Anda di halaman 1dari 13

FARMAKOTERAPI 3

CASE 3
Ayuning wibowo
Dewi purnama
Dwi astuti
Isnaniyah
Masalah DRPs & reference study Resep Kesesua Rekomenda Monitoring
klinik dokter ian obat si/saran

1. CKD stage Pasien didiagnosis CKD, yang ditandai - Inf


dengan meningkatnya nilai ureum pada D5:Renxamin
V tanggal 27/4 (150,21) dari nilai normal 10 – 50 - Ketostreil
mg/dL, meningkatnya nilai BUN pada
tanggal 27/4 (150,21), tanggal 1/5 (171), dan
tanggal 10/5 (148,5) dari nilai normal 10-
24mg/dl dan meningkatnya nilai kreatinin
pada tanggal 27/4, 1/5, 3/5, 10/5 dengan
nilai berurutan (17,22), (16,27), (17,9),
(18,9).
Setelah dilakukan perhitungan nilai GFR
didapatkan nilai GFR berturut-turut 4,68,
4,95, 4,5 dan 4,2. berdasarkan nilai GFR
pasien mengalami gagal ginjal kronik stage
5 karena nilai GFR <15 berdasarkan
Klasifikasi penyakit ginjal kronik menurut
Kidney Disease Improving Global Outcomes
(KDIGO, 2012).
Pasien diberikan terapi inf.D5 Renxamin
pada tanggal 2/5, 3/5, dan 4/5.
Kemudian diganti menggunakan terapi
ketostril (asam amino esensial) untuk
infuensi ginjal kronik. Terapi ini sudah
sesuai
Masalah Panduan Resep Kesesua Rekomen Monitori
klinik dokte ian obat dasi/sara ng
r n
2. Pasien didiganosis Lisino Sesuai - -
Hipertensi mengalami hipertensi, pril
yang ditunjukan dengan
peningkatan nilai tekanan
darah pada tanggal 1 dan
tanggal 2 sebesar 140/90
dari nilai normal 120/80.
Pasien diberikan terapi
lisinopril.
Lisinopril merupakan obat
golongan ACE-I.
Terapi ini sudah sesuai,
karena berdasarkan
algoritma terapi pasien
hipertensi yang disertai
dengan CKD menggunakan
terapi golongan ACE-I atau
ARB. (Dipiro, 2015)
MASALAH KLINIK & DRUG RELATED PROBLEM
Masalah Drug-related Problems (DRPs) & Resep dokter Kesesuai Rekomendasi dan Alasan
klinik pada Reference Study an Obat (Literature Study)
Pasien
(DRPs)

3. Pasien didiagnosa dokter mengalami - Allopurinol Sesuai


Hiperurise hiperurisemia. Pasien diberikan
mia terapi allopurinol terapi ini sesuai .
Allopurinol menghambat xanthine
oksidase, enzim yang bertanggung
jawab untuk konversi hipoksantin
menjadi xantin menjadi asam urat.
Allopurinol dimetabolisme menjadi
oxypurinol yang juga merupakan
penghambat xanthine oksidase;
allopurinol bekerja pada
katabolisme purin, mengurangi
produksi asam urat tanpa
mengganggu biosintesis purin vital
Pada terapi ini merupakan terapi lini
pertama pada pasien hiperurisemia
menurut vargas-santos 2017.
Masalah Panduan Resep Kesesua Rekomen Monitori
klinik dokter ian obat dasi/sara ng
n
4.
Hiperkale
mia
Masalah Panduan Resep Kesesua Rekomen Monitori
klinik dokter ian obat dasi/sara ng
n
5.
Konstipasi
Masalah Panduan Resep Kesesu Rekome Monitor
klinik dokter aian ndasi/sa ing
obat ran
6. Mual
muntah
Masalah Panduan Resep Kesesu Rekome Monitor
klinik dokter aian ndasi/sa ing
obat ran
7. Anemia

Anda mungkin juga menyukai