Mata
Mata berkembang
berkembang dari
dari 33 lapis
lapis embrional
embrional primitive
primitive ::
1.
1. Ektoderm
Ektoderm Permukaan,
Permukaan, membentuk
membentuk ::
Lensa
Lensa mata merupakan lapisan
mata (( merupakan lapisan ektoderm
ektoderm di
di dalam
dalam
lapisan
lapisan mesoderm)
mesoderm)
Glandula
Glandula lacrimalis
lacrimalis
Conjunctiva
Conjunctiva
2.
2. Ektoderm Neuralmenghasilkan vesikel
Ektoderm Neuralmenghasilkan vesikel optik
optik
dan mangkok
dan mangkok optik
optik untuk
untuk membentuk
membentuk retina
retina dan
dan
serta
serta N.
N. Optikus.
Optikus.
3.
3. Mesodermmembentuk
Mesodermmembentuk otot otot ekstra
ekstra okuler.
okuler.
Tahapan Perkembangan Embriologi Bola Mata
1. Tahap Vesikel Optik
Pada janin 2,5 mm ( 2 minggu ) terbentuk
plica neuralis membentuk tuba neuralis pada
minggu ke 3
invaginasi
FISSURA
FISSURA CHOROIDEA
CHOROIDEA
(alur
(alur pada
pada permukaan bawah vesicel
permukaan bawah vesicel optik
optik))
masuk
masuk ke
ke dalam
dalam
mata
mata mencapai daerah
mata di otak
Embriologi Struktur Spesifik Mata
MICROPHTHALMIA
• Mata terlalu kecil
• Volume bola mata berkurang
sampai 2/3 keadaan normal
• Riwayat ibu dg infeksi
Cytomegali virus &
Toxoplasmosis
CACAT
CACATLAHIR
LAHIR
ANOPHTHALMIA
• Bola mata (-)
• Biasanya disertai cacat berat
pada tulang tengkorak
CACAT LAHIR
APHAKIA KONGENITAL
• Lensa (-)
ANIRIDIA
• Iris (-)
CYCLOPIA
• Mata tunggal
Berhubungan dg
cacat kepala (mis.
Holoprosensefali)
SYNOPHTHALMIA
• Mata menyatu
GLANDULA LACRIMALIS
• Menjaga permukaan anterior mata
mjd basah
• Terletak di angulus palpebrae lateralis
PARS ORBITALIS
PARS PALPEBRALIS
Muara: Punctata lacrimalis Canalis
lacrimalis Saccus lacrimalis Ductus naso
lacrimalis
OTOT-OTOT
OTOT-OTOT MATA
MATA
N. VI M. RECTUS LATERALIS
N. IV M. OBLIQUUS SUPERIOR
UVEA ANTERIOR
Iris
Corpus cilliare
Choroid
LENSA
MATA BAGIAN DEPAN
CAMERA OCULI ANTERIOR
CORNEA
Tdpt AQUOS HUMOUR
• Bentuk
cembung, bening IRIS
• Sbg penampang • Melekat pada
lensa CORPUS CILLIARE
LENSA • Kadar pigmen :
mata coklat
Tdd serabut-serabut lensa
yang terus dibentuk semasa • Kadar pigmen :
hidup mata biru / hijau
CORPUS CILLIARE
Alat penggantung lensa
Membentuk aquos humor
CORNEA
• Transparan dan membtk bgn depan selaput
luar bola mata
• Lebih tebal dari sclera: 0,9 mm pd.pusat dan
1,2mm pd. pinggir
• Permukaan depan ditutupi oleh lap. Stratum
Epithelium dan akan berlanjut ke conjunctiva
• Permukaan belakang membtk. dinding depan
camera oculi anterior
• Derajat lengkungan bervariasilebih
lengkung pd org muda dan ke jurusan
vertikal
CORNEA
Struktur Cornea dari muka ke belakang :
1.Epithelium cornea
2.Lamina elastica anterior (Bowmani)
3.Substansia Propria
4.Lamina Elastica Posterior
5.Mesothelium (di depan Camerae
anterioris)
CORNEA
Pembuluh darah :
Pada foetus :capiller cornea meluas
ke pusat
Pada dewasa :cornea bebas
pembuluh darah kecuali pada pinggir
MATA BAGIAN BELAKANG (SEGMEN POSTERIOR
CORPUS VITREUS
suatu bahan gelatin
jernih dan avaskuler
membentuk 2/3 dari volume
CHOROID dan berat bola mata.
tdd air 99%
sisanya kolagen
& asam hialuronat
RETINA memberi bentuk bola mata.
•cekungan di
permukaan retina
•bagian paling lemah.
PAPIL SARAF OPTIK
RETINA
Lapisan retina mulai dari bagian dalam
adalah sbb:
1. Membran limitan interna
2. lapisan serat syaraf
3. lapisan sel ganglion
4. Lapisan pleksiforom dalam
5. Lapisan nukleus dalam sel bipolar
6. lapisan pleksiforom luar
7. Lapisan nukleus luar sel fotoreseptor
8. Membran limitan eksterna
9. Lapisan sel batang dan kerucut
10. Lapisan pigmen epitelium retina.
RETINA
Ditengah retina bagian posterior
terdapar makula lutea di
tengahnya ada cekungan yang
disebut fovea
Pada fovea ini fotoreseptornya hanya
sel kerucut saja.
Fovea sepenuhnya diperdarahi oleh
coriokapiler coroid
Semakin ke perifer sel batang dan
kerucut akan bertambah.
VASKULARISASI
• Berasal dari ARTERI
OPHTHALMICA
• Fungsi :
Suplai darah
Mempertahankan Tekanan Intra
Okuler & tegangan bola mata
• Mempunyai 2 sistem yang
berbeda :
ARTERI CILLIARES
ARTERI CENTRALIS RETINA
VASKULARISASI