Anda di halaman 1dari 18

Logo here

KEMISKINAN &
KESENJANGAN
C H I N T I A B U N G A D E S TAV I A N I
ANNISA AULIA PUTRI
RIHAM MAHARANI S
I R PA N D E A P U T R A S
26,Maret,2019
Logo here

Pengertian kemiskian
Menurut KBBI Kemiskinan
adalah situasi penduduk atau
sebagian penduduk yang
hanya dapat memenuhi
makanan, pakaian, dan
perumahan yang sangat
diperlukan untuk
mempertahankan tingkat
kehidupan yang minimum.
Logo here Menurut para ahli
1. Reitsma dan Kleinpenning
Kemiskinan adalah ketidakmampuan individu untuk memenuhi
kebutuhannya, baik yang bersifat material maupun non -material.
2. Suparlan
Kemiskinan adalah standar tingkat hidup yang rendah karena kekurangan
materi pada sejumlah atau golongan orang bila dibandingkan dengan
standar kehidupan
4. Friedman
Kemiskinan adalah ketidaksamaan kesempatan untuk memformulasikan
kekuasaan sosial berupa asset, sumber keuangan, organisasi sosial politik,
jaringan sosial, barang atau jasa, pengetahuan dan keterampilan, serta
informasi.
5. Faturachman dan Marcelinus Molo
Kemiskinan adalah ketidakmampuan seseorang atau beberapa orang
(rumah tangga) untuk memenuhi kebutuhan dasarnya.
yang berlaku di masyarakat sekitarnya
Logo here

Bentuk bentuk kemiskinan


A.Kemiskinan Absolut.
Seseorang dikategorikan termasuk ke
dalam golongan miskin absolut apabila
hasil pendapatannya berada di bawah
garis kemiskinan, tidak cukup untuk
memenuhi kebutuhan hidup minimum,
yaitu: pangan, sandang, kesehatan,
papan, dan pendidikan.
B.Kemiskinan Relatif.
Seseorang yang tergolong miskin relatif
sebenarnya telah hidup di atas garis
kemiskinan tetapi masih berada di
bawah kemampuan masyarakat
sekitarnya.
C.Kemiskinan Kultural.
Kemiskinan ini berkaitan erat dengan sikap seseorang atau sekelompok masyarakat
yang tidak mau berusaha memperbaiki tingkat kehidupannya sekalipun ada usaha
dari pihak lain yang membantunya.
Fakto faktor penyebab kemiskinan
1). Pendidikan yang Rendah

Tingkat pendidikan yang rendah menyebabkan


seseorang kurang mempunyai keterampilan tertentu
yang diperlukan dalam kehidupannya. Keterbatasan
pendidikan atau keterampilan yang dimiliki seseorang
menyebabkan keterbatasan kemampuan seseorang
untuk masuk dalam dunia kerja.

2). Malas Bekerja

Adanya sikap malas (bersikap pasif atau


bersandar pada nasib) menyebabkan seseorang
bersikap acuh tak acuh dan tidak bergairah untuk
bekerja.
Logo here
3). Keterbatasan Sumber Alam
Suatu masyarakat akan dilanda kemiskinan apabila sumber alamnya tidak lagi memberikan
keuntungan bagi kehidupan mereka. Hal ini sering dikatakan masyarakat itu miskin karena
sumberdaya alamnya miskin.
4). Terbatasnya Lapangan Kerja
Keterbatasan lapangan kerja akan membawa konsekuensi kemiskinan bagi masyarakat. Secara
ideal seseorang harus mampu menciptakan lapangan kerja baru sedangkan secara faktual hal
tersebut sangat kecil kemungkinanya bagi masyarakat miskin karena keterbatasan modal dan
keterampilan.
5). Keterbatasan Modal
Seseorang miskin sebab mereka tidak mempunyai modal untuk melengkapi alat maupun bahan
dalam rangka menerapkan keterampilan yang mereka miliki dengan suatu tujuan untuk
memperoleh penghasilan. 6. Beban Keluarga. Seseorang yang mempunyai anggota keluarga
banyak apabila tidak diimbangi dengan usaha peningakatan pendapatan akan menimbulkan
kemiskinan karena semakin banyak anggota keluarga akan semakin meningkat tuntutan atau
beban untuk hidup yang harus dipenuhi.
Grafik Kemiskinan di Indonesia
Cara Menanggulangi Kemiskinan

1.Peningkatan fasilitas jalan dan


listrik di pedesan
,solusinya dapat terlihat dengan jelas:
Menjalankan program skala besar
untuk membangun jalan pedesaan dan
di tingkat kabupaten.
Membiayai program di atas melalui
Dana Alokasi Khusus (DAK).
Menjalankan program pekerjaan
umum yang bersifat padat karya.
Menjalankan strategi pembangunan
fasilitas listrik pada desa-desa yang
belum menikmati tenaga listrik.

Logo here
2.Perbaikan Tingkat Kesehatan Melalui Fasilitas Sanitasi yang Lebih Baik
Untuk mengatasi hal tersebut ada dua hal yang dapat dilakukan:
Pada sisi permintaan. Pemerintah dapat menjalankan kampanye publik secara nasional untuk
meningkatkan kesadaran dalam penggunaan fasilitas sanitasi yang lebih baik. Biaya yang
diperlukan untuk kampanye tersebut tidaklah terlalu tinggi, sementara menjanjikan hasil yang

3.Penghapusan Larangan Impor Beras


Larangan impor beras yang diterapkan bukanlah merupakan kebijakan yang tepat dalam
membantu petani. Tetapi kebijakan yang merugikan orang miskin. Studi yang baru saja
dilakukan menunjukkan bahwa lebih dari 1,5 juta orang masuk dalam kategori miskin akibat
dari kebijakan tersebut.

4. Pembatasan Pajak dan Retribusi Daerah Yang Merugikan Usaha Lokal


Salah satu sumber penghasilan terpenting bagi penduduk miskin di daerah pedesaan adalah
wiraswasta dan usaha pendukung pertanian.
5. Pemberian Hak Penggunaan Tanah Bagi Penduduk Miskin
Mempercepat program sertifikasi tanah secara dramatis agar setidaknya mencapai tingkatan
yang sama dengan rata-rata negara Asia Timur lainnya.

6. Membangun Lembaga-Lembaga Pembiayaan Mikro (LPM) yang Memberi Manfaat pada


Penduduk Miskin
Berbagai langkah penting yang dapat diambil untuk meningkatkan akses penduduk miskin atas
kredit pembiayaan adalah:
Menyelesaikan rancangan undang-undang mengenai LPM yang memberikan dasar hukum dan
kerangka kelembagaan bagi lembaga pembiayaan mikro untuk menghimpun dan
menyalurkan dana bagi penduduk miskin.

7. Perbaikan Atas Kualitas Pendidikan dan Penyediaan Pendidikan Transisi Untuk Sekolah
Menengah
Pemerintah dapat memperbaiki kualitas pendidikan dan mencegah terputusnya pendidikan
masyarakat miskin dengan cara:
Membantu pengembangan Manajemen dan pembiayaan pendidikan yang bertumpu pada
peran sekolah.
Menyediakan dana bantuan pendidikan bagi masyarakat miskin.
Mengubah beasiswa Jaring Pengaman Sosial
Dampak kemiskinan
. 1. Kriminalitas Meningkat
3. Akses Pendidikan Tertutup
• Kemiskinan seringkali
dikaitkan dengan kriminalitas. • Biaya pendidikan yang cukup
Bukan tanpa sebab, karena tinggi mengakibatkan
masyarakat miskin cenderung masyarakat miskin tidak dapat
melakukan apa saja untuk menjangkau dunia pend
memenuhi kebuhtuhan hidup
mereka, termasuk melakukan • 4. Pengangguran Semakin
kriminalitas. Beberapa bentuk Banyak
kriminalitas tersebut yaitu
pencurian, perampokan, • Masyarakat miskin yang tidak
begal, penipuan, bahkan mendapatkan akses
pembunuhan. pendidikan akan sulit bersaing
di dunia kerja maupun usaha.
• 2. Angka Kematian yang Hal ini kemudian akan
Tinggi menyebabkan pengangguran
semakin meningkat.
• Masyarakat yang hidup di
bawah garis kemiskinan • 5. Munculnya Konflik di
umumnya tidak mendapatkan Masyarakat
akses kesehatan yang
memadai. Hal ini • Rasa kecewa dan
menyebabkan tingginya angka ketidakpuasan masyarakat
kematian pada masyarakat miskin biasanya dilampiaskan
miskin.. dengan berbagai tindakan
anarkis. Bahkan seringkali
konflik bernuansa SARA.
Logo here 12
.
2. Kebijakan Pemerintah Mengenai Kemiskinan
Kemiskinan merupakan masalah yang kompleks, pemerintah terus


berupaya menjalankan program-program untuk menanggulangi
kemiskinan yang ada. Penanggulangan kemiskinan terkait dengan
mandat Undang – Undang Dasar 1945 yang tertuang dalam beberapa
pasal diantaranya pasal 27 ayat (2) "tiap – tiap warga negara berhak atas
pekerjaan dan penghidupan yang layakbagi kemanusiaan ", pasal 28 H

Ayat (1) Setiap orang berhak hidup sejahtera lahir dan batin, bertempat
tinggal, dan mendapatkan pelayanan kesehatan.

Ayat (2) Setiap orang mendapatkan kemudahan dan perlakuan khusus


untuk memperoleh persamaan dan keadilan.

Ayat (3) Setiap orang berhak atas jaminan sosial yang memungkinkan
pengembangan dirinya secara utuh sebagai manusia bermartabat.

Ayat (4) Setiap orang berhak mempunyai hak milik pribadi dan hak milik
tersebut tidak boleh diambil alih secara sewenang – wenang oleh
Logo here 13
siapapun.
Kesenjangan Ekonomi

“ 1 Pengertian Kesenjangan Ekonomi


Kesenjangan adalah masalah sosial yang
semakin berkembang.Kesenjangan yang terlalu
besar cenderung merugikan karena kesenjangan
pendapatan dan pemusatan kekayaan mampu
menghambat pertumbuhan jangka panjang.
Kesenjangan ekonomi adalah terjadinya
ketimpangan dalam distribusi pendapatan antara
kelompok masyarakat berpenghasilan tinggi dan
kelompok masyarakat berpenghasilan rendah.

Logo here 14
2 Faktor Penyebab Kesenjangan
Ekonomi

1. Menurunnya pendapatan per kapita


2. Ketidakmerataan pembangunan
antar daerah
3. Rendahnya mobilitas sosial
4. Pencemaran lingkungan alam
5. Biaya pendidikan mahal
6. Tingginya pengangguran
7. Lahirnya ideologi kapitalis


8. Hilangnya asas gotong royong

Logo here 15
3 Akibat dari Kesenjangan
Sosial dan Ekonomi

1. Angka kriminalitas
tinggi
2. Kemiskinan semakin
menyebar
3. Putus sekolah
4. Kualitas kesehatan
menurun
5. Tidak terjalinnya
silaturahmi
3.Studi Kasus Kemiskinan dan Kesenjangan Ekonomi
Kesenjangan Sosial dan Kemiskinan yang Terjadi di Desa Sawoo

3 Januari 2017 17:52 Diperbarui: 3 Januari 2017 17:52 4792 0 0

Dalam 15 tahun terakhir ini, Indonesia mengalami pertumbuhan ekonomi yang kuat. Pencapaian ini telah
mengurangi tingkat kemiskinan dan memperbesar jumlah kelas menengah. Namun, manfaat dari
pertumbuhan ini lebih dinikmati oleh 20% masyarakat terkaya, dan sekitar 80% penduduk rawan merasa
tertinggal. Inilah bukti dari adanya ketimpangan distribusi pendapatan yang terjadi hampir disetiap daerah
di Indonesia. Hal ini mengakibatkan timbulnya kesenjangan sosial dan kemiskinan. Tak luput di sebuah
daerah kecil yang terdapat di Jawa Timur, tepatnya Ds Sawoo, Kec Sawoo, Kab Ponorogo.
Kesenjangan sosial adalah suatu keadaan ketidakseimbangan sosial yang ada pada suatu wilayah.
Masalah kesenjangan sosial tidak bisa dijauhkan dari masalah kemiskinan. Kemiskinan adalah suatu
keadaan dimana seseorang sulit atau bahkan tidak bisa memenuhi kebutuhannya atas sandang, pangan
dan papan. Tidak hanya itu sulitnya pemenuhan kebutuhan atas pendidikan dan kesehatan juga termasuk
kedalam konteks kemiskinan
THANK YOU
name

Phone

Email

Website

Anda mungkin juga menyukai