Anda di halaman 1dari 39

PENDAHULUAN

MENUA PROSES
ALAMIAH

MENGALAMI
KEMUNDURAN FISIK
& PSIKIS

PERAN PERAWAT GERONTIK


LANSIA MANDIRI
PENGERTIAN
LANSIA
– UU No 4/1965 ttg Pemberian bantun penghidupan orang
jompo : Lansia adalah seseorang yang telah berusia 55
tahun.
– UU No 13 /th 1998 ttg Kesra Lansia : Lansia adalah
seseorang yang telah berusia 60 tahun.
– Batasan Lansia menurut WHO
Usia Pertengahan ( midle old ) : 45-59 tahun
Lansia : 60-74 tahun
Lansia Tua : 75-90 tahun
Usia sangat tua : diatas 90 tahun
PENGERTIAN

PROSES MENUA (AGING PROCESS) merupakan


suatu proses biologis yg tdk dpt dihindarkan
& akan dialami setiap orang.
MENUA adalah suatu proses menghilangnya
secara perlahan-lahan (graduil) kemampuan
jaringan untuk mamperbaiki diri atau
mengganti dan mempertahankan struktur
dan fungsi secara normal,ketahanan terhadap
injury termasuk adanya infeksi ( Paris
Constantinides, 1994).
• Proses Menua → sdh berlangsung sejak
seseorg mencapai dewasa
• Tidak ada batasan tegas → pd usia berapa
penampilan seseorg mulai menurun
• Fungsi fisiologis alat tubuh setiap org
berbeda
• Umumnya puncak fisiologis tubuh mencapai
puncak pd usia 20-30 thn
• Setelah mencapai puncak fungsi alat tubuh
→ stagnan bbrp saat → akan menurun sdkit
demi sdikit seiring bertambahnya usia
TEORI-TEORI PROSES MENUA

1. TEORI BIOLOGIS
2. TEORI KEJIWAAN SOSIAL
3. TEORI PSIKOLOGI
TEORI-TEORI 4. TEORI KESALAHAN GENETIK
5. TEORI RUSAKNYA SISTEM IMUN
6. TEORI MENUA AKIBAT
METABOLISME
TEORI BIOLOGIS

1. TEORI GENETIC CLOCK : JAM GENETIK YG MEMPROGRAM


MITOSIS & REPLIKASI SEL.
2. TEORI ERROR CATASTROPE : KESALAHAN YG BERUNTUN DLM
MUTASI SOMATIK
3. TEORI AUTO IMMUNE : TUBUH MEMPRODUKSI SEL YG DAPAT
MENYERANG SEL TUBUH SENDIRI.
4. TEORI RADIKAL BEBAS : RADIKAL BEBAS YG MENYEBABKAN
GGN OKSIDASI OKSIGEN.
TEORI 5. TEORI PEMAKAIAN DAN RUSAK : AKTIFITAS SEL YG LAMA
BIOLOGI MENYEBABKAN KELELAHAN SEL/RUSAK.
6. TEORI “IMMUNOLOGY SLOW VIRUS”: USIA BERTAMBAH
SISTEM IMUN MUENURUN, MUDAH TERSERANG INFEKSI.
7. TEORI STRES :GGN REGENERASI SEL AKIBAT KELELAHAN.
8. TEORI RANTAI SILANG : IKATAN KIMIA SEL TTT MENYEBABKAN
KEKAKUAN & KURANG ELASTISITAS.
9. TEORI PROGAM : PERTUMBUHAN SEL DITENTUKAN
TEORI KEJIWAAN SOSIAL

AKTIVITAS
OR
KEGIATAN

TEORI
KEJIWAAN KEPRIBADIAN
SOSIAL BERLANJUT

PEMBEBASAN
TEORI PSIKOLOGI

TUGAS PERKEMBANGAN :
INDIVIDU HRS MEMPERHATIKAN TGS PERKEMBANGAN
TEORI
PADA TIAP TAHAP KEHIDUPAN
PSIKOLOGI
TERGANTUNG PD MATURASI FISIK, PENGHARAPAN
KULTUR & MASYARAKAT SERTA NILAI & ASPIRASI INDIVIDU

PROSES MENJADI TUA DITENTUKAN OLEH


KESALAHAN SEL GENETIK DNA, DIMANA SEL
TEORI MEMPERBANYAK DIRI SEBELUM
KESALAHAN PEMBELAHAN SEL, SEHINGGA MENYEBABKAN
GENETIK KEMATIAN SEL, ORANG AKAN MENJADI
NAMPAK TUA.

TEORI KESALAHAN GENETIK


TEORI IMUN RUSAK

MUTASI YG TERJADI BERULANG


SISTEM IMUN MENYEBABKAN KEMAMPUAN SISTEM
RUSAK IMUN UTK MENGENAL DIRINYA
BERKURANG/MENURUN SEHINGGA
TERJADI AUTO IMUN.

MENUA DATANG DGN SENDIRINYA, MERUPAKAN KARUNIA


USIA LANJUT YANG BERGUNA DAN BAHAGIA
AKIBAT MUDAH BINGUNGAN, PENDENGARAN SANGAT MENURUN,
METABOLISME ATAU BIASA DISEBUT BUDEG, MENJADI BUNGKUK DAN
SERING DIJUMPAI KESULITAN DALAM MENAHAN BUANG
AIR KECIL, BESERAN AT INKONTINENSIA URINE.

TEORI METABOLISME
MITOS LANSIA
&
REALITA
MITOS VS REALITA

LANSIA PENUH DGN STRESS KRN


KEDAMAIAN & KEMISKINAN & BERBAGAI
KETENANGAN KELUHAN SERTA PENDERITAAN
PENYAKIT

KONSERVATISME
BERPANDANGAN KEDEPAN,
& KEMUNDURAN
PANDANGAN INOVATIF SERTA KREATIF

AWET MUDA, BANYAK PENYAKIT


BERPENYAKITAN
TERKONTROL & DIOBATI
MITOS & REALITAS

TDK SEMUA LANSIA ALAMI


SENILITAS KERUSAKAN BAGIAN OTAK,
BANYAK UPAYA MENYESUAIKAN
DAYA INGAT

KETIDAK
BANYAK LANSIA MENCAPAI
PRODUKTIFAN KEMATANGAN PRODUKTIFITAS
METAL & MATERI
PERUBAHAN 2
YG TERJADI PADA
LANSIA
AKIBAT PROSES MENUA MENGALAMI
PERUBAHAN

MENGATASI LANSIA MENYESUAIKAN


MASALAH DIRI

MASALAH2 YG MENYERTAI LANSIA :


-KETIDAK BERDAYAAN FISIK
-KETIDAKPASTIAN EKONOMI
-MENGAMBIL TEMAN BARU
-MENGEMBANGKAN AKTIFITAS BARU
-BELAJAR MEMPERLAKUKAN ANAK2 YG TUMBUH
DEWASA
CIRI2 PENYESUAIAN YG TDK BAIK DARI LANSIA :
• MINAT SEMPIT TRHDP KEJADIAN DI LINGK.NYA
• PENARIKAN DIRI KE DUNIA FANTASI
• SELALU MENGINGAT KEMBALI MASA LALUNYA
• SELALU KHAWATIR KRN PENGANGGURAN
• KURANG ADA MOTIVASI
• RASA KESENDIRIAN KRN HUB DG KELUARGA
KURANG BAIK
• T4 TINGGAL YG TDK DIINGINKAN
CIRI2 PENYESUAIAN YG BAIK DARI LANSIA :
• MINAT YANG KUAT
• KETIDAKTERGANTUNGAN SEC EKONOMI
• KONTAK SOSIAL YG LUAS
• MENIKMATI KERJA & HASIL KERJA
• MENIKMATI KEGIATAN YANG DILAKUKAN SAAT
INI
• MEMILIKI KEKHAWATIRAN MINIMAL
TERHADAP DIRI & ORG LAIN
• PROSES PENUAAN DPT DIPENGARUHI OLEH
FAKTOR INTERNAL & EKSTERNAL
• PROSES PENUAAN PRIMER : PROSES YG
BERLANGSUNG SEC. WAJAR (ALAMI)
• PROSES PENUAAN SEKUNDER : PROSES YG
BERLANGSUNG DIPENGARUHI OLEH FAKTOR
EKSTERNAL SPT; PSIKIS, SOSIAL SERTA
KONDISI LINGKUNGAN LAINNYA.
SECARA KESELURUHAN
BERKURANGNYA :
- TB & BB,
- CAIRAN TUBUH
- Bertambahnya lemak tubuh
PERUBAHAN YG TERJADI PADA LANSIA

 Perubahan Kondisi Fisik


 Perubahan Psikososial
 Perubahan Kondisi mental
 Perubahan kognitif
 Perubahan spiritual
Perubahan Sistem
Tubuh (Kardiovaskuler)
• Perubahan • Data yang menunjang
– Penurunan curah – Keluhan keletihan dengan
peningkatan aktivitas
jantung; penurunan
– TD normal ≤ 140/90
kemampuan mmHg
merespons stress; – Pusing, sakit kepala,
frekuensi jantung dan edema pd ekstermitas
volume sekuncup tidak bawah dan atas, sirkulasi
meningkat dengan darah perifer, warna dan
kebutuhan maksimal; kehangatan
kecepatan pemulihan
jantung lebih lambat;
peningkatan tekanan
darah
Perubahan Sistem
Tubuh (Pernapasan)
• Perubahan • Data yang
– Peningkatan menunjang
volume residual – Keletihan dan sesak
napas setelah
paru; penurunan
beraktivitas;
kapasiats vital: gangguan
penurunan penyembuhan
pertukaran gas jaringan akibat
dan kapasitas penurunan
difusi, penurunan oksigenasi; kesulitan
membatukkan sekret
efisiensi batuk
Perubahan Sistem
Tubuh (Integumen)
• Perubahan • Data yang
– Penurunan menunjang
perlindungan – Kulit nampak tipis
terhadap trauma dan dan keriput; keluhan
terpajan matahari; cedera, memar dan
penurunan terbakar matahari;
perlindungan keluhan tidak tahan
terhadap suhu yang panas; struktur tulang
ekstrim; menonjol; kulit
berkurangnya sekresi kering, jar. Parut.
minyak alami dan
keringat
Perubahan Sistem
Tubuh (Reproduksi)
• Perubahan • Data yang
– Wanita menunjang
(penyempitan dan
– Wanita :nyeri saat
penurunan elastisitas
berhubungan;
vagina; penurunan
sekresi perdarahan vagina
setelah berhubungan;
– Penurunan ukuran gatal dan iritasi
penis dan testis vagina; orgasme
– Respons seksual yang melambat
melambat – Pria: ereksi dan
pencapaian orgasme
melambat
Perubahan Sistem
Tubuh
(Muskuloskeletal)
• Perubahan • Data yang menunjang
– Kehilangan kepadatan – Penurunan tinggi badan;
tulang; kehilangan ukuran rentan fraktur, kifosis,
dan kekuatan otot ; keluhan nyeri
degenerasi tulang rawan pungggung,kehilangan
sendi kekuatan,fleksibilitas dan
ketahanan, serta keluhan
nyeri sendi
Perubahan Sistem
Tubuh
(Genitourinarius)
• Perubahan
• Data yang
Nefron mengecil atrofi, aliran
darah ke ginjal menurun menunjang
s/d 50 %, fx tubulus ber(-) – Retensi urin
kurangnya kemampuan konsentrasi
urin, BJ urin – Kesulitan
Otot2 pd vesika urinaria m’jadi berkemih
lemah, kapasitas (b-)
s/d 200 ml frekuensi BAK – Urgensi, frekuensi
P’besaran prostat ± 75 % t’jadi pd dan inkontinensi
usia > 65 thn urin
Atrofi vulva
Perubahan Sistem Tubuh
(Gastrointestinal)
• Perubahan • Data yang
– Penurunan menunjang
salivasi, kesulitan – Keluhan mulut
menelan kering
makanan, – Keluhan mual,
perlambatan muntah, nyeri ulu
pengosongan hati, dan
esofagus dan gangguan
lambung, pencernaan
penurunan
– Keluhan
motilitas
Perubahan Sistem
Tubuh (persyarafan)
• Perubahan • Data yang
– Penurunan kecepatan menunjang
konduksi syaraf, cepat
bingung saat sakit – Respons dan
fisik, kehilangan reaksi melambat;
orientasi lingkungan, bingung saat
penurunan siskulasi dimasukkan ke
serebral (pingsan, rumah sakit,
dan kehilangan
keluhan pingsa
keseimbangan)
dan sering jatuh
Perubahan Sistem
Tubuh
(Penglihatan)
• Perubahan • Data yang
– Berkurangnya
kemampuan menunjang
memusatkan penglihatan – Menyentuh benda
pada benda yang dekat,
ketidakmampuan lalu tiba – tiba jatuh
menerima cahaya yang – Keluhan silau
menyilaukan, kesulitan
menyesuaikan terhadap – Keluhan penglihatan
perubahan intensitas buruk pada malam
cahaya, penurunan
kemampuan hari
membedakan warna – Bingung dengan
warna
Perubahan Sistem
Tubuh
(Pendengaran)
• Perubahan • Data yang menunjang
– Penurunan – Memberikan respons
yang tidak sesuai,
kemampuan untuk meminta individu untuk
mendengar suara mengulangi kata – kata,
dengan frekuensi perkuat diri untuk dapat
yang tinggi mendengar
Perubahan Sistem Tubuh (Kecap dan
Penghindu)

• Perubahan • Data yang


– Penurunan menunjang
kemampuan – Menggunakan
terhadap gula dan garam
pengecapan dan berlebihan
penciuman
Pengecualian………
• Studi membuktikan bahwa lingkungan dan
kesehatan memberikan pengaruh besar pada
angka kesakitan lansia. … yaitu ……
• kesehatan kardiovaskuler yang baik,
lingkungan yang memberkan stimulus,
tingkat pendidikan yang tinggi, status
pekerjaan kesemua ini dapat memberikan
efek positif terhadap angka intelegensi
dalam kehidupan lebih lanjut.
LANJUTAN ASPEK PENGKAJIAN

PSIKOLOGIS
• Perubahan:
Hal-hal yg dikaji:
• 1 ber(-) daya ingat 1. Apakah mengenal masalah
• 2. proses pikir lambat utama
2. Apakah optimis dlm
• 3. adanya perasaan sedih memandang suatu kehidupan
• 4. merasa kurang 3. Bgm sikap thp penuaan
4. Bgm cara mengatasi stres
perhatian 5. Apakah mudah menyesuaikan
diri
6. Apa harapan masa kini dan
akan datang
LANJUTAN ASPEK PENGKAJIAN

SOSIAL DAN EKONOMI


Kesibukan lansia mengisi waktu luang
Dari mana sumber keuangan diperoleh
Dengan siapa dia tinggal
Keg organisasi sosial apa yg diikuti lansia
Bgm pandangan lansia thdp lingk.
Seberapa besar ketergantungan
LANJUTAN ASPEK PENGKAJIAN

SPIRITUAL
• Apakah lansia teratur melaksanakan
ibadah
• Apakah lansia teratur mengikuti/terlibat
aktif dalm keg keagamaan
• Cara lansia menyelesaikan masalah:
apakah berdoa atau banyak mengeluh
• Apakah lansia terlihat sabar dan tawakal
KOGNITIF

• Daya ingat mengalami penurunan, mudah


lupa, mengingat hal2 yg tjd di masa lampau

STATUS MENTAL

Apakah lansia mudah tersinggung, emosi


lansia labil/stabil
PERUBAHAN KOGNITIF

• Kemunduran umumnya terjadi pd tugas2 yg


m’butuhkan kecepatan & tugas yg
memerlukan memori jangka pendek
• Kemampuan intelektual tdk mengalami
kemunduran
• Kemampuan verbal dlm bidang vokabular
akan menetap bila tdk ada penyakit
PERUBAHAN SPIRITUAL

• Agama & kepercayaan makin


terintegrasi dlm kehidupannya
(Maslow, 1970)
• Lansia makin matur dlm
keagamaannya (Murray & Zentner,
1970)
• Universalizing, berfikir &
bertindak dg cara m’berikan
contoh cara mencintai & keadilan.
(Fowler, 1970)
THANKS

Anda mungkin juga menyukai