Struktur Jaringan

Penyokong Tubuh
 KELOMPOK F2
• Novi Ayu • Hendricus Novaldo
• Beng Wellem • Lidya Oktavia
• Adi Haryanto • Nirmala Yeli
• Nia Vebriyani • Gregorius William
• Kevin Lukito • Citra Tanti
Tulang
• Komponen:
• Osteoblas
terdapat pada permukaan tulang
• Osteosit (sel tulang)
memelihara matriks tulang
• Osteoklas
untuk merombak tulang
 Matriks Tulang

Bahan anorganik Bahan Organik

• Kalsium dan fosfor dalam • Serabut kolagen (kurang
jumlah yang sangat banyak lebih 95 %)
• Bikarbonat • Osteonektin
• Magnesium, natrium • Osteokalsin.
• Kalsium sitrate
• Ion magnesium
Anatomi Columna Vertebralis
• Columna vertebralis terdiri atas 33
vertebrae, yaitu :
• 7 vertebra cervicalis
• 12 vertebra thoracicus
• 5 vertebra lumbalis
• 5 vertebra sacralis (yang bersatu
membentuk os sacrum)
• 4 vertebra coccygis
Ciri Vertebra cervikalis
• Processus transversus mempunyai
foramen transversum untuk tempat
lewatnya a. Vertebralis dan v. Vertebralis
• Spina kecil dan bifida
• Corpus kecil dan lebar dari sisi ke sisi
• Foramen vertebrale besar dan berbentuk
segitiga.
Vertebra cervikalis (I atau atlas,
II, dan VII)
• Tidak mempunyai corpus
• Tidak mempunyai processus spinosus
• Mempunyai arcus anterior dan arcus
posterior
• Vertebra cervicalis II atau axis mempunyai
dens yang mirip pasak, yang menonjol ke
atas dari permukaan superior corpus
• Vertebra cervicalis VII atau vertebra
prominens mempunyai processus
spinosus yang paling panjang dan
processus itu tidak bifida
Ciri vertebra thoracica (thoracalis)
• Corpus berukuran sedang dan berbentuk
jantung
• Foramen vertebrale kecil dan bulat
• Processus spinosus panjang dan miring
ke bawah
Ciri Vertebra lumbalis
• Corpus besar dan berbentuk ginjal
• Pediculus kuat dan mengarah ke belakang
• Lamina tebal
• Foramin vertebrale berbentuk segitiga
• Processus transversus panjang dan
langsing
• Processus spinosus pendek, rata, dan
berbentuk segiempat dan mengarah ke
belakang
Os Sacrum
• terdiri atas lima vertebra rudimenter yang
bergabung menjadi satu membentuk
sebuah tulang berbentuk baji yang cekung
di anterior
• Pinggir atas atau basis tulang bersendi
dengan vertebra lumbalis V
• Pinggir bawah yang sempit bersendi
dengan os coccygis
• Di lateral, os sacrum bersendi dengan dua
os coxae untuk membentuk articulatio
sacroiliaca
Os coccygis
• terdiri atas empat vertebra yang berfusi
membentuk sebuah tulang segitiga kecil,
yang basisnya bersendi dengan ujung
bawah sacrum
Gerakan Persendian

• Sinartrosis hubungan antar tulang yang

tidak memiliki celah sendi
• Suture
• Sinkrondosis
• Amfiartrosis sendi yang dihubungkan
oleh kartilago sehingga memungkinkan
untuk sedikit gerakan
• Simfisis
• Sindesmosis
• Diartosis yang kedua ujungnya tidak
dihubungkan oleh jaringan sehingga
tulang dapat digerakkan
• Sendi Peluru
• Sendi Engsel
• Sendi Putar
• Sendi Ovoid
• Sendi Pelana atau Sela
• Sendi luncur
 Jaringan Otot

Struktur Cara kerja Letak

Otot polos • Secara tak Saluran
sadar pencernaan,
• Lambat, tidak pernapasan
mudah lelah

Otok lurik • Secara sadar Melekat pada

• Cepat, mudah rangka
lelah

Otot jantung • Secara tak jantung

sadar
• Lambat
terhadap
rangsang
 Mekanisme Kontraksi Otot
potensial aksi berjalan di sepanjang sebuah saraf
sampai ke ujungnya pada serabut
ototsubstansi neurotransmiter(asetilkolin)ion
natrium berdifusi ke bagian dalam membran
serabut ototpotensial aksi pada
membranretikulum sarkoplasma melepaskan
sejumlah besar ion kalsium
Kesimpulan
• Ada hubungan erat antara kerja tulang
dan mekanisme kontraksi
• Kerja tulang dipengaruhi oleh mekanisme
kontraksi dan beban yang digunakan saat
melakukan kerja untuk manusia yang
pertumbuhan dan komposisi tulang dalam
keadaan normal