A. Identitas Klien
Nama : Tn.J Suami / Istri / Orang tua
Umur : 58 thn Nama : Ny.S
Jenis Kelamin: Laki-laki Pekerjaan: IRT
Agama : Islam Alamat : Pakusari
Suku / Bangsa : Madura
Bahasa : Madura
Pendidikan: SD Penanggung Jawab
Pekerjaan: Petani Nama : Ny.S
Status : Kawin Alamat : Pakusari
Alamat : Pakusari
B. Keluhan Utama : Klien mengatakan sesak
C. Riwayat penyakit sekarang: Klien mengatakan sesak
sejak 2 hari yang lalu, batuk berdahak, tidak bisa tidur
karena merasa sesak, nafsu makan menurun
D. Riwayat kesehatan dahulu : Klien mengatakan
mempunyai penyakit sesak sejak 3 tahun yang lalu
E. Riwayat kesehatan keluarga : Klien
mengatakan di dalam keluarganya hanya klien yang
mengalami sakit sesak dan tidak ada anggota
keluarganya yang memiliki penyakit hipertensi, asma,
DM, dan ginjal
Pola fungsi kesehatan
1. Pola persepsi dan tata laksana kesehatan: Klien mengatakan jika
sakit klien akan berobat ke bidan atau puskesmas terdekat
2. Pola nutrisi dan metabolisme
O Sebelum sakit : klien mengatakan makan 3x sehari 1 porsi habis
O Setelah sakit : klien mengatakan makan 3x sehari dengan porsi
makan 3 sendok saja
3. Pola eleminasi
O Sebelum sakit : BAK : 3-5x sehari, BAB : 1x sehari
O Setelah sakit : BAK : 7x sehari, BAB : Belum BAB saat masuk
rumah sakit
4. Pola aktivitas dan kebersihan diri
O Sebelum sakit : klien mengatakan bisa melakukan aktifitasnya
secara mandiri
O Setelah sakit : klien mengatakan sejak sakit klien tdak bisa
melakukan aktifitas secara mandiri tetapi dibantu keluarga
5. Pola istirahat tidur
O Sebelum sakit : klien mengatakan sebelum sakit tidur 7 jam
sehari
O Setelah sakit : klien mengatakan hanya tidur 3 jam sehari
sering terbangun pada malam hari
6. Pola kognitif dan persepsi sensor
O Klien mengatakan mengerti jika klien mempunyai penyakit
sesak, tetepi klien kurang mengerti tentang PPOK
7. Pola konsep diri
O Gambaran diri : klien merasa cemas dengan
kondisi sakitnya sekarang
O Ideal diri : klien ingin cepat sembuh dari
penyakitnya
O Harga diri : klien selalu rutin berobat tetapi klien
masih merasa penyakitnya sering kambuh
O Peran diri : klien mengatakan sejak sakit klien
tidak bisa mencari nafkah untuk keluarganya
O Identitas diri : klien yakin bahwa penyakit yang di
derita datangnya dari Allah SWT
8. Pola hubungan – peran
O Klien dapat berinteraksi dengan baik pada
keluarga dan orang-orang disekitarnya
9. Pola fungsi sexual – sexualitas
O Klien mengatakan mempunyai 3 anak, 2 perempuan
dan 1 laki-laki
10. Pola mekanisme koping
O Klien mengatakan menahan sakitnya sudah beberapa
hari dan akhirnya memilih untuk berobat ke RS .
11. Pola nilai dan kepercayaan
O Sebelum sakit : klien mengatakan selalu beribadah di
rumahnya
O Setelah sakit : klien mengatakan jarang beribadah
setelah sakit
G. Pemeriksaan fisik
1. Status kesehatan umum
O Keadaaan / penampilan umum : Gelisah
O Kesadaran : Compos mentis
O Tensi : 122/85 mmHg.
O Nadi : 64 x/mnt
O Suhu : 36,8 º / C
O RR : 40 x / mnt, reguler / irreguler,
O Pola pernafasan : takipnea ( >20x/menit)
O Batuk : ada / tidak ada, produktif / tidak, warna sekret :
kuning
O Capiler refil time : < 2 detik
O Kepala – leher
O Rambut hitam beruban sebagian, konjungtiva merah
muda, tidak ada distensi vena jugularis,ada odema di
leher bagian belakang
O Pernafasan cuping hidung : ada / tidak ada
O Sianosis : ada / tidak ada
O Penggunaan otot bahu pernafasan,
sternokledomastoidea : ada / tidak ada
3. Dada
Inspeksi:
O bentuk dada : pigeon chest
O payudara :-
O ictus cordis : terlihat di ICS 5
O retraksi : ada / tidak ada, di
Palpasi :
O fokal fremitus : simetris di kedua sisi
O ekspansi dada : simetris di kedua sisi
O ictus cordis : ICS 4-5
Perkusi :
O Suara ketuk : jantung redup, paru-paru sonor
Auskultasi :
O suara nafas : bronchovesikuler
O suara nafas tambahan : wheezing
O suara jantung : S1 S2 S3
4. Abdomen
O inspeksi : Abdomen cekung, tidak
ada striage
O Auskultasi : Bising usus 25x/menit
O Palpasi : ada nyeri tekan di sekitar
epigastrium, hepar tidak teraba
O Perkusi : Timpani
5. Ekstermitas ( atas / bawah ): Terpasang infus ditangan
kiri, akral hangat, tidak ada edema di ekstremitas atas dan
bawah, kekuatan otot.
6. Tulang belakang / punggung – pinggaang: Ada edema di
punggung
7. Anus – genetalia : tidak terkaji
8. Pemeriksaan neurologis: GCS 4, 5, 6
Pemeriksaan diagnostik
•Darah lengkap, tgl : 24 agustus 2018
Hasil :
TD 122/85 mmHg
\Batuk tidak
N 64x/menit efektif
S 36,8 C
Gelisah
DAFTARDIGANOSA KEPERAWATANSESUAI
PRIORITAS
O: RR 23x/menit
SpO2 98
N 80x/ menit
P: intervensi dilanjutkan