
a. Rakyat yang bersatu
b. Daerah - wilayah
c. Pemerintahan yang berdaulat
d. Pengakuan dari Negara lain

MGMP PKN PPPK PETRA


KONVENSI MONTEVIDEO 1933
Unsur - unsur berdirinya suatu Negara
1. Rakyat ( Penghuni )
2. Wilayah yang permanen
3. Penguasa yang berdaulat
4. Kesanggupan berhubungan dengan
Negara
5. Pengakuan Deklaratif

MGMP PKN PPPK PETRA


A. RAKYAT SECARA POLiTIS

= Rakyat adalah semua orang yang


berada dan berdiam dalam suatu
Negara menjadi penghuni Negara
yang tunduk pada kekuasaan
Negara itu

MGMP PKN PPPK PETRA


RAKYAT

WARGA NEGARA DAN BUKAN


PENDUDUK
BUKAN WARGA NEGARA
PENDUDUK
MGMPPKN
MGMP PKNPPPK
PPPKPETRA
PETRA
a) Rakyat :
: Semua orang yang berada berdiam
dalam suatu Negara yang tunduk
pada kekuasaan Negara

b) Penduduk :
: Mereka yang berada di dalam
Bertempat tinggal – Berdomisili di
dalam suatu wilayah Negara
( Menetap ) - Lahir secara turun
temurun & besar di Negara itu

MGMPPKN
MGMP PKNPPPK
PPPKPETRA
PETRA
c) WARGA NEGARA :
: Mereka yang berdasarkan hukum
tertentu merupakan anggota dari
suatu Negara
Menurut UUD – Perjanjian diakui
sebagai Warga Negara – Melalui
Naturalisme
d) WILAYAH
: Tempat tinggal rakyat &
Pemerintahan yang berdaulat

MGMP PKN PPPK PETRA


WILAYAH MENCAKUP
1. DARATAN
Batas Alam : Sungai, Danau,
Pegunungan, Lembah

Batas Buatan : Pagar, Tembok,


Kawat berduri

Batas menurut ilmu pasti :


: Garis Lintang Bujur Peta Bumi

MGMPPKN
MGMP PKNPPPK
PPPKPETRA
PETRA
2. LAUTAN
1. L. Teritorial – 12 Mil – dari garis
dasar pantai ketika air surut

2. Zona bersebelahan – 12 Mil diluar


L. Teritorial / 24 Mil dari pantai

3. ZEE – 200 Mil diukur dari pantai

4. Landas benua lebih dari 200 Mil


boleh mengadakan Eksplorasi
- Eksploitasi asal bagi keuntungan
dengan masyarakat Internatioal
MGMP PKN PPPK PETRA
3. UDARA :
: Wilayah udara berada
permukaan Bumi - diatas
Daratan & Lautan dapat
digunakan untuk :
- Radio
- Satelit
- Penerbangan

MGMP PKN PPPK PETRA


4. DAERAH EXTRATERITORIAL
Menurut Hk Internasional
mencakup
a. Daerah perwakilan Diplomatik di
suatu Negara
b. Kapal yang berlayar dibawah
bendera suatu Negara

MGMPPKN
MGMP PKNPPPK
PPPKPETRA
PETRA
Pemerintahan yang berdaulat

Kedaulatan adalah kekuasaan tertinggi dalam suatu Negara yang


berlaku terhadap seluruh wilayah dan segenap rakyat.

Jenis-jenis kedaulatan:
• Kedaulatan ke dalam: artinya pemerintah memiliki kewenangan
tertinggi dalam mengatur dan menjalankan organisasi Negara sesuai
dengan peraturan perundangan yang berlaku

• Kedaulatan ke luar: artinya pemerintah berkuasa bebas, tidak terikat


dan tidak tunduk pada kekuatan lain, harus pula menghormati
kekuasaan Negara yang bersangkutan dengan tidak mencampuri
urusan dalam negerinya.

MGMPPKN
MGMP PKNPPPK
PPPKPETRA
PETRA
Pengakuan dari Negara lain
Pengakuan de facto :

• Bersifat tetap :
artinya
pengakuan dari Negara lain terhadap suatu Negara yang
hanya bisa menimbulkan hubungan di bidang perdagangan dan
ekonomi.

• Bersifat sementara:
adalah pengakuan yang diberikan oleh Negara lain tanpa melihat
perkembangan Negara tersebut, apabila Negara tersebut hancur
Negara lain akan menarik pengakuannya.

Pengakuan de jure:
berdasarkan pernyataan resmi menurut hukum internasional.

MGMP PKN PPPK PETRA


Fungsi/tugas negara secara
umum

1. Tugas esensial: Mempertahankan


negara sbg organisasi politik yg
berdaulat.
2. Tugas fakultatif:Meningkatkan
kesejahteraan umum baik
intelektual,moral maupun ekonomi.

MGMP PKN PPPK PETRA


TEORI TUJUAN NEGARA
1. Teori Fasisme
mempersatukan seluruh negara menjadi satu
negara .
2. Teori Individualisme
mewujudkan kebebasan individu
3. Teori sosialisme
mewujudkan kesejahteraan umum
4. Teori Integralistik
mewujudkan kepentingan seluruh masyarakat
yang bersangkutan.

MGMP PKN PPPK PETRA


Tujuan negara/Nasional Indonesia menurut
UUD 1945:
1. Melindungi segenap bangsa Indonesia
dan seluruh tumpah darah Indonesia.
2. Memajukan kesejahteraan umum
3. Mencerdaskan kehidupan bangsa
4. Ikut melaksanakan ketertiban dunia
berdasarkan kemerdekaan,perdamaian abadi
dan keadilan sosiaL.

MGMP PKN PPPK PETRA


Nasionalisme dan Patriotisme
• Nasionalisme
• Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia,
nasionalisme berasal dari kata “nasional” dan
“isme” yaitu paham kebangsaan yang
mengandung makna kesadaran dan semangat
cinta tanah air; memiliki rasa kebanggaan
sebagai bangsa, atau memelihara kehormatan
bangsa.
• Dalam arti sempit: perasaan kebanggaan atau
cinta terhadap bangsanya yang tinggi atau
berlebih-lebihan sehingha memandang bangsa
lain lebih rendah (Chauvinisme)
MGMP PKN PPPK PETRA
• Dalam arti luas: perasaan cinta atau bangga
terhadap tanah air dan bangsanya dengan tetap
menghormati bangsa lain karena merasa
sebagai bagian bangsa di dunia.Oki
Nasionalisme mengandung prinsip-prinsip
:kebersamaan,persatuan,kesatuan, demokratis.
• Patriotisme
• Berasal dari kata “patriot” dan “isme”, yang
artinya kepahlawanan atau jiwa pahlawan
Indonesia. Di masa perjuangan, Indonesia
berperang dengan senjata, bertempur fisik.
Namun, di masa kemerdekaan adalah
sebaliknya.

MGMP PKN PPPK PETRA


Patriotisme
• Patriotisme buta = sebuah keterikatan
pada Negara dengan cirri khas tidak
mempertanyakan segala sesuatu dan tidak
toleran terhadap kritik.
• Patriotisme konstruktif = sebuah
keterikatan pada bangsa / Negara dengan
cirri khas mendukung adanya kritik
sehingga diperoleh suatu perubahan positif
guna mencapai kesejahteraan bersama.
MGMPPKN
MGMP PKNPPPK
PPPKPETRA
PETRA

Anda mungkin juga menyukai