Anda di halaman 1dari 25

KANKER OROFARING

DIAH ARUMSARI SANRISA PUTRI


1315148

PEMBIMBING:
DR. YAN EDWIN BUNDE, SP.THT-KL., MH.KES

BAGIAN ILMU KESEHATAN THT-KL


UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA
RS IMMANUEL
BANDUNG
2019
ANAMNESIS

Identitas (Nama, Usia, Jenis kelamin, Alamat, Pendidikan, Pekerjaan, Status Pernikahan)
Keluhan? Sakit tenggorokan yang tidak kunjung sembuh?
Sejak kapan?
Apakah ada sulit menelan? Nyeri menelan? Sulit membuka mulut? Perubahan suara?
Apakah disertai sakit di telinga?
Apakah ada penurunan nafsu makan? Apakah ada penurunan berat badan?
ANAMNESIS

Riwayat berobat: Apakah sebelumnya sudah pernah berobat? Mengkonsumsi obat apa saja?

Riwayat kebiasaan: Merokok? Sudah berapa lama? Berapa bungkus/hari? Alkohol?

Riwayat alergi?
PEMERIKSAAN FISIK

 Keadaan Umum :
- Kesadaran
- Kesan sakit
 Tanda-tanda Vital :
- Tekanan darah
- Nadi
- Respirasi
- Suhu
PEMERIKSAAN FISIK
 Kepala: bentuk dan ukuran?
 Mata: Konjungtiva? Sklera?
 Hidung: Bentuk, ukuran, mukosa, sekret, septum, konka, adakah massa?
 Mulut: Bibir? Mukosa? Lidah letak sentral? Uvula? Tonsil?
 Faring: dinding posterior?
 Laringoskopi indirek: massa single/multiple? ukuran?
permukaan? warna?
 Telinga: inspeksi: auricula?
 Otoskop: membran timpani?
PEMERIKSAAN FISIK

 Leher: Letak trakea central? Kelenjar tiroid? KGB membesar?


 Thorax (pulmo)
 Inspeksi: bentuk? Pergerakan dada? Retraksi?
 Palpasi: bentuk? Pergerakan? Taktil fremitus?
 Perkusi: bunyi?
 Auskultasi:VBS? Ronkhi? Wheezing?
 Cor:
 Inspeksi & palpasi ictus cordis?
 Perkusi: batas jantung?
 Auskultasi: Bunyi jantung? Murmur?
PEMERIKSAAN FISIK

 Abdomen:

 Inspeksi : abdomen datar?

 Auskultasi: bising usus?

 Perkusi : timpani?

 Palpasi: soepel? Hepar dan lien? Nyeri tekan epigastrium?

 Ekstremitas: Akral? CRT? Oedem?


DIAGNOSIS

 Diagnosis Banding :
- Kanker Orofaring
- Tonsilitis
- Oral Sifilis

 Diagnosis Kerja : Kanker orofaring


PEMERIKSAAN PENUNJANG

 Hematologi rutin
 Fungsi hepar, fungsi ginjal, fungsi tiroid
 Nasopharyngolaryngoscopy
 Foto thorax
 CT scan/MRI
 Biopsi untuk diagnosis pasti
PENATALAKSANAAN

 Pembedahan
 Eksisi bedah
 Transoral
 TORS
 Prosedur Terbuka
 Mandibular Lingual Release
 Pharyngotomy
 Mandibulectomy

 Radioterapi
 Kombinasi pembedahan dan radioterapi
 Kemoterapi
 Terapi paliatif
KANKER OROFARING
DEFINISI

 Kanker orofaring adalah penyakit dimana sel-sel kanker ditemukan di


dalam batas anatomi orofaring (pangkal lidah, langit-langit lunak, fossa
tonsila palatina, pilar, dinding faring lateral dan posterior)
 90%  SCC
ETIOLOGI

 Etiologi pasti sampai saat ini belum diketahui, namun didapatkan beberapa hal yang
berhubungan erat dengan terjadinya kanker orofaring yaitu : rokok, alkohol, infeksi
HPV, sinar radioaktif, radiasi leher dan asbestosis.
KLASIFIKASI

 Berdasarkan, klasifikasi dan stadium kanker orofaring terbagi atas :


1. Supraglotis  epiglotis, pita suara palsu, ventrikel, lipatan aryepiglottic, dan arytenoid.
2. Glotis  pita suara, komisura anterior dan posterior
3. Subglotis  1 cm di bawah pita suara dan memanjang ke batas bawah kartilago
krikoid atau cincin trakea pertama.
KLASIFIKASI BERDASARKAN AJCC 2002

Tumor primer (T)


TX-Karsinomain situ
T1-tumor≤2cmdalam dimensi terbesar
T2–tumor 2cm sampai 4cm dalam dimensi terbesar
T3-tumor>4cm dalam dimensi terbesar
T4a-Tumor menginvasi laring, otot dalam/ekstrinsik lidah, pterygoideusmedial,
palatum durum
T4b-Tumor menginvasi otot pterygoideus lateral, lempeng pterygoideus, nasofaring
lateral, atau dasar tengkorak, atau melukai arteri karotis
Pembesaran kelenjar getah bening leher (N)
Nx-Metastasis KGB tidak dapat dinilai
N0- Metastasis KGB tidak ada
N1-Metastasis pada kelenjar getah bening ipsilateral, ≤3 cm dalam dimensi terbesar
N2-Metastasis pada kelenjar getah bening ipsilateral, >3cm tapi ≤6cm dalam dimensi terbesar, atau metastasis di
beberapa kelenjar getah bening ipsilateral, ≤6 cm dalam dimensi terbesar, atau pada kelenjar getah bening bilateral
atau kontralateral, ≤6cm dalam dimensi terbesar
N2a-Metastasis pada kelenjar getah bening ipsilateral >3cm tapi ≤6cm dalam dimensi terbesar
N2b-Metastasis dalam beberapa kelenjar getah bening ipsilateral, ≤6cm dalam dimensi terbesar
N2c-Metastasis bilateral atau kontralateral, ≤6cm dalam dimensi terbesar
N3-Metastasis dalam kelenjar getah bening >6cm dalam dimensi terbesar.
 Metastase jauh (M)
 Mx : tidak terdapat/terdeteksi
 M 0 : tidak ada metastase jauh
 M 1 : terdapat metastase jauh
Stage T N M

0 Tis N0 M0

I T1 N0 M0

II T2 N0 M0

III T3 N0 M0

T1 N1 M0

T2 N1 M0

T3 N1 M0

IVA T4a N0 M0

T4a N1 M0

T1 N2 M0

T2 N2 M0

T3 N2 M0

T4a N2 M0

IVB T4b Any N M0

Any T N3 M0

IVC Any T Any N M1


STADIUM

 I : 2 cm atau lebih kecil dan belum menyebar di luar orofaring


 II: >2 cm, tetapi tidak lebih besar dari 4 cm dan belum menyebar di luar orofaring
 III: >4 cm dan belum menyebar di luar orofaring atau ukuran apapun dan telah menyebar ke KGB hanya satu di sisi
yang sama dari leher atau ukuran KGB 3 cm atau lebih kecil
 IV: IVA, IVB, IVC
 IVA: Kanker telah menyebar ke jaringan orofaring dekat, termasuk pita suara, rahang mulut, lidah, atau otot sentral
rahang. Kanker mungkin telah menyebar ke satu atau lebih KGB di dekatnya, ukuran < 6 cm
 IVB: KGB > 6 cm dan kanker telah menyebar ke jaringan lain di sekitar orofaring (mengelilingi arteri utama pada
leher, ke tulang di rahang atau tengkorak, ke otot di sisi rahang, atau ke bagian atas tenggorokan)
 IVC: Metastasis jauh
MANIFESTASI KLINIK

Gejala yang paling umum dari kanker orofaring adalah:


 Rasa sakit pembengkakan atau benjolan di leher bagian atas
 Sakit tenggorokan yang tidak kunjung sembuh
 Kesulitan menelan
 Sakit telinga yang tidak kunjung sembuh
 Kesulitan membuka mulut dan rahang (dikenal sebagai trismus)
 Bau mulut
 Perubahan suara
 Penurunan berat badan
PENATALAKSANAAN

Stadium I
 Pengobatan terapi radiasi atau pembedahan.
Stadium II
 Pengobatan melibatkan operasi untuk menghilangkan kanker atau terapi radiasi.
Stadium III
 Pembedahan untuk mengangkat kanker, diikuti dengan terapi radiasi
Stadium IV
 Untuk kasus-kasus di mana kanker orofaringeal dapat dihilangkan oleh operasi, pengobatan mungkin salah satu dari
berikut:
 Pembedahan untuk mengangkat kanker yang diikuti dengan terapi radiasi saja
 Sebuah uji klinis menggabungkan terapi radiasi dan kemoterapi
PROGNOSIS

Tergantung dari stadium tumor, pilihan pengobatan, lokasi tumor.


Secara umum dikatakan five years survival pada karsinoma orofaring:
 Stadium I 90 – 98%
 Stadium II 75 – 85%
 Stadium III 60 – 70%
 Stadium IV 40 – 50%
Adanya metastase ke kelenjar limfe regional akan menurunkan 5 year
survival rate sebesar 50%.

Anda mungkin juga menyukai