KELOMPOK 9
SUMARTOYO 1711E2126
GEORGE D.MALI MAUKOY 1711E2118
RONALD Y.KOROMAT 1711C2062
FIKA 1711E2117
JARIAH 1711E2122
Klasifikasi Bakteri Proteus sp
• Domain : Bakteri
• Filum : Proteobacteria
• Kelas : Gamma Proteobacteria
• Ordo : Enterobacteriales
• Family : Enterobacteriaceae
• Genus : Proteus
• Spesies :
• Proteus vulgaris
• Proteus morganii
• Proteus mirabilis
• Proteus rittgeri
Morfologi
- Pra-analitik
Alat-alat yang digunakan dalam
identifikasi bakteri proteus sp degan
metode kultur adalah:
Miskroskop
Slide (gelas objek)
Petridish
Tabung Reaksi
• Pipet tetes
• Ose bulat
• Ose jarum
• Lampu spirtus
• Korek api
• 10. Inkobator
• Rak tabung,rak perwarnaan
• Tabung durham
• Kapas
• Oven
Bahan
Media yg digunakan dalam identifikasi bakteri proteus sp adalah sebagai berikut :
- Media Nutrient Broth (media pemupuk)
- Media Mac Monkey (media diferensial)
- Media biokimia reaksi :
1.Media TSIA
2.Media IMVIC
3.Media SIM
4.Media Urea
5.Media gula-gula
a.glukosa
b.Laktosa
c.sukrosa
d. maltosa
e.manosa
Reagensia
Reagensia yang digunakan dalam identifikasi bakteri proteus sp
adalah sebagai berikut.
• Larutan NaCI 0,85%
• Larutan covak
• Larutan methyl red
• Larutan KOH
• Larutan alfa naftol
• Pewarnaan gram
gram I (gentian violet)
gram II (logol)
gram III (alkohol)
gram IV (safranin)
Analtik
Hari pertama
• Penanam pada media pemupuk:
• Siapkan alat dan bahan
• Panaskan ose bulat sampai membara dari ujung sampai pangkal,biarkan dingin
• Ambil suspensi kuman dengan menggunakan ose bulat dimasukan ke dalam media Nurient Broth
• Panaskan lagi ose bulat sampai membara
• Inkubasi media nutrient broth selama 24 jam pada suhu 37°C
Hari kedua
Pewarnaan gram:
• Panaskan ose bulat sampai mambara,biarkan dingin
• Ambil suspensi kuman dan buat sediaan pada obyek glas
• Panaskan kembali ose bulat sampai membara,biarkan dingin
• Keringkan dan fiksasi
• Warnai dengan gram I (gentian violet) selama 1menit,lalu dibilas dengan air kran
• Warnai dengan gram II (lugol) selama satu
menit,lalu dibilas dengan air kran
• Lunturkan dengan gram (alkohol) 96% selama 30
detik,lalu di bilas
• Warnai dengan gram IV (safranin) selama 1-2
menit,lalu dibilas dengan air kran
• Keringkan
• Amati di bawah mikroskop dengan pembesaran
100x
Penanaman pada media MC
• Siapkan alat dan bahan
• Panaskan ose bulat sampai membara dari ujung
sampai pangkal,biarkan dingin
• Ambil suspensi kuman dengan mengunakan ose
bulat
• Goreskan pada media MC dengan cara zig-zag
• Panaskan lagi ose bulat sampai membara
• Inkubasi media MC yg sudah ditanam kuman
selama 24 jam pada suhu 37°C
Hari ketiga
• Lakukan pewarnaan gram dengan mengambil koloni yang sesuai pada media MC.
• Lakukan penanaman pada media TSIA. Dengan menggunakan ose lurus (nahl), tusuk
• media TSIA sampai dasar tabung dan buat goresan pada daerah lereng.
• Lakukan penanaman pada media biokimia (IMVIC, SIM, Urea) dan media gula-gula (glukosa,
sukrosa, maltose, manitol, dan laktosa).
• Media yang sudah ditanami dimasukkan dalam incubator selama 18-24 jam dengan suhu 37 ̊C.
Hari keempat
• Amati perubahan yang terjadi pada media biokimia (IMVIC, SIM, Urea) dan media gula-gula
(glukosa, sukrosa, maltose, manitol, dan laktosa).
• Untuk media MR ditetesi dengan indicator Methyl Red 3 tetes.
• Untuk media VP ditetesi dengan KOH 10% 4 tetes dan α- naftol 12 tetes.
• Hasil pengamatan disesuaikan dengan tabel biokimia untuk menentukan jenis
• bakteri.
Post-analitik
• Warna : merah
• Susunan: menyebar
MALTOSA
GLUKOSA
SUKROSA
MANITOL
LAKTOSA
SPESIES
CITRAT
INDOL
UREA
TSIA
SIM
MR
VP
Proteus K/A;
Vulgaris H2S +;
+ - - +/- + + + - - - +
Gas +
Proteus K/A;
Mirabillis H2S +;
- +/- +/- - + + + - + - +
Gas +
Proteus K/A;
Morganii H2S +;
+ - - + + + + - - - +
Gas -
Proteus K/A;
Rettgeri H2S -
+ - - - + + + +/- - - +
Gas -
Kesimpulan
Proteus sp merupakan bakteri yang dapat menimbulkan
infeksi saluran kemih dan menimbulkan bakteremia,
pneumonia. Bakteri ini berbentuk batang, gram negatif,
tidak berspora, tidak berkapsul, flagel peritrik, ada yang
cocobacilli, polymorph, berpasangan atau membentuk
rantai.
Proteus sp bersifat non lactose fermenter pada media
biakan, Pada uji biokimia terlihat bahwa bakteri mampu
membentuk asam dan gas dari glukosa, menghidrolisa
urea dangan cepat karena adanya enzim urase, pada TSIA
bersifat alkali asam dengan membentuk H2s dan hasil
postif pada uji motilitas (media SIM)